
Dialog Manga Boruto: Two Blue Vortex Chapter 15 Sub Indo: A Life Worth Living/ Hidup yang Layak Dijalani
- October 17, 2024
- comments
- Sorenamoo
- Posted in JejepanganManga
Manga Boruto: Two Blue Vortex Chapter 15 dimulai dengan fokus pada Desa Sunagakure saat Ryu, Shinju milik Shinki, berhadapan dengan Code, yang memata-matainya dari dimensi lain.
Selain itu, manga Boruto: Two Blue Vortex 15 juga mengisyaratkan bahwa Jura juga hadir bersama Ryu di Desa Suna. Ryu kemudian menarik Code keluar dari dimensi tersebut, dan Jura memotong salah satu tangan Code, setelah itu Code melarikan diri.
Di sisi lain, manga Boruto: Two Blue Vortex Chapter 15 sub Indo mengungkapkan bahwa Amado melakukan sesuatu untuk membatasi kekuatan Kawaki sementara Shikamaru dan Kankuro berbicara melalui telepon.
Disclaimer: Artikel ini berpotensi mengandung spoiler dari Boruto: Two Blue Vortex Chapter 15 dan berisi pendapat penulis.
Dialog Manga Boruto: Two Blue Vortex 15 Sub Indo: A Life Worth Living/ Hidup yang Layak Dijalani
Cover
Boruto Two Blue Vortex chapter 15: Hidup yang Layak Dijalani.
Teks: Humanoid Shinju baru, Ryu, akhirnya muncul!
Halaman 1
Shinki dan yang lainnya terpenjara dalam pasir! Apa maksudnya ini?!
Shinki: Apa maksudnya ini, Ayah?! Lepaskan pasirmu ini! Kami akan bertarung bersamamu!
Halaman 2
Gaara: Tidak, aku tak akan melakukannya! Aku akan membawa kalian sampai ke pintu masuk. Setelah itu, segera lari! Ini adalah perintah dari Kazekage! Paham?
Shinki: Ayah!!!
Matsuri: Berapa kali harus kukatakan padamu? Aku hanya kesini untuk mengejar jejak yang ditinggalkan oleh Boruto dan teman-temannya. Aku tidak peduli dengan kalian.
Halaman 3
Matsuri: Oh iya, luka itu… jika kau tidak segera merawatnya, kau bisa mati lho. Menurutku kau tidak perlu mengkhawatirkan bocah yang ada di belakangmu.
Gaara: Justru itu yang membuatku mengkhawatirkannya… aku tak bisa membiarkan anak dengan masa depan cerah mati di tempat seperti ini… walaupun aku harus mengorbankan diriku…
Matsuri: Baiklah, jika kau terus bersikukuh seperti itu… aku akan membiarkan anak-anak itu melarikan diri.
Halaman 4
Yodo: Kazekage-sama!!!
Gaara: Kuserahkan masa depan… Sunagakure pada kalian
Halaman 5
Halaman 6
Shinki: Iron Sand Paml Seal (Jitetsu Ryufushou)
Halaman 7
Gaara: Shinki, hentikan!
Shinki: Ayah, demi masa depan Sunagakure… aku tak bisa membiarkanmu mati di sini!!
Matsuri: Wah, wah dasar anak nakal. Seharusnya kau mematuhi perintah ayahmu.
Halaman 8
Yodo: Shinki!
Araya: Yodo, jangan!
Shinki: Pergilah! Jangan khawatirkan aku! Beritahu Paman Kankuro apa yang terjadi di sini!
Halaman 9
Yodo: Shinki!!!
Halaman 10
Halaman 11
Matsuri: Bahkan setelah menjadi pohon, jutsu segelnya masih aktif. Jadi jutsu itu tetap bekerja selama kau masih hidup, ya? Kau mengorbankan nyawamu demi melindungi mastermu, bukan? Bocah ini boleh juga. Jika dia bergabung dengan kami, semuanya akan jadi semakin menarik.
