• Jejepangan
  • Kanal Korea
  • Nasional
  • Sport
  • Barat
  • Game

  • Jejepangan
  • Kanal Korea
  • Nasional
  • Sport
  • Barat
  • Game
Ilustrasi Pelajar SMA

Bocoran Soal TKA SMA, SMK dan MA Semua Mata Pelajaran: Mulai Matematika, Bahasa Indonesia Hingga Bahasa Inggris

  • November 4, 2025
  • comments
  • Sorenamoo
  • Posted in Nasional

Menjelang pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2025, siswa kelas 12 di jenjang SMA, SMK, dan MA mulai mempersiapkan diri dengan serius. Ujian ini menjadi salah satu tolok ukur penting dalam mengukur kemampuan akademik sebelum melangkah ke jenjang pendidikan tinggi.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memastikan bahwa pelaksanaan TKA tahun 2025 tetap berjalan sesuai jadwal resmi. Tes akan digelar dalam tiga gelombang, yaitu pada 3–4 November, 5–6 November, dan gelombang khusus 8–9 November 2025.

Apa Itu TKA?

Tes Kemampuan Akademik (TKA) merupakan asesmen nasional yang dirancang untuk menilai capaian belajar siswa di bidang akademik. Fokus utama tes ini adalah pada tiga kemampuan dasar, yakni:

  • Bahasa Indonesia: menguji kemampuan memahami bacaan dan konteks bahasa tulis.

  • Matematika: mengasah kemampuan berpikir logis, numerik, dan pemecahan masalah.

  • Bahasa Inggris: menilai pemahaman teks, kosakata, serta konteks komunikasi akademik dan sehari-hari.

Meski tidak bersifat wajib dan tidak menentukan kelulusan, hasil TKA menjadi syarat penting bagi siswa yang ingin mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2026.

Mata Pelajaran dan Kisi-Kisi TKA

Peserta TKA di tingkat SMA, SMK, dan MA akan dihadapkan pada tiga mata pelajaran utama — Matematika, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. Selain itu, beberapa sekolah juga dapat menambahkan dua mata pelajaran pilihan sesuai kebijakan masing-masing.

Setiap mata pelajaran memiliki kompetensi inti yang diuji, seperti kemampuan memahami soal berbasis konteks, penerapan konsep dasar, hingga analisis bacaan dan grafik.

Strategi Persiapan TKA 2025

Dengan waktu pelaksanaan yang kian dekat, siswa disarankan mulai berlatih soal TKA sejak dini. Latihan mandiri di rumah dapat membantu:

  • Mengenali pola dan tingkat kesulitan soal.

  • Menentukan strategi pengerjaan yang efisien.

  • Meningkatkan kecepatan serta akurasi menjawab soal.

Sebagai bahan latihan, tersedia 120 contoh soal TKA SMA 2025 yang mencakup seluruh mata pelajaran wajib lengkap dengan kunci jawaban. Soal-soal tersebut dapat diunduh dan digunakan sebagai sarana belajar mandiri menjelang ujian.

Fokus Ujian Bahasa Inggris

Menurut Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik), TKA Bahasa Inggris dirancang untuk mengukur kemampuan membaca berbagai jenis teks — mulai dari bacaan ringan hingga akademik. Soal-soalnya menuntut pemahaman konteks, penalaran, serta kemampuan menarik kesimpulan dari teks berbahasa Inggris.

Dengan berlatih secara konsisten melalui soal-soal TKA resmi dan latihan tambahan, siswa akan lebih siap menghadapi tantangan ujian serta memperoleh hasil optimal

Soal TKA Matematika SMA Kelas 12

TKA Matematika mengukur kemampuan murid dalam memahami fakta, konsep, prinsip, dan prosedur matematika, serta kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan matematika untuk menyelesaikan masalah (problem solving).

1. Lahan parkir seluas 600 m2 hanya mampu menampung 58 mobil besar dan mobil kecil. Tiap mobil besar membutuhkan 24 m2 dan mobil kecil membutuhkan 6 m2 untuk parkir. Biaya parkir setiap mobil besar Rp3.000/jam dan setiap mobil kecil Rp2.000/jam. Jika dalam 1 jam tempat parkir terisi penuh dan tak ada kendaraan yang pergi dan datang, pendapatan maksimum dari jasa parkir tersebut selama 1 jam adalah ….

A. Rp100.000
B. Rp120.000
C. Rp130.000
D. Rp145.000
E. Rp150.000

Kunci Jawaban: D

2. Diberikan tiga titik A, B, dan C dengan vektor posisi masing-masing a, b, dan c. Titik P terletak pada ruas garis AB sehingga AP : PB = 2 : 1, dan titik Q terletak pada perpanjangan garis BC sehingga BC : CQ = 3 : 2. Evaluasi apakah titik P, Q, dan titik tengah AC (sebut titik M) kolinear (terletak pada satu garis lurus)?

A. Ya, P, Q, dan M selalu kolinear untuk semua posisi A, B, dan C.
B. Tidak, P, Q, dan M tidak pernah kolinear.
C. Kolinearitas P, Q, dan M bergantung pada posisi relatif A, B, dan C, dan dalam kasus ini mereka kolinear.
D. Kolinearitas P, Q, dan M bergantung pada posisi relatif A, B, dan C, dan dalam kasus ini mereka tidak kolinear.
E. Tidak dapat ditentukan kolinearitas P, Q, dan M hanya dengan informasi vektor posisi.

Kunci Jawaban: C

3. Seutas tali dipotong-potong menjadi 5 bagian dengan panjang bagian-bagian tersebut membentuk barisan geometri dengan rasio 2. Jika panjang bagian terpendek 3 cm, panjang tali sebelum dipotong adalah ….

A. 33 cm
B. 63 cm
C. 93 cm
D. 100 cm
E. 121 cm

Kunci Jawaban: C

4. Dalam sebuah ujian terdapat 10 soal, dari nomor 1 sampai nomor 10. Peserta ujian wajib mengerjakan soal nomor 1, 3, dan 5 serta hanya mengerjakan 8 dari 10 soal yang tersedia. Banyak cara peserta ujian memilih
soal yang dikerjakan adalah ….

A. 21
B. 28
C. 45
D. 48
E. 56

Kunci Jawaban: A

5. Himpunan penyelesaian dari persamaan trigonometri cos2x + 7sin x – 4 = 0 untuk 0° ≤ x ≤ 360° adalah ….

A. {0°,180°, 360°}
B. {0°,270°}
C. {30°, 180°}
D. {30°,150°}
E. {30°,120°}

Kunci Jawaban: D

6. Dalam kantong terdapat 4 bola merah dan 5 bola biru. Jika dari kantong tersebut diambil dua bola sekaligus, peluang mendapat bola satu warna merah dan satu warna biru adalah ….

A. 5/4
B. 5/9
C. 11/9
D. 1/6
E. 1/3

Kunci Jawaban: B

7. Persamaan bayangan kurva y = 2x – 6 oleh pencerminan terhadap sumbu X dilanjutkan dengan rotasi pusat O sejauh 90° adalah ….

A. x – 2y + 6 = 0
B. x – 2y – 6 = 0
C. x + 2y + 6 = 0
D. 2x + y – 6 = 0
E. 2x – y + 6 = 0

Kunci Jawaban: A

8. Ratih membeli 2 kg jeruk dan 3 kg mangga dengan harga Rp130.000. Fani membeli 4 kg jeruk dan 2 kg mangga dengan harga Rp140.000. Di toko yang sama, Fifi membeli 2 kg jeruk dan 3 kg mangga. Jika Fifi membayar dengan uang Rp150.000, uang kembalian yang diterima Fifi adalah ….

