Gaban vs Sommers Manga One Piece Chapter 1149

Dialog dan Raw Lengkap Manga One Piece 1149 Sub Indo: One Second

May 22, 2025
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

Menurut spoiler, manga One Piece 1149 berisikan 19 halaman, dengan 2 halaman berwarna dari Color Spread dan 17 halaman biasa hitam putih.

Color spread pada sampul One Piece chapter 1149 merupakan permintaan pembaca: “Kru Topi Jerami Membuka Kafe Maid.” Luffy, Zoro, Sanji, Usopp, seekor kucing, dan manusia kambing (semuanya mengenakan jas) adalah pelanggan “Kafe Maid Bottakuri” yang dilayani oleh Nami, Robin, Lilith, dan Bonney yang berpakaian seperti maid. Usopp dan kucing itu terkejut dengan harga menu yang tinggi. Ilustrasi ini merupakan penghormatan kepada manga/novel “Izakaya Bottakuri” karya Shiwasuda (seni) dan Takimi Akikawa (cerita).

Dalam manga One Piece 1149 bahasa Indonesia, kita masih belum melihat apa pun dari kelompok Luffy.

Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler One Piece chapter 1149 bahasa Indonesia

Spoiler Lengkap dan Dialog Manga One Piece chapter 1149: One Second

Chapter dimulai dengan pertarungan antara Scopper Gaban vs Saint Sommers Shepherd.

Gaban memotong Sommers menjadi dua bagian setinggi dada menggunakan serangan yang disebut “Futenraku” (artinya “Musik Kapak Surgawi” atau semacamnya dan diucapkan seperti kata Jepang untuk “tidak pernah salah”).

Sommers jatuh ke duri-duri di tanah, dan karena ia tidak dapat beregenerasi, ia terjebak di sana selama seluruh chapter.

Setelah itu, Gaban langsung lari untuk menyelamatkan Colon.

Panel kemudian beralih ke Sekolah Walrus.

Saint Killingham menggunakan panah api untuk membakar sekolah tersebut.

Ange juga berada di sana, ia tampak menangis.

Panel kemudian beralih lagi ke Gunko.

Ia melihat Gaban mengejar Anak Panah yang memandu Anak-anak Raksasa.

Gaban tampak menyerang Anak Panah Gunko tersebut.

Panel beralih lagi ke Sekolah Walrus yang mulai terbakar.

Tampak juga panel Nico Robin dan Jaguar D Saul di sini.

Tetua Jarul juga terlihat meneteskan air matanya.

Ronja kemudian muncul di halaman berikutnya.

Beberapa raksasa termasuk Brogy tampak berlari.

Panel kemudian beralih ke Colon dan Gunko.

Saat Gaban pergi untuk membantu Colon, kita melihat kilas balik singkat ke kelahiran Colon.

Kembali ke masa kini, Gaban memberi tahu Colon untuk “menunggu sebentar” dan bahwa ia akan segera datang.

Pada saat itu, Gunko mulai menusuk leher Colon dengan pedang-panah (dan leher Colon mulai berdarah).

Gaban sangat marah dan siap menyerang Gunko (pembaca melihat petir hitam keluar dari kapaknya), tetapi berkat haki pengamatannya yang canggih, Gaban melihat bahwa Colon akan mati sebelum ia dapat menyelamatkannya (kita melihat Gunko menusuk leher Colon).

Jadi Gaban menjatuhkan kapaknya dan berkata “Tolong berhenti, aku menyerah” (ekspresi Gaban memilukan).

Kemudian, dalam halaman ganda, Gunko menusuk tubuh Gaban dengan 3 anak panahnya.

Gaban jatuh dari dahan raksasa sambil memohon ampun pada Colon dan Elbaph.

Setelah ini, kita melihat halaman ganda terakhir dari chapter tersebut.

Colon menangis sejadi-jadinya untuk ayahnya, dan ini menyebabkan Gunko tiba-tiba mengingat beberapa hal dari masa lalunya.

Pertama, kita melihat seorang wanita dewasa menangis dan berteriak, “Ayah~~!!” (Rambut wanita itu terlihat mirip dengan Gunko, tetapi karena kita tidak dapat melihat matanya, tidak 100% yakin apakah itu dia atau wanita lain).

Gunko berkata, “Kenangan apa ini…?!” dan kemudian kita melihat panel lain dari masa lalunya.

Kali ini kita melihat Brook memegang tangan seorang gadis kecil sambil berkata, “Yohoho!! Mimpiku adalah menjadi bajak laut” (sepertinya mereka berada di suatu tempat yang ada musiknya).

Kita hanya melihat siluet mereka, jadi kita tidak dapat memastikan 100% apakah gadis itu adalah Gunko, meskipun semuanya menunjukkan bahwa dia adalah Gunko.

Saat ini, Brook melihat Gunko dan berkata, “Mereka sangat mirip…” dan Gunko berlari ke Brook sambil berkata, “Apakah itu Brook!?”.

Namun, tiba-tiba, 3 ksatria Dewa mulai mendengar suara Imu di kepala mereka.

Imu: “Apa yang membuatmu begitu lama…”

Sommers: “Aku…”

Killingham: “Imu-sama!!!”

Anak-anak Raksasa: “Ada apa dengan wanita ini? Wajahnya tiba-tiba terlihat sangat menakutkan!!”

Imu: “Tanah Suci… dilalap api. Kita butuh kekuatan militer sekarang!!”

Di panel terakhir chapter ini, kita melihat bahwa Imu telah menguasai tubuh Gunko!! Gunko sekarang memiliki mata Imu dan banyak sinar hitam keluar dari tubuhnya.

Imu: “Akan kutunjukkan padamu…!!! Apa artinya diperintah oleh Dewa!!!”

LINK BACA ONLINE ONE PIECE CHAPTER 1149 MANGAPLUS

Baca manga One Piece chapter 1148 bahasa Indonesia di situs resmi MangaPlus jika sudah rilis.

LINK BACA ONLINE MANGA ONE PIECE 1149 MANGAPLUS

KLIK DI SINI UNTUK BACA ARTIKEL ONE PIECE LAIN

KLIK DI SINI UNTUK NONTON CHANNEL YOUTUBE SORENAMOO

@sorenamoo

Spoiler Manga One Piece Chapter 1149 berjudul Satu Detik #onepiece #onepieceedit #onepiecemanga #onepiece1149 #onepiecespoilers #opspoilers #op1149

♬ Magical Mystery – Mark Fabian & Alexander Smith