Halaman 12
Kankuro: Berdasarkan intel kami, Shinki masih hidup di pohon itu. Berkat Jutsu Segel yang dia gunakan, Gaara berhasil keluar dari sana hidup-hidup walaupun terluka parah. Tapi usaha penyelamatan kami sia-sia saja, mengingat orang yang bisa membuka segel itu hanyalah Shinki.
Kankuro: Jika kami ingin menyelamatkan Gaara, berarti kami harus mengembalikan Shinki seperti sedia kala. Kumohon, beritahu kami apa yang kalian ketahui.
Shikamaru; Laporan diterima. Ada satu hal yang ingin kukonfirmasi dulu. Setelah insiden itu, apa kau melihat sesuatu yang memiliki chakra yang sama dengan Shinki?
Halaman 13
Kankuro: Tidak, tidak ada laporan apapun terkait hal itu.
Shikamaru: Begitu ya, baiklah. Untuk sementara, cari terus kemungkinan hal itu bisa terjadi.
Shikamaru: Kami masih menyelidiki gejala orang-orang yang telah menjadi pohon. Aku sedang mengumpulkan berbagai informasi dan memformulasikan langkah selanjutnya. Aku akan terus mengabarimu jika ada informasi baru yang kami terima.
Kankuro: Aku bergantung padamu. Oh iya, Shikamaru… Jangan beritahu hal ini pada Temari, kau tidak ingin dia merasa khawatir, bukan?
Shikamaru: Iya, aku tahu…
Halaman 14
Sarada: Jangan-jangan… monster-monster itu masih lebih banyak lagi?
Shikamaru: Aku belum bisa memastikannya, tapi kita harus berpikir kalau kemungkinan itu ada. Dengarkan aku, kalian berdua. Jika kalian mendengar apapun dari Boruto, segera beritahu aku. Info apa saja tidak masalah, saat ini kita membutuhkan informasi terbaru.
Halaman 15
Ryu: Ryu, itu namaku?
Jura: Iya, aku yang menyarankannya. Sebuah nama dibutuhkan untuk membentuk identitasmu. Itu adalah informasi yang paling dasar.
Halaman 16
Ryu: Ryu, ya? Kau berhasil membuatku kagum Jura-sensei, aku mulai menyukaimu.
Matsuri: Apa-apaan orang ini…
Ryu: Shh… tunggu sebentar, Senpai.
Halaman 17
Halaman 18
Code: Lepaskan aku, kurang ajar!
Ryu: Apa-apaan orang ini? Dia berani juga diam-diam menguping pembicaraan kita.
Halaman 19
Jura: Aku tidak keberatan kok. Namanya Code, semua orang di sini berutang budi padanya.
Ryu: Ah, begitu ya.
Jura: Ada apa Code, kau punya urusan dengan kami?
Code: Urusan? Kau serius bertanya begitu? Apa yang kalian pikirkan? Bukankah kalian ingin melahap Otsutsuki?
Jura: Rencana awal kami memang begitu, tapi kami punya hal lain yang harus diprioritaskan sekarang. Masalah Otsutsuki bisa kami urusi lagi nanti.
Halaman 20
Jura: Kau punya masalah dengan Boruto, bukan? Bagi kami, dia adalah objek yang harus dilenyapkan, jadi kau lakukan saja semaumu. Kalau Kawaki, dia cuma hal yang harus dikonsumsi saja.
Code: Hei, jangan memerintahku! Akulah yang memutuskan siapa yang mau kubunuh! Monster seperti kalian seharusnya memburu seorang Otsutsuki saja!
Code: Selain itu, dengarkan aku baik-baik. Akulah yang akan memakan Buah Chakra demi mewarisi keinginan Isshiki dan menjadi Otsutsuki baru.