A. Rp15.000
B. Rp20.000
C. Rp30.000
D. Rp40.000
E. Rp45.000

Kunci Jawaban: E

9. Ingkaran dari pernyataan “Ada bilangan prima adalah bilangan genap.” adalah ….

A. semua bilangan prima adalah bilangan genap
B. semua bilangan prima bukan bilangan genap
C. ada bilangan prima bukan bilangan genap
D. ada bilangan genap bukan bilangan prima
E. ada bilangan genap bukan bilangan prima

Kunci Jawaban: B

10. Pada toko buku “Murah”, Adil membeli 4 buku, 2 pulpen, dan 3 pensil dengan harga Rp26.000,00. Bima membeli 3 buku, 3 pulpen, dan 1 pensil dengan harga Rp12.500,00. Citra membeli 3 buku dan 1 pensil dengan harga Rp12.500,00. Jika Dina membeli 2 pulpen dan 2 pensil, maka ia harus membayar ….

A. Rp5.000,00
B. Rp6.500,00
C. Rp10.000,00
D. Rp11.000,00
E. Rp13.000,00

Kunci Jawaban: A

11. Seorang pembuat kue mempunyai 4 kg gula dan 9 kg tepung. Untuk membuat sebuah kue jenis A dibutuhkan 20 gram gula dan 60 gram tepung, sedangkan untuk membuat sebuah kue jenis B dibutuhkan 20 gram gula dan 40 gram tepung. Jika kue A dijual dengan harga Rp4.000,00/buah dan kue B dijual dengan harga Rp3.000,00/buah, maka pendapatan maksimum yang dapat diperoleh pembuat kue tersebut adalah ….

A. Rp600.000,00
B. Rp650.000,00
C. Rp700.000,00
D. Rp750.000,00
E. Rp800.000,00

Kunci Jawaban: D

12. Persamaan garis singgung melalui titik (2, 3) pada lingkaran x⊃2; + y⊃2; = 13 adalah ….

A. 2x – 3y = 13
B. 2x + 3y = -13
C. 2x + 3y = 13
D. 3x – 2y = -3
E. 3x + 2y = 13

Kunci Jawaban: C

13. Jumlah tiga buah bilangan adalah 75. Bilangan pertama lima lebihnya dari jumlah bilangan lain. Bilangan kedua sama dengan 1/4 dari jumlah bilangan yang lain. Bilangan pertamanya adalah ….

A. 15
B. 20
C. 30
D. 35
E. 40

Kunci Jawaban: E

14. Dalam suatu kotak terdapat 4 bola merah, 8 bola kuning, dan 3 bola biru. Jika dari kotak diambil satu secara acak, peluang terambil bola kuning atau biru adalah ….

A. 1
B. 4/15
C. 7/15
D. 8/15
E. 11/15

Kunci Jawaban: E

15. Pernyataan yang ekuvalen dengan “Jika beberapa siswa tidak masuk sekolah, maka pelajar tidak bisa berjalan dengan baik” adalah ….

A. jika pelajaran berjalan dengan baik, maka beberapa siswa tidak masuk sekolah
B. jika pelajaran berjalan dengan baik, maka beberapa siswa masuk sekolah
C. jika pelajaran berjalan dengan baik, maka semua siswa masuk sekolah
D. jika semua siswa masuk sekolah, maka pelajaran bisa berjalan dengan baik
E. jika semua siswa tidak masuk sekolah, maka pelajaran bisa berjalan dengan baik

Kunci Jawaban: C

16. Sebuah pesawat terbang melaju dengan kecepatan 300 km/jam pada menit pertama. Kecepatan pada menit berikutnya 1 1/2 kali dari kecepatan sebelumnya. Panjang lintasan seluruhnya dalam 4 menit pertama adalah ….

A. 2.437,50 km
B. 2.438,00 km
C. 2.438,50 km
D. 2.439,00 km
E. 40,625 km

Kunci Jawaban: A

17. Nilai dari cos 265° – cos 95°= …

A. -2
B. -1
C. 0
D. 1
E. 2

Kunci Jawaban: C

18. Perhatikan tabel berikut!

Nilai
Frekuensi
31 – 40
5
41- 50
9
51 – 60
15
61 – 70
10
71 – 80
1
Kuartil atas dari data pada tabel berikut adalah ….

A. 61,4
B. 61,5
C. 62,0
D. 62,5
E. 65,5

Kunci Jawaban: D

19. Dari 10 calon pengurus OSIS akan dipilih 3 calon untuk mengikuti pelatihan. Banyak cara yang dapat dilakukan, jika 1 orang calon tidak bersedia dipilih adalah ….

A. 120
B. 90
C. 84
D. 78
E. 69

Kunci Jawaban: C

20. Dua buah dadu dilempar undi satu kali, peluang muncul mata dadu berjumlah 9 atau 6 adalah ….

A. 4/36
B. 7/36
C. 9/36
D. 12/36
E. 15/36

Kunci Jawaban: C

21. Diketahui premis-premis:

Jika Badu rajin belajar dan patuh pada orang tua, maka Ayah membelikan bola basket.
Ayah tidak membelikan bola basket.
Kesimpulan yang sah adalah ….

A. Badu rajin belajar dan Badu patuh pada orang tua
B. Badu tidak rajin belajar dan Badu tidak patuh pada orang tua
C. Badu tidak rajin belajar atau Badu tidak patuh pada orang tua
D. Badu tidak rajin belajar dan Badu tidak patuh pada orang tua
E. Badu rajin belajar atau Badu tidak patuh pada orang tua

Kunci Jawaban: C

22. Perbandingan umur Ali dan Badu 6 tahun yang lalu adalah 5 : 6. Hasil kali umur keduanya sekarang adalah 1.512. Umur Ali sekarang adalah ….

A. 30 tahun
B. 35 tahun
C. 36 tahun
D. 38 tahun
E. 42 tahun

Kunci Jawaban: C

23. Diketahui garis memiliki persamaan y = 2x + 3. Gradien garis tersebut adalah …

A. -2
B. -3
C. 3
D. 2
E. 1

Kunci Jawaban: D

24. Sebuah elips digambarkan di bidang koordinat dengan persamaan x⊃;2;/9 + y⊃;2;/16 = 1. Guru meminta siswa menentukan panjang sumbu vertikal dari elips tersebut. Berapakah panjang sumbu vertikal elips itu?

