![]({"full":{"0":"2023\/03\/Jujutsu-Kaisen-Megumi-dan-Sukuna-1.jpg","1":700,"2":393,"3":false,"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2023\/03\/Jujutsu-Kaisen-Megumi-dan-Sukuna-1.jpg"}})
Jujutsu Kaisen: Perbedaan Cara Kerja Teknik Ten Shadows Antara Sukuna dan Megumi Fushiguro
Jujutsu Kaisen menunjukkan kekuatan Sukuna ketika menggunakan tubuh Megumi Fushiguro.
Keputusan Sukuna untuk mengambil alih tubuh Megumi menjadi sebuah hal mengejutkan.
Meski Ryomen Sukuna sudah lama terlihat menaruh perhatian lebih pada sang pemilik teknik Ten Shadows.
Ketika merasuki tubuh Megumi, Sukuna pun berhasil menggunakan teknik bawaan klan Zenin tersebut.
Yang mengejutkan – atau mungkin tidak – Sukuna menggunakan teknik ini dengan skala yang berbeda.
Hal inilah yang kemudian memicu pertanyaan di benak penggemar Jujutsu Kaisen.
PERINGATAN! ARTIKEL INI MENGANDUNG SPOILER DARI MANGA JUJUTSU KAISEN
Dalam chapter terbaru, Sukuna bertarung melawan Yorozu dengan pernikahan sebagai taruhannya.
Sukuna kemudian memanggil Divine Dogs milik Megumi.
Yorozu berhasil menghindari serangan dan berniat melancarkan serangan balik tapi juga bisa hindari Sukuna.
Yorozu bertanya kepada Sukuna kenapa dia bisa menggunakan Teknik Sepuluh Bayangan milik Megumi.
Sukuna menjawab kalau dia ingin mengubur jiwa Megumi lebih dalam agar tidak bisa kembali.
Ketika pertarungan berlanjut, Sukuna memanggil Mahoraga untuk melawan Yorozu.
JUJUTSU KAISEN: KENAPA TEKNIK TEN SHADOWS MEGUMI DAN SUKUNA SERUPA TAPI TAK SAMA?
Seperti sudah dijelaskan, penggemar melihat Sukuna menggunakan Divine Dogs.
Ketika Megumi yang memanggil mereka, shikigami ini berbentuk dua serigala, satu berwarna putih dan satunya hitam.
Keduanya juga memiliki lambang segitiga terbalik berwarna merah di dahi.
Tapi ketika dipanggil Sukuna, wujud Divine Dogs berbentuk hitam, seperti bayangan yang tidak memiliki wujud nyata.
Dan lagi, sepertinya terlihat 4 jenis serigala berbeda dengan ukuran lebih besar.
Di chapter terbaru, Sukuna juga terlihat memanggil Max Elephant yang pernah digunakan Megumi saat melawan Noritoshi Kamo.
Sukuna Jujutsu Kaisen 216 bahasa Indonesia
Tapi lagi-lagi, ada perbedaan antara shikigami Megumi dan Sukuna.
Shikigami yang dipanggil Sukuna memiliki ukuran yang lebih besar.
Fakta ini juga menunjukkan kalau sebenarnya Megumi memiliki potensi yang lebih besar.
Mengingat teknik ini merupakan warisan dari klan Zenin dan membutuhkan energi kutukan ‘setara’ saat memanggil shikigami.
Kemungkinannya, shikigami Sukuna berbeda dari Megumi karena satu alasan.
Yakni Sukuna bisa menggunakan kekuatannya untuk meningkatkan kemampuan atau ukuran shikigami yang dia panggil.
Atau karena shikigami yang dipanggil oleh Megumi belum mencapai ‘wujud asli’ dan kemampuan maksimal mereka.
Meski ini baru spekulasi, semoga penggemar bisa segera mendapatkan jawaban resmi atas pertanyaan tersebut.
![]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-170x95.jpg","width":170,"filesize":8813},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-270x152.jpg","width":270,"filesize":19311},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-475x267.jpg","width":475,"filesize":51217}})
![]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled-1-170x95.jpg","width":170,"filesize":9095},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled-1-270x152.jpg","width":270,"filesize":20610},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled-1-475x267.jpg","width":475,"filesize":56238}})
![]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/67430-17624205894459-1920-170x95.webp","width":170,"filesize":7830},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/67430-17624205894459-1920-270x152.webp","width":270,"filesize":17228},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/67430-17624205894459-1920-475x267.webp","width":475,"filesize":41264}})
![]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled2-1-170x95.jpg","width":170,"filesize":9123},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled2-1-270x152.jpg","width":270,"filesize":20698},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled2-1-475x267.jpg","width":475,"filesize":57308}})
![]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-170x95.jpg","width":170,"filesize":8813},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-270x152.jpg","width":270,"filesize":19311},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-475x267.jpg","width":475,"filesize":51217},"jaw_blog-16_9-big":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/11\/Untitled1-1-878x494.jpg","width":878,"filesize":128411}})