Boruto Menumbangkan Bagian Utama dari Rivalitas Lama Naruto dan Sasuke

March 9, 2021
comments
Sorenamoo
Posted in Jejepangan Manga

Chapter 55 dari manga Boruto membalik naskah pada dinamika rivalitas klasik Naruto dan Sasuke sembari memperdalam misteri karakter Kawaki.

PERINGATAN: Artikel ini mengandung spoiler chapter 55, “Legacy,” dari manga Boruto: Naruto Next Generations oleh Masashi Kishimoto, Mikio Ikemoto, Mari Morimoto dan Snir Aharon.

Meskipun awalnya memposisikan Kawaki sebagai penjahat yang menghancurkan desa, serial ini telah mengubah segalanya secara drastis sejak sang Wadah diadopsi oleh Naruto dan Konoha.

Dia sekarang adalah saudara laki-laki Boruto dan seseorang yang benar-benar ingin menjaga Hokage, membuat banyak orang bingung bagaimana dia bisa menjadi antagonis di masa depan, terutama sekarang setelah penindasnya, Isshiki, pergi.

Menariknya, meskipun manga memiliki banyak cara untuk dilakukan sebelum mengungkapkan kebenaran di balik semua ini, ia berhasil menumbangkan aspek utama dari persaingan lama Naruto dan Sasuke di chapter terbaru hingga semakin menambah misteri dalam karakter Kawaki.

Di akhir chapter 55, Kawaki menjelaskan kepada sang putra Hokage bahwa apapun yang terjadi, dia akan tetap di sisinya.

Dia akan melakukan apapun untuk menyingkirkan esensi Momoshiki yang meracuni kakak Himawari dan menyembuhkannya.

Ini pada dasarnya membuat Kawaki menjadi orang yang baik serta membalik apapun yang fans harapkan.

Tentu, dia awalnya marah dan benar-benar tidak menyukai si putra Hokage.

Mengingat Kawaki memiliki tanda kutukan, rasanya dia adalah Sasuke yang baru.

Namun, saat Kawaki terlihat seperti Sasuke, dia tampaknya juga siap untuk mengisi peran yang berlawanan.

Chapter 55 tampaknya menandai perubahan mengejutkan Kawaki yang menjadi pahlawan.

Peran itu dulunya diisi oleh Naruto pada usianya.

Naruto selalu bersikeras dia akan menyelamatkan dan menyembuhkan Sasuke, tidak peduli apapun yang terjadi.

Karena Kawaki ingin melindungi Boruto sekarang, dia kurang lebih menjadi Naruto yang dulu dan melawan semua ekspektasi.

Hal itu tentunya benar-benar membalik cerita awal, karena banyak yang berasumsi bahwa Boruto akan menjadi Naruto baru, terutama karena dia memiliki sikap kekanak-kanakan yang sama seperti ayahnya saat itu.

Tapi sebaliknya, dia berubah menjadi Sasuke zaman ini, berjuang dengan kekuatan gelap di dalamnya.

Memang, dia tidak menolak bantuan Kawaki, dia berterima kasih untuk itu, hal yang tidak dilakukan Sasuke terhadap Naruto.

Sang putra Hokage merasa diyakinkan oleh Kawaki.

Mengingat walau tanda di tubuhnya telah hilang, Kawaki masih berjanji untuk melakukan apapun demi menyingkirkan tanda di tubuh rekan Mitsuki dan Sarada tersebut.

Tetapi, mendengar Kawaki mengatakan dia tidak akan beristirahat dan memberi tahu Boruto bahwa ini adalah perjalanan yang akan mereka lakukan bersama mengingatkan kita pada pidato Naruto yang ia berikan pada Sasuke untuk mengingatkannya bahwa selalu ada harapan.

Sangat tepat bahwa Naruto dan Sasuke ada di sana bersama mereka, melihat bayangan mereka dulu.

Hal yang membuat serial ini semakin menarik adalah mengetahui Kawaki akan menyerang mereka juga, sesuatu yang Sasuke coba lakukan ketika Perang Kaguya berakhir.

Naruto mengalahkan akal sehatnya saat itu, jadi masih harus dilihat apa yang akan menyebabkan keretakan ini dan membiarkan api seperti Naruto di Kawaki padam.

SUMBER