Jura: Buah Chakra ya, energi tingkat tinggi yang dipadatkan, informasi genetik dari semua kehidupan di seluruh planet yang dijadikan satu. Benar juga, aku penasaran apa yang akan terjadi jika kami memakannya, ya?
Halaman 21
Code: Kau… berarti… kalian berniat untuk mengkhianati kami?! Sepertinya kalian tidak akan mengerti sebelum aku menghajar kalian ya!
Halaman 22
Halaman 23
Jura: Aku memang berutang budi padamu, Code. Kau memberi kami kemampuan untuk berpikir secara bebas. Berkat dirimu, aku bisa menikmati kehidupanku setiap hari secara maksimal.
Halaman 24
Jura: Menurutku kehidupanmu kurang bahagia. Jadi, sebagai bentuk penghormatanku padamu, aku akan memberimu sebuah tugas.
Jura: Otsutsuki Boruto, beserta temannya yang belum diketahui. Cari dan bunuh mereka.
Jura: Jika kau melakukannya, aku berjanji akan memberimu Buah Chakra. Bagaimana? Dengan begini, kehidupanmu yang membosankan itu akan mulai terasa berwarna, bukan?
Halaman 25
Code: Sialan!
Mamushi: Hahaha! Aku heran mengapa saat aku melihat kondisimu yang memperihatinkan itu, dadaku rasanya sangat ringan.
Code: Beraninya kalian membuatku seperti orang bodoh…
Halaman 26
Code: Kau tidak perlu menyuruhku! Aku pasti akan membunuh mereka, Boruto dan teman kecilnya itu! Aku sepakat dengan perjanjian ini!
Code: Jangan lupa, Buah Chakra, aku akan membuat kalian membawakannya padaku!
Jura: Aku akan mendukungmu, semoga beruntung. Aku sudah tidak sabar ke mana takdir akan membawamu…
Code: Terus saja menertawakanku selagi kalian bisa. Tapi ingat, akulah yang akan tertawa di akhir nanti!
Halaman 27
Ryu: Aku sudah memutuskannya, dia memang menyegelnya menggunakan segel khusus, tapi aku bisa menghilangkan segel itu.
Jura: Katakan saja, siapa targetmu?
Ryu: Targetku adalah Kazekage kelima, Gaara dari Sunagakure.
Halaman 28
Halaman 29
Boruto: Kau sendirian?
Kawaki: Benar, Eida mungkin sedang mengawasi kita, tapi selain dia…
Boruto: Ada apa? Sedang tidak mood untuk menyerangku?
Kawaki: Apa yang kau lakukan, Boruto? Mengapa kau tidak memberitahu apa yang sebenarnya terjadi?
Halaman 30
Boruto: Soalnya hal itu tidak akan berbuahkan hal yang bagus.
Boruto: Tak peduli seperti apa kenyataannya, orang-orang yang percaya ataupun tidak percaya, pembagian pihak itu hanya akan menimbulkan kebingungan. Aku ingin kau menghindari hal itu.
Boruto: Setidaknya saat ini, Konoha beroperasi secara normal. Memang ini yang seharusnya terjadi. Mereka merespons secara normal pada ninja pelarian yang melakukan pengkhianatan.
Boruto: Selain itu, aku berhasil memiliki kekuatan untuk menghadapi semua itu. Semuanya berkat guruku…
Halaman 31
Kawaki: Apa yang terjadi pada Momoshiki sialan itu? Kau belum menyelesaikan urusan kalian, bukan?
Kawaki: Menurutku, kau masih belum bisa mengendalikan Karmamu.
Boruto: Dua tahun lalu, saat Guru bertarung melawan Code, aku menggunakan Karma untuk pertama kalinya sejak meninggalkan desa.
Boruto: Saat itulah aku merasakannya, perasaan diambil alih oleh Momoshiki, sesuatu yang sedekat itu.
Halaman 32
Kawaki: Apa?