A. 6
B. 8
C. 8
D. 10
E. 12

Kunci Jawaban: C

25. Nilai dari sin 30° + cos 60° adalah…

A. 0
B. 1/2
C. 1
D. √3/2

Kunci Jawaban: C

26. Seseorang berdiri 40 m dari sebuah gedung. Sudut elevasi ke puncak gedung adalah 45°. Berapa tinggi gedung tersebut?

A. 20 m
B. 30 m
C. 40 m
D. 50 m

Kunci Jawaban: C

27. Distribusi peluang binomial dengan n = 3 dan p = 0,5. Peluang tepat 2 keberhasilan adalah …

A. 0,25
B. 0,50
C. 0,375
D. 0,625
E. 0,375

Kunci Jawaban: E

28. Dalam suatu survei, nilai rata-rata tinggi badan 5 siswa adalah 160 cm. Jika salah satu siswa dengan tinggi 170 cm diganti oleh siswa lain, maka rata-rata menjadi 158 cm. Tinggi siswa pengganti tersebut adalah …

A. 150 cm
B. 152 cm
C. 154 cm
D. 156 cm
E. 160 cm

Kunci Jawaban: A

29. Sebuah menara pemancar radio memiliki ketinggian 60 meter. Dari puncak menara ke ujung bayangan di tanah terbentuk sudut elevasi 30 derajat. Panjang bayangan menara tersebut adalah …

A. 20√3 meter
B. 30√3 meter
C. 60√3 meter
D. 90 meter
E. 60√3 meter ÷ 3

Kunci Jawaban: E

30. Sebuah vektor A = (3, 4). Panjang vektor A adalah …

A. 3
B. 4
C. 5
D. √(3⊃;2; + 4⊃;2;) = 5
E. 7

Kunci Jawaban: D

31. Diketahui himpunan A = {2, 4, 6, 8} dan B = {4, 8, 10}. Hasil dari irisan A dan B adalah …

A. {2}
B. {10}
C. {2, 10}
D. {6, 10}
E. {4, 8}

Kunci Jawaban: E

32. Jika diketahui peluang hujan hari ini adalah 0,4, maka peluang tidak hujan adalah …

A. 0,3
B. 0,6
C. 0,5
D. 0,4
E. 0,2

Kunci Jawaban: B

33. Seorang siswa diminta menghitung limit fungsi linear pada ujian matematika. Fungsi yang diberikan adalah 2x + 4. Tentukan hasil limit fungsi tersebut ketika x mendekati 3.

A. 10
B. 8
C. 6
D. 12
E. 14

Kunci Jawaban: A

34. Dalam sebuah kantong terdapat 4 bola merah, 3 bola putih, dan 5 bola biru. Jika diambil satu bola secara acak, peluang terambil bola putih adalah …

A. 1/3
B. 1/4
C. 1/6
D. 1/12
E. 1/8

Kunci Jawaban: B

Baca juga: 25 Contoh Soal TKA Bahasa Inggris SMA/SMK Sederajat 2025 dan Kunci Jawaban

35. Sebuah kantong berisi 5 bola merah dan 3 bola biru. Jika diambil 1 bola secara acak, peluang terambil bola merah adalah …

A. 3/8
B. 1/3
C. 5/8
D. 2/5
E. 3/5

Kunci Jawaban: C

36. Sebuah perusahaan ingin memaksimalkan keuntungan dengan model program linear: keuntungan = 40x + 30y, dengan syarat x + y ≤ 10 dan x ≥ 0, y ≥ 0. Titik pojok yang memberikan keuntungan maksimum adalah …

A. (0, 10)
B. (10, 0)
C. (5, 5)
D. (8, 2)
E. (2, 8)

Kunci Jawaban: B

37. Seorang pedagang buah menjual apel dengan harga Rp5.000 per buah. Jika ia memberikan diskon 20 persen untuk pembelian minimal 10 buah, maka biaya yang harus dibayar pembeli untuk membeli 10 buah apel adalah …

A. Rp35.000
B. Rp40.000
C. Rp42.000
D. Rp40.000
E. Rp45.000

Kunci Jawaban: D

38. Dalam sebuah penelitian, seorang guru meminta siswanya menghitung luas daerah di bawah kurva fungsi sederhana menggunakan integral. Fungsi yang digunakan adalah f(x) = 2x, dengan batas bawah 0 dan batas atas 4. Luas daerah di bawah kurva tersebut terhadap sumbu X adalah …

A. 4
B. 8
C. 12
D. 14
E. 16

Kunci Jawaban: E

39. Suku ke-15 dari barisan aritmetika dengan a1 = 7 dan d = 4 adalah …

A. 63
B. 67
C. 71
D. 75
E. 76

Kunci Jawaban: A

40. Hasil dari akar-akar persamaan 22-5x+60 adalah …

A. x = 2 atau x = 3
B. x = – 2 atau x = – 3
C. 21 atau x = 6
D. 20 atau x = 5

Kunci Jawaban: A

Soal TKA Bahasa Indonesia SMA Kelas 12

TKA Bahasa Indonesia difokuskan pada salah satu keterampilan berbahasa, yakni membaca. Membaca dipilih sebagai fokus karena merupakan keterampilan utama yang menjadi fondasi untuk terus belajar dan bekerja pada era teknologi yang berubah dan berkembang sangat cepat.

Bacalah teks di bawah ini untuk menjawab soal nomor 1-4
Lautan mengalami ancaman pemanasan dan menjadi semakin asam karena kita terus memompa lebih banyak CO2 ke atmosfer. Selain itu, lautan juga menghadapi ancaman lain dari manusia, yakni penggunaan plastik. Kehidupan modern saat ini didominasi oleh kemasan makanan berbahan plastik yang diolah dengan teknologi tinggi dan digunakan setiap hari oleh masyarakat. Dalam sebuah laporan telah disebutkan bahwa pada tahun 2050 sampah plastik di laut akan lebih banyak daripada jumlah ikan apabila kecenderungan ini terus berlanjut. Hal tersebut merupakan sebuah ancaman besar.

Dibutuhkan tindakan skala besar untuk berpindah dari kecenderungan tersebut mengingat banyak pihak yang terlibat dalam bidang pekerjaan ini. Masyarakat sektor swasta dan masyarakat sipil perlu mobilisasi untuk menangkap peluang ekonomi lain di luar dari pengelolaan plastik.

Solusi tersebut tidak mudah. Fakta bahwa harga minyak yang rendah mengakibatkan biaya yang dibutuhkan untuk daur ulang plastik jauh lebih mahal daripada memproduksi yang baru. Kondisi lain yang menunjukkan ekonomi di negara berkembang tumbuh lebih besar menjadikan penggunaan plastik juga meningkat. Solusi yang dibutuhkan adalah cara kita menggunakan plastik. Misalnya dengan mengurangi penggunaan plastik dalam kemasan atau menggunakannya kembali sebanyak yang kita bisa.

Produsen plastik juga dapat membantu dalam pengelolaan plastik, seperti memproduksi barang-barang plastik yang dapat digunakan kembali atau beralih ke plastik yang dapat dijadikan kompos. Solusi apa pun akan membawa perubahan besar dalam cara menggunakan produk yang terbuat dari plastik.

1. Makna istilah mobilisasi pada paragraf kedua teks tersebut adalah ….

A. bergerak bersama
B. melangkah cepat
C. beradu cepat
D. mengatur bersama
E. Berpikir bersama

Kunci Jawaban: A. bergerak bersama

2. Apa gagasan utama yang disampaikan pada paragraf pertama teks tersebut?

A. Ancaman plastik terhadap lautan.
B. Efek dari pemanasan laut.
C. Kadar tingkat keasaman laut.
D. Pemompaan CO2 ke atmosfer.
E. Ancaman bagi negara berkembang.

Kunci Jawaban: A. Ancaman plastik terhadap lautan.

3. Mengapa lautan menghadapi ancaman pada 2050?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Sampah plastik di laut akan lebih banyak daripada jumlah ikan.
B. Lautan akan terus mengalami pemanasan dan semakin asam.
C. Manusia terus memompa lebih banyak CO2 ke atmosfer.
D. Jumlah ikan yang terancam punah semakin banyak.
E. Penggunaan plastik terus meningkat dan tidak dikelola dengan baik

Kunci Jawaban: A. Sampah plastik di laut akan lebih banyak daripada jumlah ikan.
B. Lautan akan terus mengalami pemanasan dan semakin asam.
E. Penggunaan plastik terus meningkat dan tidak dikelola dengan baik

4. “Solusi tersebut tidak mudah.”

