![Spoiler Boruto Two Blue Vortex Chapter 11 Sub Indo Konohamaru Sarada Hidari]({"large":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2024\/06\/Spoiler-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-11-Sub-Indo-Konohamaru-Sarada-Hidari-1024x575.jpg","width":1024,"filesize":111543},"full":{"0":"2024\/06\/Spoiler-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-11-Sub-Indo-Konohamaru-Sarada-Hidari.jpg","1":1200,"2":674,"3":false,"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2024\/06\/Spoiler-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-11-Sub-Indo-Konohamaru-Sarada-Hidari.jpg"}})
Boruto Two Blue Vortex 11: Mangekyou Sharingan Sarada Uchiha dan Rasengan Konohamaru Sarutobi vs Kekuatan Sasuke dalam Tubuh Shinju Hidari
Manga Boruto: Two Blue Vortex chapter 11 Sub Indo menampilkan pertarungan sengit yang terjadi di Desa Konoha.
Dalam manga Boruto: Two Blue Vortex chapter 11 Bahasa Indonesia, pertarungan yang dimaksud menampilkan kelompok Sarada Uchiha dan Konohamaru Sarutobi vs Klon Shinju Hidari.
Artikel ini akan membahas kekuatan sejati dari ketiga sosok tersebut di Boruto: Two Blue Vortex 11.
Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler manga Boruto: Two Blue Vortex chapter 11 Sub Indo
Boruto: Two Blue Vortex 11: Mangekyou Sharingan Sarada Uchiha dan Rasengan Konohamaru Sarutobi vs Kekuatan Sasuke dalam Tubuh Shinju Hidari
Mangekyou Sharingan Sarada Uchiha
Potensi penuh Sarada Uchiha akan terungkap di chapter Boruto berikutnya, mungkin menunjukkan kemampuan Mangekyo Sharingannya.
Pertarungan mendatang melawan Hidari akan menguji kekuatan dan keterampilan Sarada, menyoroti pentingnya warisan Uchiha-nya.
Para penggemar sangat menantikan momen Sarada bersinar sebagai karakter kuat dan mandiri di Boruto: Two Blue Vortex.
Boruto: Two Blue Vortex telah memperlakukan karakter sampingannya dengan sangat baik dalam 10 chapter terakhir, dan chapter berikutnya mungkin akan menampilkan momen menarik dan sangat dinantikan untuk Sarada Uchiha.
Calon Hokage masa depan itu telah memainkan peran penting dalam serial ini, dan potensi penuhnya akan terungkap dalam waktu dekat.
Dengan beberapa hari lagi hingga Boruto Two Blue Vortex Chapter 11, edisi V Jump berikutnya menerima pratinjau yang mempromosikan chapter yang akan datang. Dua karakter utama, Boruto dan Kawaki, ditampilkan secara mencolok, namun sebuah teks mengungkapkan bahwa pertarungan Sarada dengan Hidari juga akan mendapat sorotan.
Fans berspekulasi bahwa chapter selanjutnya akan melihat Sarada menggunakan Mangekyo Sharingan yang dia bangun di arc Omnipotence, dan ini bukan tanpa dasar. Dia telah meningkat pesat dalam 3 tahun terakhir, dan tidak menutup kemungkinan dia bisa menggunakan dojutsu barunya.
Melawan seseorang seperti Hidari yang tidak hanya memiliki semua kemampuan Sasuke, tetapi juga jumlah chakra yang hampir tak terbatas dan tekad untuk membunuh Sarada, tiga tomoe Sharingan yang digunakan Sarada saat ini tidaklah cukup.
Satu-satunya pilihan lain bagi Boruto adalah menyelamatkannya, tetapi serial ini telah membuat Sarada lebih relevan dan mampu berdiri sendiri.
Dengan kemampuan yang diberikan Mangekyo kepada penggunanya, seperti Susanoo, dan dua kemampuan unik, Sarada mungkin memiliki peluang melawan Hidari.
Spoiler Manga Boruto Two Blue Vortex Chapter 10 Sub Indo Sarada vs Hidari
Pratinjau tersebut juga menyebutkan bahwa pertempuran akan semakin intensif. Ini benar, mengingat tim tag Himawari dan Kurama akan berhadapan melawan Jura, Kawaki bergegas untuk mendukung Himawari, dan Boruto melawan Momoshiki dan Karma agar tidak menguasainya.
