Kita telah mengetahui bahwa beberapa bajak laut adalah penyamaran anggota Angkatan Laut.
Mereka tergabung dalam organisasi rahasia bernama SWORD.
Salah satu anggota SWORD yang menonjol adalah X Drake.
Dia adalah anggota organisasi tersebut dan mendapat misi untuk mengawasi pergerakan Yonko Kaido.
Bahkan Drake sampai menjadi salah satu petinggi Bajak Laut Binatang Buas untuk menjalankan misinya.
Lalu, ada teori yang mengatakan bahwa ada satu orang lagi yang cocok menjadi anggota SWORD dan sedang menjalankan misi mengawasi salah satu Yonko.
Orang tersebut adalah Ben Beckman, orang nomor dua di Bajak Laut Rambut Merah.
Masuk akal jika Ben Beckman diduga menjadi anggota organisasi rahasia tersebut.
Mengingat Beckman adalah salah satu sosok terpandai yang ada di East Blue.
Ditambah lagi, bekas luka yang ada di wajahnya mengingatkan kita tentang ciri-ciri para anggota SWORD lainnya.
Namun, banyak penggemar One Piece yang menyangkal teori ini.
Mereka berpendapat bahwa Shanks terlalu pintar untuk ditipu atau dikelabui oleh seseorang, terutama anggota Angkatan Laut.
Ada juga yang berkata bahwa bukan hanya Benn Beckman yang merupakan anggota rahasia Angkatan Laut.
Tetapi seluruh Bajak Laut Rambut Merah, termasuk Shanks juga memiliki hubungan dengan Angkatan Laut.
Teori di atas dihubungkan dengan para orang pandai yang berasal dari East Blue, seperti Nami dan Kapten Kuro.
Nami dan Kapten Kuro merupakan bajak laut yang berasal dari East Blue, memiliki kecerdasan di atas rata-rata, dan sama-sama pernah mengkhianati kru mereka.
Jadi, akan sangat menarik jika nantinya kita melihat, orang nomor 2 di Bajak Laut Rambut Merah ternyata adalah agen rahasia.
Atau dia adalah agen rahasia yang kemudian berubah pikiran setelah mengalami masa-masa indah bersama Shanks dan kru bajak lautnya.
Menurut Oda, Beckman memiliki IQ tertinggi dari semua karakter yang berasal dari East Blue.
Selain itu, dia adalah orang nomor 2 di salah satu kapal penyandang gelar Yonko.
Dapat dipastikan bahwa Beckman memiliki kekuatan yang luar biasa.
Hal tersebut dapat dilihat saat perang besar di Marineford.
Admiral Kizaru yang saat itu menjadi salah satu lawan terkuat bagi para bajak laut terlihat berpikir dua kali saat Beckman menodongnya dengan pistol.
Padahal seharusnya Kizaru kebal terhadap serangan fisik.