Genya Shinazugawa merupakan salah satu karakter pendukung di serial Kimetsu no Yaiba atau Demon Slayer.
Pada season 3 ini, Genya bertarung melawan Iblis Bulan Atas Peringkat 5, Hantengu.
Ia melawan salah satu klon Hantengu bersama dengan Tanjiro Kamado, Nezuko dan Mitsuri Kanroji.
Hanya saja, kekuatan dan kemampuan yang ditunjukkan Genya berbeda dari Pemburu Iblis lain.
Genya tidak bisa menggunakan teknik pernapasan atau menggunakan katana seperti rekan-rekannya.
Di sisi lain, Genya memiliki kekuatan untuk berubah menjadi iblis.
Yakni dengan cara memakan bagian tubuh dari iblis yang menjadi lawannya.
Yang menjadi pertanyaan, apakah Genya bisa dikendalikan oleh Muzan saat sedang emnjadi iblis?
Muzan merupakan pemimpin dari semua iblis di serial ini.
Dia memiliki kekuatan luar biasa yang membuatnya nyaris mustahil ditemukan.
Kekuatan luar biasa ini juga diimbangi dengan kecerdasan, aura mengintimidasi, dan kegesitan yang bisa memojokkan musuh.
Terlepas dari itu semua, kekuatan Muzan untuk memanipulasi atau mengontrol iblis lain benar-benar tak bisa disentuh,
Dengan sebuah ikatan unik, Muzan menciptakan ikatan antara dia dan bawahan iblisnya.
Sementara Genya memiliki fitur iblis yang bisa meningkatkan kekuatannya.
Ketika berubah menjadi iblis, Genya mendapatkan kekuatan fisik, kecepatan dan penyembuhan.
Selain itu, tubuhnya berubah menyerupai iblis dengan mata hitam dan taring.
Kabar baiknya, perubahan Genya menjadi iblis dan caranya mengendalikan kekuatannya ini tidak berhubugan dengan kendali Muzan.
Batasan Kendali Iblis Kibutsuji Muzan
Kemampuan Muzan mendominiasi pikiran iblis adalah bukti dari kekuasaannya.
Hanya saja, kendali Muzan ini memiliki keterbatasan.
Terbukti dari Tamayo dan Nezuko yang berhasil lolos dari kendali Muzan.
Transformasi Genya menjadi iblis adalah sebuah hal yang unik.
Pasalnya dia berubah bukan karena darah Muzan, melainkan tekadnya sendiri.
Tekad Genya untuk menjadi lebih kuat menjadi pemicu kekuatan ini muncul.
Selain itu, perubahan Genya yang hanya “setengah iblis” diyakini membuatnya tak bisa dikendalikan Muzan.
Sebagai setengah iblis, Genya masih memiliki sifat manusia.
Ini membuatnya bisa berpikir, bertindak dan bersikap sesuai keinginannya sendiri.
Kekuatan diri Genya ini yang membuatnya tidak bisa dikendalikan Muzan meski sedang dalam bentuk iblis.