Terlepas dari semua yang terjadi, aksi Sarada masih menjadi hal yang ditunggu-tunggu banyak orang, dan konfirmasi bahwa memang sesuatu yang menarik akan terjadi adalah pertanda bagus untuk chapter 11.
Dengan betapa bergejolak dan menegangkannya Boruto: Two Blue Vortex, apa pun pasti terjadi, dan Sarada bahkan mungkin tidak menggunakan Mangekyo Sharingan-nya, tetapi penggemar mungkin akan sangat tertarik untuk mengetahui reaksinya terhadap tiruan ayahnya yang memburunya.
Rasengan Konohamaru Sarutobi
Kinerja Konohamaru di Akademi agak buruk, gagal menggunakan teknik dasar dengan benar, sebagian besar karena kemalasan dan keinginan untuk mendapatkan hasil yang cepat. Namun, setelah belajar dari teladan ketekunan sejati Naruto, bakatnya mulai berkembang dari latihan rutin.
Sebagai seorang genin, Konohamaru mendapat pujian dari Temari karena menekannya, dan juga berhasil mengalahkan Naraka Path Pain. Saat dewasa, ia menjadi seorang jōnin yang dianggap sebagai seorang jenius dan elit klan Sarutobi, dengan kemampuannya yang kelas atas.
Sebagai seorang siswa, ia kebanyakan belajar dari gurunya dan teknik Naruto yang sedikit atau tidak ada gunanya secara praktis.
Setelah lulus, Konohamaru memperoleh serangkaian teknik yang lebih cocok untuk pertempuran, seperti Teknik Klon Bayangan Berganda, dan Teknik Klon Bayangan Shuriken.
Saat menjadi genin, Naruto mengajari Konohamaru Rasengan.
Awalnya, ia membutuhkan klon bayangan untuk melakukan teknik ini. Konohamaru akhirnya belajar melakukannya sendiri dengan satu tangan. Dalam anime, Konohamaru mampu menciptakan Rasengan Bola Besar, tanpa instruksi sebelumnya.
Saat dewasa, ia menjadi mahir dalam berbagai gaya bertarung dan keterampilan ninja. Dia dapat memanggil katak raksasa dan monyet ninja untuk membantunya.
Dia juga mahir dalam fūinjutsu, mampu melawan segel yang dipasang musuh padanya, menghancurkan penghalang, dan juga mampu menaklukkan iblis dengan itu. Dia juga dapat menyalurkan chakra ke dalam senjatanya untuk menambah kekuatan.
Spoiler Boruto Two Blue Vortex Chapter 11 Sub Indo Konohamaru vs Hidari
Sebelum Perang Dunia Shinobi Keempat, Konohamaru telah terbiasa dengan transformasi alam, mampu menggunakan Elemen Api, Angin, dan Yang.
Menunjukkan kemahiran nyata dalam Elemen Api, dia dapat menggunakan Elemen Api milik pamannya: Pembakaran Tumpukan Abu.
Dia kemudian mempelajari Elemen Api: Teknik Api Besar milik klannya, serta Elemen Api: Peluru Api Naga Api milik kakeknya.
Sebagai orang dewasa, ia dapat menggunakan Elemen Angin untuk memperkuat kekuatan penetrasi serangannya, dan bahkan menerapkannya pada Rasengan miliknya, suatu prestasi yang hanya bisa dicapai oleh Naruto Uzumaki.
Di anime, dia juga bisa menggunakan Lightning Release, mampu mengalirkan aliran listrik ke sekeliling dirinya yang akan menyetrum siapa pun yang bersentuhan dengannya.
Dalam anime, saat dewasa, Konohamaru berpengalaman dalam berbagai gaya senjata.
Dia mulai menggunakan sepasang buku jari pisau parit, seperti almarhum pamannya, dan mampu melawan Jugo dengan itu cukup lama untuk menghentikannya dari amukannya.
Ini juga termasuk menggunakan Flying Swallow, yang mampu menangkis ledakan musuh dengannya.
Seperti kakeknya, Konohamaru mahir dalam bōjutsu.
