Yoriichi menerapkan teknik ini saat bertarung melawan Muzan dimulai dari gerakan 1 hingga 12 dan juga bisa terbentuk gerakan ke-13 jika dia mengulangi gerakan 1 hingga 12 secara terus menerus.
Dia juga bisa melihat dunia transparan dimana bisa melihat organ tubuh seseorang dari luar, mulai dari pembuluh darah, sendi, otot bahkan jantung dan otak.
Maka dia berhasil menumbangkan Muzan, namun sayang Muzan berhasil melarikan diri darinya.
Selama hari-hari terakhinya, dia bertemu dengan Sumiyoshi Kamado dan Suyako sang leluhur Tanjiro.
Disinilah Yoriichi menampilkan tarian Dewa Api hingga gerakan ke-13.
Mereka menghafal gerakan ini sehingga terlahirlah tarian Dewa Api yang diwariskan.
Belum lagi Yoriichi juga memberikan anting Hanafuda miliknya kepada Sumiyoshi dan memintanya untuk menyimpan dengan baik sebagai kenang-kenangan.
Benda penting ini sekarang menjadi milik Tanjiro.
BACA JUGA : One Piece : Momen-Momen Serangan Haoshoku no Haki Terbaik Part 2