Mengapa penulis menggunakan kalimat tersebut pada teks?

Tentukan Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut!

A. Menginformasikan kepada pembaca bahwa pemecahan masalah sampah merupakan tanggung jawab utama kita sebagai masyarakat sipil sehingga sulit untuk diselesaikan. (Benar/Salah)
B. Menunjukkan kepada pembaca bahwa permasalahan sampah plastik sangat rumit dan tidak bisa diselesaikan dalam jangka waktu singkat. (Benar/Salah)
C. Membuktikan kepada pembaca bahwa permasalahan sampah yang rumit disebabkan pemecahan masalah yang bergantung pada perekonomian negara berkembang. (Benar/Salah)

Kunci Jawaban: A. Benar
B. Benar
C. Salah

Bacalah teks di bawah ini untuk menjawab soal nomor 5-7
“E…gurumu itu orang desa ini juga. Pasti tahu bahwa saat ini musim maddongi (mengusir burung saat buah padi mulai menguning). Besok kau menghadap, sampaikan bahwa kau membantu Ayah di sawah. Nah, pasti gurumu mengerti mengapa kamu tidak ke sekolah.”

Aku terpana. Jawaban Ayah benar-benar membuatku hampir menangis histeris. Bagaimana tidak. Lomba semakin dekat, sementara masih banyak materi yang belum aku paham. Terbayang aku akan hancur dan tidak bisa bersaing dengan siswa sekolah lain. Ingin rasanya aku berteriak agar Ayahku tahu bagaimana kacaunya pikiranku. Namun, aku sadar bahwa ini adalah perbuatan yang tidak akan menyelesaikan masalah. Malah akan semakin membuat Ayahku geram. Otakku terus berpikir untuk mencari solusi terbaik. Sambil berjalan mengikuti Ayah dari belakang, aku mulai menyusun strategi. “Bagaimana kalau aku ke rumah iyye-ku (nenek), menyampaikan masalahku ini. Ya, hanya dia yang mampu menundukkan Ayah.”

Esok harinya, sepulang sekolah, kuayunkan sepedaku menuju rumah iyye-ku.

“Kenapa kamu lesu?” Iyye menanyakan keadaanku. Aku pun menceritakan semuanya kepada iyye.

“Ya sudah, tidak usah sedih. Nanti kusampaikan pada ayahmu. Kau ke dalam, makan dulu, baru pulang,” ujar iyye-ku.

(Piala di Atas Dangau, Muhammad Isrul, dengan penyesuaian)

5. Apa permasalahan yang dihadapi tokoh aku dalam kutipan tersebut?

Tentukan Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut!

A. Kekecewaan dan kesedihan tokoh aku terhadap sikap Ayahnya yang tidak mengizinkannya masuk sekolah di musim maddongi, padahal dia harus mempersiapkan diri untuk bersaing dalam lomba dengan siswa sekolah lain.(Benar/Salah)
B. Kemarahan hati tokoh aku terhadap Ayahnya yang melarang dia pergi sekolah karena sedang musim maddongi di sawah dan dia diberi tugas menghalau burung yang hinggap pada padi di sawah mereka. (Benar/Salah)
C. Perasaan tertekan tokoh aku terhadap peraturan keluarganya yang mengharuskan dia tidak masuk sekolah setiap musim maddongi, padahal dia ingin sekali belajar dan tidak mau ketinggalan pelajaran. (Benar/Salah)

Kunci Jawaban: A. Benar
B. Salah
C. Benar

6. Apa yang akan terjadi jika tokoh aku tidak datang ke rumah iyye?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Iyye akan datang menasehati Ayah karena melarang tokoh aku untuk belajar.
B. Tokoh aku akan kehilangan kesempatan belajar untuk mengikuti
C. Ayah akan tetap melarang tokoh aku untuk belajar dan mengikuti lomba.
D. Permasalahan tokoh aku dan ayah akan berlarut karena tidak terselesaikan.
E. Tokoh aku tidak akan bisa fokus untuk belajar dan mengikuti lomba yang diadakan sekolah.

Kunci Jawaban: C. Ayah akan tetap melarang tokoh aku untuk belajar dan mengikuti lomba.
D. Permasalahan tokoh aku dan ayah akan berlarut karena tidak terselesaikan.
E. Tokoh aku tidak akan bisa fokus untuk belajar dan mengikuti lomba yang diadakan sekolah.

7. Keterkaitan nilai sosial dalam kutipan cerpen tersebut dengan kehidupan sehari-hari adalah …

A. Masih ditemukan orang tua yang tidak memedulikan pendidikan anaknya demi membantu pekerjaan mereka.
B. Terbenturnya cita-cita anak karena tradisi sebuah keluarga yang mengutamakan anak mampu bekerja mandiri.
C. Asumsi bahwa bekerja lebih bermanfaat daripada sekolah yang dianggap tidak menghasilkan apa-apa untuk keluarga.
D. Kebiasaan anak-anak tidak sekolah di musim maddongi demi menjalankan tradisi di lingkungan keluarga mereka.
E. Orang tua mengarahkan anak-anak untuk rajin bekerja membantu mereka di sawah agar bisa melanjutkan kehidupannya kelak.

Kunci Jawaban: A. Masih ditemukan orang tua yang tidak memedulikan pendidikan anaknya demi membantu pekerjaan mereka.

Bacalah teks di bawah ini untuk menjawab soal nomor 8-10
Teks 1
Rhodamin B adalah zat pewarna yang tersedia di pasar untuk industri tekstil. Zat ini sering disalahgunakan sebagai zat pewarna makanan dan kosmetik di berbagai negara. Jenis makanan yang mengandung Rhodamin B di antaranya kerupuk, terasi, dan makanan ringan. Zat ini juga banyak ditemukan pada kembang gula, sirup, manisan, dawet, bubur, ikan asap, dan cendol. Tampilan makanan yang menggunakan zat ini cenderung menarik dan terkesan menawarkan cita rasa tinggi sehingga ketika harga jualnya tidak semahal tampilannya, banyak yang tertarik untuk membeli dan mengonsumsinya. Zat ini paling berbahaya bila dikonsumsi karena menyebabkan gangguan pada fungsi hati, bahkan kanker hati. Apabila mengonsumsi makanan yang mengandung Rhodamin B, dalam tubuh akan terjadi penumpukan lemak sehingga lama-kelamaan jumlahnya akan terus bertambah. Dampaknya baru akan kelihatan setelah puluhan tahun kemudian. Jika sudah masuk dalam tubuh, akan mengendap pada jaringan hati dan lemak, tidak dapat dikeluarkan, dan dalam jangka waktu lama bisa bersifat karsinogenik.

