Boruto: Naruto Next Generations : Pidato Putra Hokage Bisa Ubah Hati Pengkhianat Terkejam di Konoha, Warisan dari Sang Ayah?

March 1, 2021
comments
Sorenamoo
Posted in Anime Jejepangan

Boruto: Naruto Next Generations : Ao berhasil menemukan cara untuk menebus dosa besarnya. Namun, ia justru dibunuh secara brutal!

Boruto episode 187 menunjukkan penebusan dosa salah satu pengkhianat paling kejam di Konoha, tapi hal itu tidak berlangsung lama.

PERINGATAN: Artikel ini mengandung spoiler anime Boruto: Naruto Next Generations Episode 187, “Karma.”

Episode terbaru Boruto memperlihatkan adegan tragis dan simpatik untuk Ao setelah terungkap bahwa dia memalingkan muka dari dunia shinobi.

Ao percaya bahwa para shinobi akan mengulangi kesalahan lama.

Karena itu, Ao mengkhianati Konoha dan mencuri rahasia peralatan ninja modern untuk organisasi teroris Kara.

Sekarang, setelah membunuh berhasil membunuh Mugino, dia mencoba untuk mengakhiri Tim 7 agar dapat memberikan Wadah untuk Jigen.

Namun, setelah mendengar pidato yang menggugah jiwa dari Boruto, Ao bisa menebus dosa besarnya berkat tindakan heroik.

Tapi sayangnya, dia tidak bisa menikmati sisa-sisa cahaya saat dia dibunuh secara brutal oleh pria yang mengawasi misi tersebut.

Setelah menonaktifkan drone Ao, Boruto mengalahkan sang penjahat menggunakan Rasengan.

Namun, Boruto tidak membunuhnya untuk membalaskan dendam Mugino.

Sang putra Hokage justru mengikuti jejak ayahnya.

Sama seperti saat Naruto meyakinkan Nagato, Obito Uchiha dan musuh-musuhnya yang lain melalui ceramah penggugah jiwanya, Boruto menjelaskan kepada Ao bahwa dia seharusnya tidak putus asa.

Sementara Kara mengubah kerangka cybernetic-nya menjadi alat, Boruto bersikeras bahwa dia selalu punya pilihan dan, meski kehilangan sebagian besar tubuhnya dalam Perang Kaguya, Ao tetaplah seorang manusia.

Boruto meninggalkan obeng di sebelahnya, memberitahunya bahwa inilah saatnya untuk memperbaiki dirinya dan masa lalunya.

Saat Ao meneteskan air mata mendengar keyakinan Boruto yang tak tergoyahkan, dia tiba-tiba merasa takut saat melihat Koji Kashin berdiri di atas sebuah patung.

Dalam sekejap mata, sang pembunuh memanggil kodok raksasanya dan melompat ke bawah untuk menghancurkan Boruto.

Untungnya, Ao menggunakan jutsu air untuk mendorong Boruto dan menyelamatkannya dari serangan tersebut.

Sayangnya, katak tersebut meremas bagian bawah tubuh Ao.

Saat kehidupan perlahan meninggalkan tubuhnya, Ao terlihat sedikit lega.

Ao bersyukur Boruto meyakinkannya tentang kode shinobi sekali lagi.

Koji mengejeknya karena hal itu dan menganggapnya sebagai alat yang gagal.

Koji mengatakan hal itu karena Ao bukan hanya merusak misinya, tetapi juga ingin mati sebagai ninja lagi.

Ini membuat Boruto marah.

Setelah timnya bertempur melawan Koji sembari mempertaruhkan nyawa mereka, tim tersebut mengubur jasad Ao.

Konohamaru memperjelas bahwa dia tidak memaafkannya karena membunuh Mugino.

Namun, setelah melihat Ao, seorang ninja Kirikgakura meninggal dengan terhormat, ia harus menghormatinya dengan baik.

Dia merasa jauh di lubuk hatinya, Ao bisa menebus kesalahannya.

Tetapi melihat Koji memutuskan untuk bermain sebagai hakim, juri, dan algojo, Boruto murka dan membuatnya semakin ingin membalas dendam pada Kara di serial Boruto: Naruto Next Generations.