Sanemi Shinazugawa Selamat Karena Ayahnya Tidak Membiarkan Dia Pergi ke Neraka
Hashira angin adalah salah satu dari beberapa orang saja yang selamat di pertumpahan darah Arc “Infinity Castle”.
Sanemi bertarung melawan Kokushibo bersama dengan Gyoumei, Muichiro, dan adiknya, Genya Shinazugawa.
Meski kehilangan beberapa jari dalam pertarungan tersebut, dia berhasil mendaratkan serangan gabungan terakhir dengan Gyoumei sebelum akhirnya dia pingsan.
Tragisnya, Sanemi siuman sesaat sebelum Genya menghilang seperti kematian iblis, karena kemampuan sang adik yang dapat menjadi iblis dengan memakan daging iblis, meski kemampuannya tersebut tidak dapat menyelamatkannya setelah terbelah dua oleh serangan Kokushibo.
Sanemi berhasil selamat dari pertarungan melawan Muzan meski hampir tidak selamat.
Saat tidak sadar dan semakin mendekati kematian, Sanemi memilih untuk tidak pergi bersama sang adik ke surga, tapi mengikuti ibunya ke neraka karena sang ibu telah membunuh kebanyakan anaknya setelah dia berubah menjadi iblis.
Meski begitu, roh dari ayahnya yang kasar muncul dari neraka dan menendang Sanemi keluar kembali ke tempat orang hidup.
Selamatnya Sanemi ini tidak seluruhnya berakhir bahagia karena dia menggunakan “Tanda” nya, yang mana artinya dia akan mati pada ulang tahunnya yang ke 25.
Pada chapter terakhir menganya, keturunan Sanemi atau reinkarnasinya menjadi petugas polisi, dengan partnernya yang merupakan reinkarnasi dari Genya.
Giyu Tomioka Menepati Janjinya untuk Melindungi Tanjiro
Sang Hashira Air, Giyu berhasil selamat di Arc “Infinity Castle” setelah bertarung berdampingan dengan Tanjiro saat melawan Akaza dan Muzan.
Meski pedangnya patah karena Akaza dan kehilangan tangan saat berhadapan dengan Muzan, Giyu bertarung bersama dengan Tanjiro dan sesama rekan Hashiranya dengan segala hal yang dia miliki.
Saat terlihat seperti Tanjiro yang mati mengalahkan Muzan, Giyu merasa hancur karena sekali lagi gagal melindungi orang yang penting baginya.
Ketika Tanjiro berubah menjadi iblis, Giyu mencegah Tanjiro membunuh siapapun, menolak untuk membiarkan adanya noda pada jiwa Tanjiro.
Setelah Tanjiro kembali menjadi manusia, dan ancaman dari para iblis telah musnah dari Jepang, Giyu menghadiri pertemuan terakhir para Hashira bersama dengan Sanemi, dimana Pasukan Pembunuh Iblis resmi dibubarkan.
Sayangnya dengan membangkitkan “Tanda”, membuat Giyu juga akan mati pada ulang tahunnya yang ke 25.
Di chapter terakhir manganya, keturunan atau reinkarnasi Giyu terlihat pergi menuju sekolah dengan reinkarnasi Tsutako Tomioka, kakak perempuannya, dan Sabito, teman terdekatnya.
Baca berita dan informasi mengenai anime serta manga lainnya hanya di Sorenamoo