Teks 2
Rhodamin B berbentuk serbuk kristal, berwarna hijau atau ungu kemerahan, tidak berbau, dan dalam larutan akan berwarna merah terang berpendar atau berfluoresensi. Rhodamin B merupakan zat warna golongan xanthenes dyes, dan digunakan pada industri tekstil dan kertas, sebagai pewarna kain, kosmetika, produk pembersih mulut, dan sabun. Rhodamin B memiliki berbagai nama lain, antara lain: Tetra ethyl rhodamin; Rheoninine B, D, & C; Red No. 19; Food Red 15; ADC Rhodamine B; Aizen Rhodamine; dan Brilliant Pink B. Rhodamin B mengandung senyawa klorin (Cl) yang merupakan senyawa halogen yang berbahaya dan reaktif. Jika tertelan, senyawa ini akan berusaha mencapai kestabilan dalam tubuh dengan cara mengikat senyawa lain dalam tubuh. Mengonsumsi bahan pangan yang mengandung Rhodamin B dalam jangka panjang dapat terakumulasi di dalam tubuh dan dapat menyebabkan gejala pembesaran hati dan ginjal, gangguan fungsi hati, kerusakan hati, gangguan fisiologis tubuh, bahkan dapat menyebabkan timbulnya kanker hati.

8. Tujuan penulis sesuai teks 1 adalah …

A. Menginformasikan jenis dan rasa makanan yang mengandung Rhodamin B.
B. Menjelaskan dampak penggunaan Rhodamin B pada bahan-bahan industri.
C. Mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan barang-barang yang mengandung Rhodamin B.
D. Menginformasikan dampak mengonsumsi makanan yang mengandung Rhodamin B bagi tubuh.
E. Menjelaskan gejala yang timbul akibat mengkonsumsi makanan yang mengandung Rhodamin B.

Kunci Jawaban: D. Menginformasikan dampak mengonsumsi makanan yang mengandung Rhodamin B bagi tubuh.

9. Pernyataan yang tepat sesuai isi kedua teks tersebut berkaitan dengan Rhodamin B adalah …

A. Rhodamin B sering disalahgunakan sebagai pewarna makanan karena menawarkan cita rasa yang tinggi.
B. Rhodamin B berdampak buruk bagi kesehatan, tetapi diperlukan pada industri, seperti tekstil dan kertas.
C. Rhodamin B berdampak buruk bagi kesehatan, tetapi mudah ditemukan pada kembang gula dan sirup.
D. Rhodamin B yang berbentuk serbuk kristal dan berwarna hijau digunakan pada industri tekstil dan kertas.
E. Rhodamin B berdampak buruk bagi kesehatan, meskipun dampak itu baru terlihat beberapa tahun kemudian.

Kunci Jawaban: B. Rhodamin B berdampak buruk bagi kesehatan, tetapi diperlukan pada industri, seperti tekstil dan kertas.

10. Mengapa kedua teks tersebut menyebutkan dampak kesehatan yang timbul dari konsumsi pangan yang terkontaminasi Rhodamin B?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Mendorong masyarakat untuk menghindari Rhodamin B dalam berbagai keperluan.
B. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya Rhodamin B dalam makanan
C. Menunjukkan bahwa Rhodamin B aman digunakan dalam industri tekstil dan kertas.
D. Menjelaskan bahwa Rhodamin B adalah zat berbahaya jika dikonsumsi, terutama dalam jangka panjang.
E. Memperingatkan masyarakat agar menghindari makanan berwarna mencolok yang berisiko mengandung Rhodamin B.

Kunci Jawaban: A. Mendorong masyarakat untuk menghindari Rhodamin B dalam berbagai keperluan.
B. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya Rhodamin B dalam makanan
D. Menjelaskan bahwa Rhodamin B adalah zat berbahaya jika dikonsumsi, terutama dalam jangka panjang.
E. Memperingatkan masyarakat agar menghindari makanan berwarna mencolok yang berisiko mengandung Rhodamin B.

Bacalah teks di bawah ini untuk menjawab soal nomor 11-5!
Gentle parenting atau pengasuhan yang lembut pada dasarnya adalah pola pengasuhan yang mengutamakan empati, mengakui perasaan, serta memotivasi anak. Ibu-ibu praktisi gentle parenting membuat batasan yang jelas dalam pengasuhan ini, yakni memberi pilihan pada anak, bukannya perintah. Mereka juga menghindari pemberian hadiah, hukuman, serta ancaman pada anak. Gaya pengasuhan ini memerlukan disiplin diri yang tinggi. Ibu dituntut untuk lebih proaktif bukan reaktif, membuat keputusan dengan pemikiran matang, dan menjadi panutan dalam hal empati, respek, memahami, serta komunikasi.

Ada banyak hal yang disukai tentang pengasuhan yang lembut ini karena memberikan perspektif baru tentang pengasuhan anak (yang sangat menghormati emosi dan anak sebagai pribadi). Namun, atas dasar pengasuhan lembut ini, anak-anak yang memang belum memiliki kematangan emosi dan memiliki kepatuhan dan pengendalian diri menjadi tokoh utama. Oleh karena itu, hanya dikatakan adil bila orang dewasa, dalam hal ini ibu, yang harus menunjukkan kesabaran dan empati kepada anak.

Gentle parenting menganggap bahwa seorang anak tidak boleh diberi tahu bahwa ia telah membuat ibu sedih atau tidak boleh ditegur sekalipun ia telah melakukan hal yang kurang baik. Perilaku buruk anak dalam pengasuhan gentle parenting dianggap sebagai akibat dari stres atau kecemasan anak yang disebabkan oleh orang lain.

Christine Organ dalam artikelnya “The Problem with ‘Gentle parenting?’ It’s Not Always Gentle on Mothers” berpendapat bahwa gentle parenting mengesampingkan dampak pada kehidupan ibu modern, terutama pada ibu pekerja yang memiliki waktu terbatas antara kehidupan rumah dan kantor. Ibu pekerja yang biasanya bisa menghemat waktu untuk mencapai tujuan tertentu dengan memberi hadiah pada anak, menurutnya menjadi tidak cocok dengan pengasuhan yang membutuhkan waktu cukup lama untuk menuruti kehendak anak ini.

Pada akhirnya, ibu yang menerapkan pola asuh gentle parenting harus menyisihkan semua “saingan” anak, misalnya tugas-tugas rumah atau pekerjaan. Ibu perlu menjadi manusia yang memiliki banyak waktu bagi anak dan penuh ketenangan. Gentle parenting juga memaksakan figur ibu yang sempurna, seakan ibu tidak bisa mengalami kelelahan, kemarahan, dan harus selalu lembut pada anak.

Sumber: tirto.id (dengan modifikasi)

11. Berdasarkan teks tersebut, terlihat bahwa penulis bertujuan untuk ….

A. mengapresiasi ibu yang menerapkan gentle parenting kepada anaknya karena pola asuh tersebut bukanlah pola asuh yang mudah untuk dilakukan
B. mengkritik gentle parenting karena pada kenyataannya tidak semua ibu dapat menerapkan pola asuh tersebut di tengah kesibukan ibu yang berkarier
C. memaparkan kelebihan dan manfaat dari gentle parenting yang sudah banyak diterapkan oleh banyak ibu
D. menjabarkan perbedaan pola asuh tradisional dengan gentle parenting yang lebih berfokus pada anak dan dapat mengerti kondisi anak
E. memberi masukan kepada ibu yang menerapkan gentle parenting agar melakukan berbagai penyesuaian sehingga kebutuhan ibu dan anak dapat terpenuhi

Kunci Jawaban: B. mengkritik gentle parenting karena pada kenyataannya tidak semua ibu dapat menerapkan pola asuh tersebut di tengah kesibukan ibu yang berkarier

12. Apa yang menjadi pembeda utama gentle parenting dengan pola asuh lain?

A. Gentle parenting selalu memberikan pilihan kepada anak, bukan perintah.
B. Gentle parenting harus membuat ibu memberikan waktunya secara penuh.
C. Gentle parenting menjadikan anak manja dan cengeng.
D. Gentle parenting mensyaratkan orang tua yang proaktif.
E. Gentle parenting hanya cocok untuk orang tua dengan satu anak.