Boruto: Aku berhenti menjadi diriku sendiir, rasanya seperti sekarat walau sebenarnya aku masih sadar…
Boruto: Sejak saat itu, aku belum pernah menggunakan Karma lagi.
Kawaki: Apa maksudmu? Mengapa kau jadi seperti itu?
Boruto: Entahlah… tiga tahun terakhir ini… tak ada pergerakan apapun darinya. Kemungkinan aktivasi Karma adalah pemicu untuk membuatnya keluar.
Kawaki: Sialan! Berarti kondisimu jadi semakin memburuk!
Halaman 33
Boruto: Kawaki, menurutku kau sudah memahami hal ini, tapi… kita tak bisa mengalahkan Humanoid Shinju itu dengan cara biasa.
Kawaki: Huh?
Boruto: Terutama Jura, aku tak bisa menanganinya sendiir, aku butuh bantuanmu.
Kawaki: Hei, jangan coba ubah topik pembicaraanny. Kita masih belum selesai berbicara soal Momoshiki.
Boruto: Mengalahkan Humanoid Shinju harus jadi prioritas utama kita saat ini. Begitu mereka menghilang, jika aku mengamuk, kau boleh membunuhku.
Halaman 34
Boruto: Intinya, kau harus jadi lebih kuat. Kau murid ayahku, bukan? Sebenarnya aku ingin kau membebaskan ayahku dari segelnya lalu membuatnya melatihmu.
Boruto: Tapi saat ini, itu bukan tindakan yang realistis. Itu akan membutuhkan waktu yang lama.
Boruto: Kawaki, yang ingin kukatakan padamu adalah hal yang akan kau lakukan di masa depan nanti. Jika hasilnya sama, maka lebih baik jika hal itu terjadi lebih awal…
Kawaki: Hei, tunggu. Apa maksudmu?
Halaman 35
Boruto: Bertanyalah pada Amado, selama ini dia menyembunyikan kekuatanmu.
Kawaki: Apa?!
Boruto: Selain memasang limiter dalam kekuatan serangmu, kemampuan bertahan dan penyembuhanmu juga diatur agar tidak melebihi batasannya.
Kawaki: Huh?
Boruto: Pak Tua itu merasa akan kerepotan jika aku mati…
Halaman 36
Amado: Cih, Borutp… dari mana kau mendapatkan informasi ini?
Pikiran Amado: Katak barusan… apa itu benar-benar miliknya? Jika dia masih hidup… apa yang bisa dia lakukan? Apa tujuannya?
Boruto: Amado memiliki alasan sendiri untuk menggunakan Karma milikmu. Dia mempermainkan kemampuanmu agar kau tidak mati apapun yang terjadi. Tapi dia hanya mengantisipasi ancaman selevel Code saja.
Halaman 37
Boruto: Jika menurutmu aku berbohong, coba tanya langsung Amado. Aku pergi dulu.
Kawaki: Boruto. Pemikiranku tetap tidak berubah, Otsutsuki adalah akar dari kejahatan yang harus dihancurkan. Entah itu Humanoid Shinju atau Ten Tails, semuanya adalah kesalahan Otsutsuki.
Kawaki: Mereka harus dilenyapkan tanpa jejak. Kau dan aku juga.
Kawaki: Untuk langkah awal, kita harus menyingkirkan Humanoid Shinju itu dari hadapan kita dulu.
Halaman 38
Kawaki: Tidak ada jalan lain. Aku akan meminjamkan kekuatanku padamu sekali lagi.
Halaman 39
Boruto: Jangan jadi beban ya, saudaraku…
Kawaki: Kau juga, dasar sampah…
BACA ARTIKEL KAMI DI GOOGLE NEWS
LINK BACA MANGA BORUTO TWO BLUE VORTEX
KLIK DI SINI UNTUK MEMBACA ARTIKEL BORUTO: TWO BLUE VORTEX LAINNYA