Serial populer One Piece tidak lepas dari yang namanya sensor atau sensorsip ketika dianggap tidak memenuhi standar penyiaran televisi.
Sensor memang sudah bukan menjadi hal baru untuk anime bergenre gore, horor, thriller dan dewasa, tapi bagaimana dengan One Piece?
Meski dianggap ‘ramah anak-anak’ nyatanya beberapa adegan One Piece kena sensor dengan cara yang lucu dan mungkin tidak kalian sadari.
Yuk simak seperti apa ketika kru Bajak Laut Topi jerami dan karakter lain di serial Eiichiro Oda ini kena sensor ketika tayang di televisi.
PS: Konten sensor ini tidak semuanya tayang di Indonesia tapi juga negara lain.
1. Sensor Darah dan Aurat
Sensor pertama dilakukan ketika ada adegan darah dan aurat yang terbuka, mengingat anime One Piece memang biasa menampilkan pertarungan berdarah serta baju-baju karakter perempuan yang terbuka.
Momen sensor ini bisa dilihat dalam pertarungan Roronoa Zoro ketika diriya ditebas oleh Dracule Mihawk.
Darah yang keluar dari tubuh zoro disensor, hanya menghasilkan efek pendekar pedang kru Bajak Laut Topi Jerami ini terluka tanpa darah.
Sementara, Robin yang muncul di Arc Alabasta juga kena sensor karena pakaian terbuka yang memperlihatkan dada.
2. Sensor Rokok dan Mulut Terbuka
Koki andalan kru Bajak Laut Topi Jerami, Sanji, dikenal memiliki kebiasaan merokok.
Hal ini wajar karena Sanji masuk dalam karakter cukup umur yang boleh merokok.
Namun ada satu waktu di mana adegan rokok Sanji diganti dengan permen.
Selain itu, ada adegan di mana Luffy tertawa dengan mulut terbuka.
Nah karena dianggap kurang baik oleh sebagian negara, adegan ini pun kena sensor.
3. Sensor Minuman Keras dan Senjata
Minuman keras memang menjadi salah satu yang jarang ditampilkan secara utuh saat anime tayang di TV.
Meskipun yang meminum minuman keras tersebut merupakan seorang lelaki dewasa.
Ada momen di mana Crocodille meminum wine atau anggur merah, tapi ditayangkan dengan diganti air putih.
Selain itu, ada juga sensor penggunaan senjata, salah satunya pistol.
Ketika Bellemere menyerang Arlong dengan senapan laras panjang, ada keganjilan terlihat.
Yakni senjata tersebut diganti dengan sekop yang diarahke ke wajah Arlong.
4. Sensor Kebrutalan
Lagi-lagi kebrutalan baik secara nyata atau simbol disensor dari anime aslinya.
Ini terlhat dari senapan angkatan laut yang diubah menjadi senapan air.
Kebrutalan yang disensor juga terlihat dari serangan anak buah Crocodille pada Nami.
Serangan yang harusnya menembus tersebut dibuat tidak menembus agar tidak “menyakiti”.
Nah, itu tadi adalah sejumlah sensor yang terlihat dari perbandingan serial anime asli dan ketika tayang di TV.
Bagaimana menurut kalian?