Kunci Jawaban: A. Gentle parenting selalu memberikan pilihan kepada anak, bukan perintah.

13. Manakah pernyataan di bawah ini yang tidak mendukung gagasan dalam teks?

A. Dalam pengasuhan yang lembut, seorang anak yang melakukan kesalahan atau perilaku yang buruk tidak dapat ditegur karena perilakunya itu terjadi karena kecemasan anak yang disebabkan oleh orang lain.
B. Ketenangan dan waktu merupakan hal yang diperlukan oleh orang tua yang menerapkan gentle parenting kepada anaknya.
C. Kehendak anak dalam pola asuh yang lembut merupakan prioritas utama sehingga apa pun harus dilakukan demi memenuhi kehendak anak tersebut.
D. Pola asuh yang lembut mengharuskan orang tua memiliki kecerdasan emosi yang baik sehingga dapat mengerti kebutuhan anak.
E. Kondisi ibu seolah-olah tidak menjadi prioritas dalam gentle parenting, padahal ibu juga dapat merasakan stres dan kelelahan.

Kunci Jawaban: C. Kehendak anak dalam pola asuh yang lembut merupakan prioritas utama sehingga apa pun harus dilakukan demi memenuhi kehendak anak tersebut.

14. Berdasarkan teks tersebut, siapa yang paling sulit menerapkan gentle parenting?

A. Ibu dengan lebih dari dua anak.
B. Ibu yang suka menghukum dan menyalahkan anaknya.
C. Ibu yang mudah mengalami serangan panik dan bertemperamen tinggi.
D. Ibu yang tidak punya banyak waktu untuk anaknya.
E. Ibu yang tidak mempunyai asisten rumah tangga.

Kunci Jawaban: D. Ibu yang tidak punya banyak waktu untuk anaknya.

15. Dinda merupakan ibu muda yang mempunyai anak balita berumur lima tahun. Sebelumnya, Dinda merupakan ibu rumah tangga. Namun, ketika usia anaknya empat tahun, Dinda mendapatkan pekerjaan sebagai admin di bank swasta. Suami Dinda adalah seorang kru kapal sehingga jarang berada di rumah. Dinda ingin sekali menerapkan gentle parenting kepada anaknya, padahal ia tetap ingin berkarier. Apa yang mungkin dilakukan oleh Dinda?

A. Dinda keluar dari pekerjaannya dan menjadi ibu rumah tangga sehingga memiliki banyak waktu untuk bisa menerapkan gentle parenting.
B. Dinda meminta suaminya untuk mencari pekerjaan lain agar suaminya bisa memberikan lebih banyak waktu untuk anaknya dan menerapkan gentle parenting.
C. Dinda akan membawa anaknya ke tempat penitipan anak yang ada di kantornya dan menyarankan kepada pengasuhnya agar menerapkan gentle parenting.
D. Dinda akan mempelajari gentle parenting secara daring agar lebih cakap dalam mengasuh anaknya.
E. Selain berusaha untuk selalu ada untuk anaknya, Dinda akan menyewa pengasuh dan melatih pengasuh tersebut agar dapat menerapkan gentle parenting kepada anaknya.

Kunci Jawaban: E. Selain berusaha untuk selalu ada untuk anaknya, Dinda akan menyewa pengasuh dan melatih pengasuh tersebut agar dapat menerapkan gentle parenting kepada anaknya.

16. (1) Seperti ditulis Wallace dalam The Malay Archipelago, kunjungan pertamanya berlangsung selama September hingga November 1856. (2) Ia berangkat dari Lombok pada 30 Agustus dan sampai di Makassar dalam tiga hari. (3) Pada pencarian pertamanya, ia mendapati begitu banyak kupu-kupu spesies Euploea dan Danais. (4) Kupu-kupu ini biasanya mudah ditemui di bagian teduh hutan dan gemar hinggap di semak-semak. (5) Kupu-kupu di wilayah ini umumnya berwarna biru, hitam pucat, serta kupu-kupu putih yang umum dijumpai. (6) Pada kunjungan kedua selama Juli hingga November 1857, Wallace kembali menyusuri hutan-hutan negeri Angin Mamiri ini. (7) Kali ini, ia masuk ke pedalaman Maros. (8) Di wilayah perbukitan karst yang terjal ini, ia tak banyak mendapati burung langka maupun serangga langka. (9) Beberapa serangga langka yang ia temukan persebarannya tidak merata. (10) Namun, ia menemukan kupu-kupu yang belum pernah ia jumpai.

Jika paragraf kedua dipisahkan menjadi dua paragraf, kalimat manakah yang tepat untuk menjadi awal paragraf ketiga?

A. Kalimat (8) karena mulai membahas serangga dan burung langka, sedangkan paragraf kedua membahas perjalanan Wallace.
B. Kalimat (7) karena pedalaman Maros merupakan pembahasan yang tepat untuk mengawali paragraf ketiga.
C. Kalimat (6) karena sudah tidak berhubungan dengan kalimat (5) yang mendeskripsikan kupu-kupu dan juga mulai membicarakan kunjungan kedua Wallace di Sulawesi Selatan.
D. Kalimat (5) karena membahas deskripsi kupu-kupu unik yang ditemukan oleh Wallace pada kunjungan pertamanya di Sulawesi Selatan.
E. Kalimat (3) karena sudah berbeda dengan pembahasan pada kalimat sebelumnya yang membahas kedatangan kali pertama Wallace di Sulawesi Selatan.

Kunci Jawaban: C. Kalimat (6) karena sudah tidak berhubungan dengan kalimat (5) yang mendeskripsikan kupu-kupu dan juga mulai membicarakan kunjungan kedua Wallace di Sulawesi Selatan.

Bacalah puisi di bawah ini untuk menjawab soal nomor 17-20
Seonggok jagung di kamar
dan seorang pemuda
yang kurang sekolahan.
Memandang jagung itu,
sang pemuda lihat ladang;
ia melihat petani;
ia melihat panen;
dan suatu hari subuh
para wanita dengan gendongan
pergi ke pasar.

Dan ia juga melihat
suatu pagi hari
di dekat sumur
gadis-gadis bercanda
sambil menumbuk jagung
menjadi maisena.
Sedang di dalam dapur
tungku-tungku menyala.
Di dalam udara yang murni
tercium bau kue jagung.

Seonggok jagung di kamar
dan seorang pemuda.
la siap menggarap jagung.
la melihat kemungkinan
otak dan tangan
siap bekerja.

Tetapi ini:

Seonggok jagung di kamar
dan seorang pemuda
tamat s.m.a.
Tak ada uang,
tak bisa menjadi mahasiswa.
hanya ada seonggok jagung
di kamarnya.
Ia memandang jagung itu.
Dan ia melihat
dirinya terlunta-lunta.
Ia melihat dirinya ditendang
dari discoteque.
Ia melihat sepasang sepatu kenes
di balik etalage.
Ia melihat saingannya
naik sepeda motor
Ia melihat nomor-nomor lotre.
Ia melihat dirinya sendiri
miskin dan gagal.
Seonggok jagung di kamar
tidak menyangkut pada akal.
Tidak akan menolongnya.
Seonggok jagung di kamar
tak akan menolong seorang pemuda
yang pandangan hidupnya
berasal dari buku,
dan tidak dari kehidupan.
Yang tidak terlatih dalam metode,
dan hanya penuh hafalan kesimpulan.
Yang hanya terlatih sebagai pemakai,
tetapi kurang punya latihan
untuk bebas bekerja.
Pendidikan telah memisahkannya
dari kehidupan.

