Hajime Kashimo menjadi sosok yang akan menggantikan posisi Gojo Satoru untuk berduel dengan Sukuna setelah manga Jujutsu Kaisen 236.
Sosok Hajime Kashimo memang belum akrab terdengar di kalangan penggemar Jujutsu Kaisen, mengingat dia baru muncul di manga.
Sosok Hajime Kashimo sendiri adalah seorang penyihir Jujutsu dari 400 ratus tahun lalu yang kini mendiami tubuh seseorang yang disediakan Kenjaku.
Kashimo merupakan Penyihir Jujutsu yang berasal dari 400 tahun lalu.
Kini, dia hidup di tubuh yang sudah disiapkan oleh Kenjaku.
Kashimo ikut berpartisipasi dalam Culling Game pada Arc Shibuya Incident.
Ditambah, dia juga memiliki keinginan untuk bisa bertarung dengan Sukuna.
Ia pertama kali muncul di chapter 158 dan kini sepak terjangnya akan berlanjut.
Setelah kematian Gojo di chapter 236, Kashimo yang pertama kali terjun ke medan perang.
Dia akan menatang duel Sukuna untuk membuktikan siapa yang terkuat.
Lantas, bagaimana sebenarnya sosok Kashimo ini?
400 tahun yang lalu, Kashimo adalah seorang pria tua dengan warna mata cyan (biru hijau) dengan tanda zig zag di sisi mata.
Dia memiliki alis mata tebal dengan warna rambut yang sama seperti matanya.
Sebagian besar rambut Kashimo diikat ke belakang dengan satu ikatan.
Sementara sisanya tetap digerai sampai ke bagian leher.
Dia juga terlihat membuat rambutnya menjadi bun atau gelungan di sisi kanan dan kiri.
Kashimo terlihat menggunakan baju tradisional haori dengan warna gelap.
Ketika masuk ke tubuh baru, Kashimo tampil lebih muda saat mengikuti Culling Game.
Dia tetap memiliki rambut dan warna mata yang sama tapi kini ditambahi poni depan.
Kashimo menggunakan pakaian sederhana yang mana kerahnya menutupi leher.
Bagian tangan terlihat longgar dan agak ke atas memperlihatkan ikatan perban di bagian lengan.
Dia menggunakan celana dengan warna senada dengan atasannya.
Kashimo merupakan contoh nyata dari Penyihir Jujutsu di masa lalu.
Mereka menghabiskan hidupnya bertarung dengan lawan kuat.
Pada akhir hidupnya, Kashimo merasa bosan dan tidak puas dengan lawan yang dia hadapi.
Dia memiliki prinsip yang berbeda dari orang zamn modern.
Ini yang membuatnya setuju dengan syarat Kenjaku agar bisa bertarung melawan Sukuna selaku sosok terkuat.
Penyihir Jujutsu ini pada akhirnya bosan mengikuti Culling Game setelah menghabisi 40 pemain.
Dia hanya fokus untuk mencari Sukuna.
Dalam pencarian ini, Kashimo bertemu dengan Panda dan Hakari.
Ketika bertarung melawan keduanya, Kashimo merasa senang karena kemampuan mereka yang unik.
Meski pertarungan tersebut mulai mengancam nyawanya, Kashimo benar-benar menikmati duel tersebut.
Kashimo menghormati Hakai karena dia bisa memberikan pertarungan yang memuaskan.
Pada akhir pertarunga, Kashimo meminta Hakari untuk membunuhnya karena dia kalah.
Tapi setelah ada percakapan, Kashimo setuju untuk bergabung dengan Hakari dengan ganti kesempatan melawan Sukuna.
KLIK DI SINI UNTUK BACA ARTIKEL JUJUTSU KAISEN LAIN
KLIK DI SINI UNTUK NONTON CHANNEL YOUTUBE SORENAMOO