Kemudian, Michizane mati dalam keadaan mengenaskan saat dalam pengasingan.
Setelah kematian Michizane, banyak malapetaka yang menimpa Kyoto.
Di masa itu, Kyoto adalah tempat di mana sang Kaisar tinggal.
Banyak orang meninggal dunia karena tersambar petir.
Dan lagi, Kaisar dan keturunannya meninggal dunia karena penyakit yang tidak diketahui.
Banyak orang percaya bahwa hal ini dipicu oleh kutukan kematian Sugawara Michizane.
Setelah itu, Kaisar selanjutkan membangun sebuah kuil untuk memuja Michizane sebagai dewa.
Ini bertujuan untuk menenangkan jiwa Michizane dan menyucikan kutukannya.
Kuil tersebut dinamai Kitano Tenmangu dan sampai sekarang masih ada di Kyoto.
Kini, Michizane dikenal sebagai salah satu dewa yang memimpin pembelajaran dan petir.
Kembali ke Jujutsu Kaisen, Yuta dan Gojo sama-sama berhubungan dengan kutukan terbesar dalam sejarah Jepang ini.
Itu sebabnya, keduanya sama-sama memiliki Energi Kutukan yang besar.