Ketika dibantu oleh Enra yang telah berubah, Konohamaru mampu menangkis beberapa serangan dengan putaran yang cepat.
Ia juga bisa menggunakan tongkat sebagai media untuk tekniknya.
Mengingat tingkat kekuatannya, Konohamaru tentu memiliki tugas besar untuk meningkatkan dirinya dan menjadi layak memimpin Tim 7, dan, pada saat yang sama, menjadi pesaing yang layak untuk posisi Hokage.
Konohamaru tentu tidak terlalu istimewa jika dibandingkan dengan orang-orang seperti Uchiha atau Hyuga. Namun, bukan berarti ia tidak memiliki kemampuan yang bisa ia latih secara maksimal. Konohamaru berasal dari Klan Sarutobi dan orang-orang ini dikenal karena cadangan chakranya yang luar biasa.
Mereka juga dikenal karena kendali luar biasa atas Elemen Api dan salah satu shinobi terkuat mereka, Hiruzen, kemudian menjadi Dewa Shinobi. Pemahamannya tentang Jutsu benar-benar luar biasa dan tidak ada jutsu di keberadaan Konoha yang dia tidak tahu cara melakukannya, selain Kekkei Genkai.
Dia telah terbukti sangat terampil dalam taijutsu saat dewasa, mampu dengan mudah mengalahkan beberapa siswa akademi selama Ujian Genin, termasuk Sarada Uchiha yang menggunakan Sharingan.
Dia juga bisa dengan sempurna melawan serangan dua ninja tentara bayaran, sambil menahan seseorang di tengah lompatan.
Dilihat dari Rasengan miliknya, Konohamaru memiliki kontrol chakra yang sangat halus. Demikian pula, ia juga diturunkan memiliki cadangan chakra yang sangat besar.
Hidari: Klon Shinju dari Gen Uchiha Sasuke
Hidari Sasuke Manga Boruto Two Blue Vortex
Sebagai Pohon Dewa yang hidup, Hidari adalah makhluk yang berbahaya, baik Boruto maupun Eida percaya bahwa ia dan sesama Pohon Dewa memiliki kekuatan yang melebihi Kode pencipta mereka sendiri, karena ia mampu menekan Boruto, meskipun dia menggunakan kekuatan Momoshiki Ōtsutsuki, dengan Boruto akhirnya mundur dari pertarungan.
Diciptakan sebagian dari Claw Mark, dia mampu menghasilkan dan memanipulasinya sendiri, mampu bergerak mulus melaluinya sesuai keinginannya. Karena Sasuke adalah contoh genetiknya, Hidari memiliki akses ke berbagai teknik shinobi yang kuat. Ini termasuk Elemen Petir Sasuke dan melakukan Chidori.
Hidari memiliki kecepatan dan kekuatan yang luar biasa, cukup cepat sehingga Boruto dan Code hampir tidak bisa bereaksi tepat waktu. Dia juga mempunyai kemampuan untuk mengubah lengannya menjadi pisau melengkung. Dia cukup cepat untuk menghindari batang chakra Daikokuten, sesuatu yang merupakan pola genetiknya sendiri, yang telah diperjuangkan oleh Sasuke.
Spoiler Manga Boruto Two Blue Vortex Chapter 11 Sub Indo Hidari vs Konohamaru
Hidari sangat kuat dan ini terlihat sejak pertama kali dia bertarung melawan Boruto. Dia pertama kali terlihat memanfaatkan shinjutsu ruang-waktu yang dia akses, berkat Code.
Shinjutsu ini sangat berbahaya dan memungkinkan dia untuk memindahkan dirinya ke mana pun ada tandanya.
Pada saat yang sama, dia dapat mengubah lengannya dan mengubahnya menjadi banyak pelengkap, bahkan pedang, sesuka hati.
Dia menyerang Boruto Uzumaki dengan pedang ini dan untungnya Boruto beradaptasi dengan cepat dan berhasil menghindar. Namun, Hidari tidak membuang waktu sama sekali dan menyiapkan Chidori yang kuat untuk menyerang Boruto.
