Kehancuran perang membuat Kouki mengembara, perwujudan dari kehancuran dunia.
Hal ini sejalan dengan tema yang berulang kali diangkat dalam seri ini: harga kepahlawanan, area abu-abu antara yang baik dan yang jahat, dan bagaimana masyarakat menjauhi mereka yang tidak sesuai dengan cetakannya.
Dalam volume 42, kisah Kouki menjadi lengkap. Rekonsiliasi adalah momen yang mengharukan sehubungan dengan wanita tua itu, yang menolak menawarkan bantuan ketika Kouki bersama Tenko.
Wanita itu, yang terinspirasi oleh pengorbanan para pahlawan dan perubahan masyarakat yang mereka perjuangkan, menawarkan Kouki belas kasih dan pengertian yang telah lama ia dambakan.
Tindakan ini menyoroti perubahan dalam cara masyarakat memandang individu dengan Quirk seperti Kouki, mengakui perlunya mengatasi trauma dan menumbuhkan empati daripada melestarikan rasa takut.
Kesimpulan
Volume terakhir My Hero Academia, yang dirilis pada tanggal 4 Desember 2024, mengungkap identitas sebenarnya dari anak laki-laki misterius dari My Hero Academia chapter 429 Kouki Terumoto.
Quirk-nya adalah Kegelapan, yang memungkinkannya untuk memanipulasi bayangan. Kisahnya, yang terkait dengan akibat perang melawan pasukan Shigaraki, mencerminkan tema penebusan dosa dan penyembuhan masyarakat.
Sikap belas kasihan wanita tua itu terhadap Kouki adalah perubahan transformatif dalam cara masyarakat memandang orang-orang dengan kekhasan yang kuat. Akhir cerita ini merangkum harapan dan pemahaman dari seri ini, meninggalkan kesan yang bertahan lama pada para penggemar.
Baca juga artikel kami di Google News
Kamu bisa membaca manga Boku no Hero Academia chapter 429 bahasa Indonesia di situs resmi MangaPlus jika sudah rilis.