Jujutsu Kaisen 237 Bahasa Indonesia: Binding Vow of Death, Hadiah Terakhir Yorozu untuk Ryomen Sukuna

September 27, 2023
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

Manga Jujutsu Kaisen 237 memperlihatkan hasil dari Binding Vow of Death Yorozu.

Menurut Jujutsu Kaisen 237, Yorozu memberikan hal itu kepada Sukuna.

Ikuti terus artikel ini untuk membedah manga Jujutsu Kaisen 237.

Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler Jujutsu Kaisen

Manga Jujutsu Kaisen 237 Bahasa Indonesia: Shinjuku Battlefield Part 14

Sumpah yang Mengikat atau Binding Vow (縛しばり Shibari) adalah perjanjian yang dibuat dengan jujutsu yang menciptakan kondisi untuk diri mereka sendiri atau perjanjian dengan orang lain.

Mengikat sumpah dianggap oleh semua pengguna jujutsu sebagai salah satu prinsip penting ilmu sihir jujutsu. Sumpah yang Mengikat pada dasarnya adalah kontrak yang diciptakan melalui energi terkutuk yang dapat dibuat oleh seseorang dengan dirinya sendiri atau orang lain. Tindakan mematuhi aturan dan batasan yang disepakati dalam kontrak ini dapat menghasilkan kekuatan yang lebih besar atau pencapaian tujuan, namun melanggar sumpah yang mengikat memiliki dampak yang luar biasa.

Bersumpah dengan Diri Sendiri

Pembatasan yang dilakukan sendiri dan berpotensi merugikan pencipta, seperti dengan sengaja membatasi jumlah energi terkutuk yang dapat mereka gunakan untuk jangka waktu tertentu, dapat meningkatkan jumlah energi terkutuk pengguna dan teknik terkutuk mereka.

Sebagai produk emosi negatif, energi terkutuk merespons keinginan masing-masing penggunanya. Akibatnya, pengguna dapat meningkatkan kekuatan energi terkutuknya dengan menyatakan “Pembatasan Terkutuk” yang menciptakan kondisi yang lebih berisiko untuk menggunakan kemampuannya. Contohnya, dengan membocorkan teknik terkutuk seseorang, hal ini menciptakan lebih banyak risiko bagi mereka, membuat energi terkutuk mereka membengkak sebagai respons terhadap tekad penggunanya.

Selain itu, membuat aturan untuk menggunakan energi terkutuk seseorang dan mematuhi aturan yang memungkinkan teknik terkutuk mereka meningkat kekuatannya. Hukuman atas pelanggaran sumpah yang mengikat dengan diri sendiri adalah hilangnya apa pun yang diperoleh melalui kontrak.

Sumpah yang Diketahui

Roh Terkutuk

Mengungkap Tangan Seseorang (情じょう報ほうの開かい示じ Jōhō no Kaiji): Sumpah Pengikat yang meningkatkan keluaran energi terkutuk pengguna sebagai imbalan untuk membocorkan secara vokal bagaimana fungsi teknik terkutuk mereka. Praktisi yang terampil dapat meningkatkan efektivitas tekniknya serta menyesatkan lawannya tentang cara kerjanya.

Kento Nanami

Lembur (時じ間かん外がい労ろう働どう Jikangairōdō): Sumpah Pengikat yang digunakan oleh Kento Nanami yang membatasi jumlah energi terkutuk yang dapat dia akses sekitar 80-90% saat bekerja di SMA Jujutsu. Setelah shift normalnya berakhir dan dia mulai bekerja lembur, energi kutukan Nanami meningkat drastis. Dengan menggunakan Overtime, Nanami mampu memanfaatkan 110-120% kekuatan maksimumnya.

Sumpah dengan Pihak Lain

Yuji Itadori dan Sukuna

Ketika Yuji meninggal, Sukuna mengusulkan Sumpah Pengikat yang akan membuatnya sembuh dengan imbalan mengizinkan Sukuna mengambil kendali selama satu menit setiap kali dia mengucapkan kata kunci, “Enchain” (契けい闊かつ Keikatsu). Ia pun berjanji tidak akan membunuh siapapun selama itu dengan syarat Yuji akan melupakan sumpahnya.

Yuji awalnya menolak dan menuntut pertarungan sampai mati sebagai balasannya. Sebagai kompromi, syarat ditetapkan oleh Sukuna. Jika Yuji menang maka Sukuna akan menghidupkannya kembali tanpa Sumpah Pengikat. Jika Sukuna menang, maka Yuji harus menyetujui Sumpah Pengikat dan akan kehilangan seluruh ingatannya. Sukuna langsung mengalahkan Yuji, memaksanya bersumpah.

Setelah Yorozu mengungkapkan dirinya kepada Yuji dan Megumi, Sukuna mengaktifkan sumpah pengikat dengan mengucapkan “Enchain” yang memberinya kendali penuh atas tubuh. Setelah itu, dia merobek salah satu jari Yuji, mencekok paksa jari Megumi, dan memindahkan kesadarannya ke Megumi.

Kokichi dan Mahito

Kontrak antara Mahito dan Kokichi Muta agar Muta bertindak sebagai agen ganda untuk Mahito dan Pseudo-Geto. Mahito setuju untuk menyembuhkan tubuh Muta dengan Idle Transfigurasi sebagai imbalan atas kerja sama dan informasi, dengan syarat Mahito tidak akan “menyakiti siapa pun dari SMA Jujutsu Kyoto”.

Muta menuduh Mahito melanggar kontrak ini, namun Mahito membantahnya dengan menyatakan bahwa Hanami sebenarnya adalah orang yang menyakiti siswa SMA Jujutsu Kyoto. Muta diubah oleh teknik terkutuk Mahito setelah bertindak sebagai agen ganda selama beberapa waktu, yang mengakhiri kontrak, meskipun tidak jelas apakah ada pelanggaran atau tidak.

Mei Mei dan Ui Ui

Ui Ui memiliki kontrak dengan saudara perempuannya Mei Mei di mana dia setuju untuk membatasi energi kutukannya sampai dia memberinya izin untuk menggunakan jujutsu. Hal ini berasal dari keinginannya sendiri untuk menyenangkan kakak perempuannya.

Para Penyihir dan Kenjaku

Kenjaku mengungkapkan bahwa benda kutukan yang dia sediakan untuk para penyihir adalah sisa dari sumpah pengikat yang dia buat satu milenium yang lalu dan mengungkapkan bahwa dia memang membuat kontrak dengan penyihir tetapi sumpah pengikat itu putus setelah dia mendapatkan tubuh Suguru Geto.

Di akhir Insiden Shibuya, dia melakukan Transfigurasi Idle dari jarak jauh pada non-penyihir untuk menyesuaikan otak mereka dengan ilmu sihir dan memberi mereka kekuatan sebagai wadah. Kemudian, dia membuka segel pada objek terkutuk itu dan menjelma ribuan penyihir dari masa lalu untuk memulai Culling Game.

Yuta Okkotsu dan Para Petinggi

Untuk menjadi algojo palsu Itadori, Yuta Okkotsu dipaksa melakukan Sumpah Pengikat dengan petinggi jujutsu di mana dia disumpah untuk membunuhnya. Dia kemudian mengakhiri Sumpah Pengikat ketika dia membunuh Itadori, tetapi menyembuhkannya dengan teknik kutukan terbalik pada saat dia membunuhnya, membangkitkannya dalam arti tertentu.