9. Naruto Sangat Jarang Ada Untuk Keluarganya Sendiri
Keluarga yang saling menyayangi adalah salah satu dari 2 mimpi yang sangat diinginkan oleh Naruto, yang mana tentu saja mimpi satunya adalah menjadi seorang Hokage.
Pada akhirnya, dia mendapatkan kedua mimpinya tersebut meski Naruto harus mengorbankan waktunya bersama dengan keluarganya sendiri untuk tugasnya sebagai seorang Hokage Konoha.
Meski akan susah untuk menyeimbangkan tugasnya untuk desa dan tugasnya sebagai seorang ayah, tetap tidak masuk akal Naruto hanya memiliki sangat sedikit waktu dengan keluarganya.
Seharusnya Naruto lah yang paling mengerti tentang betapa menyiksanya tidak memiliki dukungan dari orang tua nya sendiri.
Jadi sangat masuk akal kalau Naruto lebih memberikan waktu untuk keluarganya, terutama kepada anak-anaknya.
8. Hinata Digambarkan Sebagai Ibu yang Ketat dan Menakutkan
Di sepanjang seri Naruto dan Naruto Shippuden, kita tahu kalau Hinata adalah gadis pemalu yang baik hati dan selalu berusaha untuk mengatasi rasa tidak percaya dirinya.
Bahkan ketika dia mendapatkan momen kuat dan berusaha dengan seluruh tenaganya, seperti saat ujian Chunin dan pertarungannya melawan Pain untuk melindungi Naruto, Hinata tidak terlalu terlihat mengancam atau semacamnya.
Setelah menjadi seorang ibu, terlihat kepribadiannya bernar-benar berubah.
Dia menjadi lebih menakutkan yang mana bahkan menanamkan rasa takut kepada anak-anaknya serta suaminya sendiri, dan tentu saja ini sangat diluar dari karakternya.
7. Satu Serangan Himawari Cukup Untuk Membuat Naruto Pingsan
Di hari pelantikan Naruto sebagai Hokage Ketujuh, Naruto tidak dapat menghadirinya karena Himawari membuatnya pingsan.
Akhirnya Konohamaru meniru Naruto agar tidak menunjukkan kesan pertama yang buruk di mata publik.
Skenario ini tidak hanya konyol, tapi ini juga terasa sangat tidak masuk akal.
Naruto adalah karakter yang sangat kuat, bahkan bisa dikatakan sebagai salah satu yang terkuat di dunia Boruto, meski saat itu Himawari sudah kuat, hasil paling buruk dari satu pukulan telaknya maksimal hanya akan menimbulkan sedikit memar, bukannya membuat Naruto benar-benar pingsan hingga melewatkan salah satu waktu terpenting dari impiannya.