Aku bertanya:

Apakah gunanya pendidikan
bila hanya akan membuat seseorang
menjadi orang asing
di tengah kenyataan persoalan
keadaannya?
Apakah gunanya pendidikan
bila hanya mendorong seseorang
menjadi layang-layang di ibukota
kikuk pulang ke daerahnya?
Apakah gunanya seseorang
belajar filsafat, sastera,
tehnologi, kedokteran,
atau apa saja,
bila pada akhirnya.
ketika ia pulang ke daerahnya,
lalu berkata:
“Di sini aku merasa asing dan sepi!”

TIM, Jakarta, 12 Juli 1975

17. Perhatikan pernyataan berikut!

Pendidikan dapat memisahkan seseorang dengan realitas kehidupan.
Jika hanya membuat seseorang menjadi asing di tempat asalnya, pendidikan tidak ada gunanya.
Seseorang yang tidak bisa memaknai pendidikan akan merasa asing dan sepi.
Keinginan dan angan-angan hanya membuat seseorang terasing.
Pendidikan harus dibarengi dengan kepekaan terhadap realitas sosial.
Berdasarkan pernyataan di atas, manakah yang menggambarkan isi puisi tersebut?

A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3)
C. (1), (2), dan (5)
D. (1), (3), dan (5)
E. (3), (4), dan (5)

Kunci Jawaban: C. (1), (2), dan (5)

18. Apa yang ingin disampaikan pengarang dalam puisi tersebut?

A. Kritik terhadap pemuda yang berpendidikan, tetapi tidak bisa memandang kehidupan sesuai realitas sehingga menjadi asing ketika kembali ke daerah asalnya.
B. Memberikan kritik terhadap pendidikan, seharusnya pendidikan dapat membuat seseorang lebih arif memandang kehidupan sehingga sekembalinya ke daerah asal, ia bisa tahu apa yang mesti dilakukan.
C. Pendidikan hanya akan membuat seseorang terasing dari kehidupan dan gagap menghadapi realitas kehidupan.
D. Lebih baik menjadi pemuda yang kurang pendidikan karena pendidikan hanya akan membuat seseorang menjadi asing jika kembali ke daerahnya.
E. Pendidikan tidak lebih penting daripada kecakapan hidup, terlebih untuk pemuda desa yang mengandalkan hidup dari bertani.

Kunci Jawaban: B. Memberikan kritik terhadap pendidikan, seharusnya pendidikan dapat membuat seseorang lebih arif memandang kehidupan sehingga sekembalinya ke daerah asal, ia bisa tahu apa yang mesti dilakukan.

19. Isi puisi di atas sama dengan masalah pada ….

A. Seorang yang mengadu nasib di luar negeri sebagai buruh migran dan kembali ke kampung untuk membantu ekonomi keluarga.
B. Anak desa yang belajar di kota dan sekembalinya malah membuat susah kedua orang tuanya.
C. Seorang guru muda yang lebih memilih mengajar di daerah terpencil untuk mengabdikan hidupnya pada pendidikan.
D. Seorang yang telah memiliki harta melimpah, tetapi merasa dirinya tidak mempunyai apa-apa.
E. Seorang sarjana ekonomi yang menganggur di kota lalu kembali ke kampung, tetapi tak bisa banyak membantu keluarganya untuk mengolah sawah dan ladang.

Kunci Jawaban: E. Seorang sarjana ekonomi yang menganggur di kota lalu kembali ke kampung, tetapi tak bisa banyak membantu keluarganya untuk mengolah sawah dan ladang.

20. Apa tujuan pengarang menggunakan diksi layang-layang di ibukota pada puisi tersebut?

A. Untuk menekankan pentingnya pendidikan di ibu kota.
B. Untuk menjelaskan kehidupan yang dikendalikan seseorang.
C. Untuk menggambarkan kehidupan yang tak jelas di kota.
D. Untuk menginformasikan bahwa orang berpendidikan malah tak memiliki arah.
E. Untuk memperjelas bahwa pendidikan tidak dibutuhkan oleh banyak orang.

Kunci Jawaban: D. Untuk menginformasikan bahwa orang berpendidikan malah tak memiliki arah.

21. Nina: Artikel ini sangat bermanfaat karena menjelaskan bagaimana teknologi digital membantu proses belajar, terutama saat pembelajaran jarak jauh.
Raka: Betul, penelitian ini juga didukung data survei nasional sehingga terasa lebih meyakinkan.
Laila: Menurutku, kelebihan teks ini justru terletak pada penggunaan bahasa yang sederhana, jadi siswa maupun guru mudah memahami informasi yang disampaikan.

Berdasarkan percakapan tersebut, mengapa pendapat Raka sangat baik dalam menilai kualitas teks?

Tentukan Setuju atau Tidak Setuju untuk setiap alasan berdasarkan isi teks!

A. Raka menilai teks berdasarkan kelengkapan data yang mendukung argumen penulis. (Setuju/Tidak Setuju)
B. Raka hanya menyoroti penggunaan bahasa sederhana dalam teks. (Setuju/Tidak Setuju)
C. Raka menekankan pentingnya data survei sebagai bukti objektif keakuratan informasi. (Setuju/Tidak Setuju)
D. Raka menilai teks hanya berdasarkan pengalaman pribadi penulis. (Setuju/Tidak Setuju)

Kunci Jawaban: A. Setuju
B. Tidak Setuju
C. Setuju
D. Tidak Setuju

Bacalah petikan teks cerpen di bawah ini untuk menjawab soal nomor 22-25
Pagi itu terminal tampak penuh sesak. Bus antar-kota berdatangan silih berganti, membawa para perantau menuju tujuan mereka. Aku berdiri sambil memegang koper tua, sementara kakakku sibuk memasukkan tas besar ke bagasi bus.

“Semoga perjalananmu lancar. Jangan lupa kabari kalau sudah sampai,” kataku pelan, berusaha menahan air mata.

Di sampingku, sahabatku, Raka, berdiri dengan wajah serius. Ia tidak banyak bicara, tetapi setiap gerak-geriknya seolah menunjukkan dukungan. Ia menepuk bahuku, lalu tersenyum tipis.
“Kamu nggak sendirian kok. Aku di sini,” katanya.

Ketika bus mulai menyalakan mesin, dadaku terasa sesak. Aku hampir menangis, namun Raka segera mengulurkan saputangan lusuhnya. Ia mengusap air mataku sambil berbisik,
“Kakakmu pasti baik-baik saja di sana.”

Bahkan setelah bus melaju, Raka tidak langsung pulang. Ia tetap berdiri di sampingku, menemaniku hingga suasana terminal kembali sepi.

22. Dalam kutipan cerpen di atas terdapat kata “perantau.” Penggunaan kata tersebut dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa …

A. seseorang yang melakukan perjalanan jauh untuk berlibur.
B. seseorang yang meninggalkan kampung halamannya untuk waktu lama.
C. seseorang yang pergi bekerja atau belajar di tempat lain jauh dari rumah asalnya.
D. seseorang yang sering bepergian antarkota karena tuntutan pekerjaan.
E. seseorang yang melakukan perjalanan pendek ke kota tetangga lalu kembali lagi.

