Dari sebelas bentuk Pernafasan Air yang diketahui, Bentuk Kesepuluh: Fluks Konstan bisa dibilang yang paling merusak.
Tanjiro melepaskan bentuk ini selama duelnya dengan Rui, yang dalam prosesnya menghasilkan naga air besar.
Constant Flux terus memperbesar serangan awal, membuatnya berguna melawan lawan yang terlalu kuat.
Gerakan Pernafasan Angin yang lincah dan hampir tidak menentu mewakili Hashira Angin Sanemi Shinazugawa dengan sempurna.
Teknik-teknik ini dicirikan oleh banyaknya gerakan menyapu dan tebasan yang tampak serentak.
Beberapa bentuk pertama memang mengesankan, menghasilkan kekuatan serangan dalam jumlah besar dan memberikan hasil yang menghancurkan.
Namun, Seventh Form: Gale, Sudden Gusts adalah salah satu teknik paling ampuh dalam Demon Slayer.
Bentuk Ketujuh Sanemi memunculkan angin beroktan tinggi setara dengan badai kecil, yang dapat dengan mudah melenyapkan sebagian besar iblis.
BACA JUGA: One Punch Man: Alasan Kenapa Tatsumaki dan Saitama Bisa Jadi Pasangan di Masa Depan