Terhadap hal ini, Boruto merespons dengan Rasengan yang kuat dan terlihat jelas bahwa keduanya sama-sama cocok pada saat itu. Namun, Boruto segera menyadari bahwa dia tidak dapat memenangkan pertarungan melawan dia atau klon lainnya dan, karena itu, dia akhirnya mundur.
Perlu dicatat bahwa Hidari, pada titik ini, belum sepenuhnya menyadari kekuatannya dan, semakin banyak waktu yang diberikan kepadanya untuk mewujudkan nalurinya, dia akan semakin kuat.
Hidari memiliki semua kemampuan Sasuke Uchiha dan gaya bertarungnya yang tertanam dalam dirinya. Jika itu belum cukup, dia juga memiliki peningkatan kekuatan Ekor 10. Bagaimanapun, dia adalah produk dari Ekor 10 yang diubah menjadi Claw Grimes.
Lebih buruk lagi, dia memiliki akses ke dua Rinnegan dan itu berarti dia juga memiliki Kekuatan Six Paths.
Hidari sudah cukup kuat sehingga sebagian besar pemeran Boruto menjadi lebih rendah darinya dan, seiring berjalannya waktu, dia hanya akan tumbuh lebih kuat. Mulai saat ini, perannya dalam cerita akan terus berkembang dan Boruto: Two Blue Vortex chapter 5 memberinya arti yang lebih penting.
Spoiler Awal dan Raw Manga Boruto: Two Blue Vortex 11 Bahasa Indonesia: Himawari dan Jura Bertukar Tailed Beast Bomb, Hidari Hindari Rasengan Konohamaru!
Cover memperlihatkan sosok Hidari.
Sementara judul dari chapter 11 ini adalah Seriously atau Serius.
Hidari (左) adalah Pohon Dewa yang berevolusi dan memiliki kesadaran diri yang dihasilkan oleh Ekor-Sepuluh Code setelah salah satu Grimesnya memakan Sasuke Uchiha dan berubah menjadi pohon.
Sebagai Pohon Dewa yang hidup, Hidari adalah makhluk yang berbahaya, baik Boruto maupun Eida percaya bahwa ia dan sesama Pohon Dewa memiliki kekuatan yang melebihi Code, pencipta mereka sendiri, karena ia mampu menekan Boruto, meskipun dia menggunakan kekuatan Momoshiki Ōtsutsuki, dengan Boruto akhirnya mundur dari pertarungan.
Spoiler selanjutnya memperlihatkan gambaran pertarungan antara Uzumaki Himawari melawan Shinju Jura.
Himawari, dalam mode Bijuunya, mengumpulkan chakra dan membuat Tailed Beast Bomb.
Di sisi lain, Jura tampak melayang dan melihat ke arah Himawari.
Ia kemudian mengeluarkan Tailed Beast Bomb dari Rinnegan yang ada di matanya.
Kaki Himawari juga tampak sembuh total, mengingat sebelumnya Jura sempat membuat kaki adik Boruto ini patah.
Perlu diketahui, Tailed Beast Bomb adalah teknik pamungkas Bijuu, yang juga dapat digunakan oleh jinchūriki saat bertransformasi.
Tailed Beast Bomb terbuat dari chakra hitam positif dengan perbandingan 8:2 (+の黒チャクラ, purasu no kuro chakura) dan chakra putih negatif (−の白チャクラ, mainasu no shiro chakura).
Menjadi inkarnasi dari Ekor-Sepuluh, Pohon Dewa yang hidup telah terbukti memiliki kemampuan menggunakan Tailed Beast Bomb.
Berbeda dengan Bijuu dan jinchūriki, Jūra membentuk Tailed Beast Bomb dari Rinnegan kanannya.
Spoiler awal terakhir yang beredar memperlihatkan pertarungan antara Konohamaru vs Hidari.
Dalam panel yang dimaksud, tampak Hidari tengah membakar seseorang menggunakan Elemen Api miliknya.
Konohamaru kemudian mengeluarkan jurus Rasengan miliknya dari arah belakang.
Menyadari pergerakan Konohamaru, Hidari kemudian menghindar.
Ia lalu balik menyerang Konohamaru menggunakan Elemen Listrik miliknya.
Diciptakan sebagian dari Claw Mark, dia mampu menghasilkan dan memanipulasi Claw Mark sendiri, mampu bergerak mulus melaluinya sesuai keinginannya. Karena Sasuke adalah pondasi genetik untuknya, Hidari memiliki akses ke berbagai teknik shinobi yang kuat. Ini termasuk Elemen Petir Sasuke dan melakukan Chidori.
Hidari memiliki kecepatan dan kekuatan yang luar biasa, cukup cepat sehingga Boruto dan Code hampir tidak bisa bereaksi tepat waktu. Dia juga mempunyai kemampuan untuk mengubah lengannya menjadi pisau melengkung. Dia cukup cepat untuk menghindari batang chakra Daikokuten, sesuatu yang merupakan pola genetiknya sendiri, yang telah diperjuangkan oleh Sasuke.
Sebagai seorang siswa, Konohamaru kebanyakan belajar dari gurunya dan teknik Naruto yang sedikit atau tidak ada gunanya secara praktis.
Setelah lulus, Konohamaru memperoleh serangkaian teknik yang lebih cocok untuk pertempuran, seperti Teknik Klon Bayangan Berganda, dan Teknik Klon Bayangan Shuriken.
Saat menjadi genin, Naruto mengajari Konohamaru Rasengan. Awalnya membutuhkan klon bayangan untuk melakukan teknik ini, Konohamaru akhirnya belajar melakukannya sendiri dengan satu tangan. Dalam anime, Konohamaru mampu menciptakan Rasengan Bola Besar, tanpa instruksi Naruto.
Saat dewasa, ia menjadi mahir dalam berbagai gaya bertarung dan keterampilan ninja. Dia dapat memanggil katak raksasa, dan monyet ninja untuk membantunya. Dia juga mahir dalam fūinjutsu, mampu melawan segel yang dipasang musuh padanya, menghancurkan penghalang, dan juga mampu menaklukkan iblis dengan itu. Dia juga dapat menyalurkan chakra ke dalam senjatanya untuk menambah kekuatan.
BACA ARTIKEL KAMI DI GOOGLE NEWS
LINK BACA MANGA BORUTO TWO BLUE VORTEX
KLIK DI SINI UNTUK MEMBACA ARTIKEL BORUTO: TWO BLUE VORTEX LAINNYA
![Bunny Manga Blue Lock Chapter 307]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-170x95.jpg","width":170,"filesize":8594},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-270x152.jpg","width":270,"filesize":19507},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-475x267.jpg","width":475,"filesize":55797}})
![Asa Yoru Manga Chainsaw Man Chapter 206]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Asa-Yoru-Manga-Chainsaw-Man-Chapter-206-170x95.jpg","width":170,"filesize":7247},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Asa-Yoru-Manga-Chainsaw-Man-Chapter-206-270x152.jpg","width":270,"filesize":14905},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Asa-Yoru-Manga-Chainsaw-Man-Chapter-206-475x267.jpg","width":475,"filesize":34430}})
![Jura Manga Boruto Two Blue Vortex Chapter 23]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Jura-Manga-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-23-170x95.jpg","width":170,"filesize":6682},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Jura-Manga-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-23-270x152.jpg","width":270,"filesize":14478},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Jura-Manga-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-23-475x267.jpg","width":475,"filesize":37064}})
![Boruto and Kawaki Raw Manga Boruto Two Blue Vortex Chapter 23]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Boruto-and-Kawaki-Raw-Manga-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-23-170x95.jpg","width":170,"filesize":8595},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Boruto-and-Kawaki-Raw-Manga-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-23-270x152.jpg","width":270,"filesize":19402},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Boruto-and-Kawaki-Raw-Manga-Boruto-Two-Blue-Vortex-Chapter-23-475x267.jpg","width":475,"filesize":52996}})
![Bunny Manga Blue Lock Chapter 307]({"jaw_blog-16_9-small":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-170x95.jpg","width":170,"filesize":8594},"jaw_blog-16_9-middle":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-270x152.jpg","width":270,"filesize":19507},"jaw_blog-16_9":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-475x267.jpg","width":475,"filesize":55797},"jaw_blog-16_9-big":{"file":"https:\/\/sorenamoo.com\/wp-content\/uploads\/2025\/06\/Bunny-Manga-Blue-Lock-Chapter-307-878x494.jpg","width":878,"filesize":162313}})