Kunci Jawaban: C. seseorang yang pergi bekerja atau belajar di tempat lain jauh dari rumah asalnya.

23. Tokoh Raka dalam cerpen tersebut digambarkan sebagai seseorang yang …

A. cuek dan acuh terhadap kesedihan sahabatnya
B. perhatian dan memberikan dukungan dengan tulus
C. suka berbicara banyak untuk menghibur orang lain
D. marah karena sahabatnya menangis di terminal
E. sedih berlebihan hingga tidak bisa menenangkan sahabatnya

Kunci Jawaban: B. perhatian dan memberikan dukungan dengan tulus

24. Pesan moral yang dapat diambil dari cerpen tersebut adalah …

A. Persahabatan sejati terlihat saat seseorang hadir di waktu sulit.
B. Menangis tidak akan menyelesaikan masalah apa pun.
C. Dukungan kecil dapat memberi kekuatan besar bagi orang lain.
D. Perpisahan tidak perlu dihadapi dengan sedih karena akan bertemu lagi.
E. Seseorang harus belajar menyembunyikan perasaannya agar terlihat kuat.

Kunci Jawaban: A. Persahabatan sejati terlihat saat seseorang hadir di waktu sulit.
C. Dukungan kecil dapat memberi kekuatan besar bagi orang lain.

25. Kalimat mana saja dari kutipan cerpen tersebut yang membuktikan bahwa sahabat tokoh saya, Raka, adalah seorang sahabat yang setia dan peduli?

Pilih jawaban yang benar!

A. Ia menepuk bahuku, lalu tersenyum tipis. “Kamu nggak sendirian kok. Aku di sini,” katanya.
B. Ia mengusap air mataku sambil berbisik, “Kakakmu pasti baik-baik saja di sana.”
C. Bahkan setelah bus melaju, Raka tidak langsung pulang. Ia tetap berdiri di sampingku, menemaniku hingga suasana terminal kembali sepi.
D. Aku berdiri sambil memegang koper tua, sementara kakakku sibuk memasukkan tas besar ke bagasi bus.
E. Pagi itu terminal tampak penuh sesak.

Kunci Jawaban: A. Ia menepuk bahuku, lalu tersenyum tipis. “Kamu nggak sendirian kok. Aku di sini,” katanya.
B. Ia mengusap air mataku sambil berbisik, “Kakakmu pasti baik-baik saja di sana.”
C. Bahkan setelah bus melaju, Raka tidak langsung pulang. Ia tetap berdiri di sampingku, menemaniku hingga suasana terminal kembali sepi.

Cermati isi kutipan berikut untuk menjawab soal nomor 26 dan 27!
Di Indonesia, penderita penyakit batu empedu masih kurang mendapat perhatian serius.
Penyakit ini tidak kalah penting dibandingkan dengan penyakit hati lainnya, seperti hepatitis virus kronis, sirosis hati, dan karsinoma hepatoseluler.
Padahal, gejala dan komplikasinya berdampak besar terhadap biaya kesehatan.
Di Amerika, biaya pengobatan penyakit ini yang mana termasuk biaya kombinasi penyakit hati menahun, sirosis hati, hepatitis kronis C, dan kelainan pankreas yang menahun.
Pengobatan penyakit tersebut mengeluarkan biaya sangat besar.

26. Isi teks tersebut adalah ….

A. kurangnya perhatian masyarakat Indonesia terhadap penderita penyakit batu empedu.
B. kegagalan masyarakat Indonesia untuk mengatasi penderita penyakit batu empedu.
C. kewaspadaan masyarakat Indonesia terhadap penderita penyakit batu empedu.
D. banyaknya penyakit hati yang diderita masyarakat Indonesia.
E. masalah pengobatan penderita batu empedu di Indonesia.

Kunci Jawaban: A. kurangnya perhatian masyarakat Indonesia terhadap penderita penyakit batu empedu.

27. Kalimat yang rancu strukturnya terdapat pada nomor ….

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)

Kunci Jawaban: D. (4)

Bacalah teks di bawah ini untuk menjawab soal nomor 28-29!
Kinerja industri tekstil dan produk tekstil (TPT) ternyata masih cukup bagus. Bahkan, produksi IPI naik dibandingkan dengan tahun lalu. Ekspor TPT juga meningkat. Bukan hanya produksi dan ekspor TPT yang meningkat, melainkan investasi di sektor industri TPT juga mengalami kenaikan. Pasar terbesar ekspor TPT Indonesia adalah Amerika Serikat dengan ekspor naik 21 persen, disusul oleh Uni Eropa.

28. Kalimat tanya yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ….

A. Apa yang mendorong kinerja TPT tetap bagus?
B. Berapa persen kenaikan ekspor TPT ke Uni Eropa?
C. Mengapa Amerika Serikat menjadi pasar terbesar ekspor TPT?
D. Bagaimana kondisi kinerja TPT Indonesia?
E. Mengapa Indonesia tertarik mengekspor ke Amerika Serikat?

Kunci Jawaban: D. Bagaimana kondisi kinerja TPT Indonesia?

29. Arti kata estimasi dalam teks tersebut adalah ….

A. hasil
B. harapan
C. target
D. perkiraan
E. sasaran

Kunci Jawaban: D. perkiraan

30. Pendidikan yang dulu diperjuangkan mati-matian oleh para pejuang kemerdekaan agar seluruh rakyat mendapatkan hak yang sama, ternyata masih menjadi milik segelintir orang tertentu. Setiap tahun, seolah-olah selalu muncul kegaduhan berulang yang berkaitan dengan keinginan orang tua menyekolahkan anaknya. Ternyata, kegaduhan itu muncul karena masalah lama belum tuntas.

Gagasan utama paragraf tersebut adalah ….

A. perjuangan para pejuang kemerdekaan dalam bidang pendidikan
B. masalah pendidikan di Indonesia yang belum terselesaikan
C. keinginan orang tua agar anaknya bersekolah di tempat favorit
D. perjuangan agar semua anak mendapat kesempatan pendidikan
E. ketimpangan sosial yang terjadi di bidang pendidikan

Kunci Jawaban: B. masalah pendidikan di Indonesia yang belum terselesaikan

Perhatikan teks berikut untuk menjawab soal nomor 31-33
Dampak Ekonomi Digital terhadap Pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

Ekonomi digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek bisnis, terutama bagi Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Dengan adanya teknologi digital, UKM kini memiliki peluang lebih besar untuk berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas. Transformasi ini didorong oleh beberapa faktor utama, seperti perkembangan e-commerce, sistem pembayaran digital, pemasaran berbasis data, serta pemanfaatan teknologi berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence).

Salah satu perubahan signifikan dalam ekonomi digital adalah kemudahan akses ke platform e-commerce. UKM yang sebelumnya hanya mengandalkan toko fisik kini dapat menjual produknya melalui berbagai marketplace daring. Hal ini memungkinkan mereka menjangkau konsumen di luar wilayah lokal, bahkan hingga ke pasar internasional. Dengan biaya operasional yang lebih rendah dibandingkan toko fisik, UKM dapat mengalokasikan dana untuk inovasi dan peningkatan kualitas produk. Selain itu, sistem pengiriman yang semakin efisien memungkinkan UKM memenuhi pesanan dengan lebih cepat dan tepat waktu.

Selain akses pasar yang lebih luas, sistem pembayaran digital juga telah meningkatkan efisiensi transaksi keuangan. Penggunaan dompet digital dan pembayaran nontunai tidak hanya mempermudah konsumen dalam berbelanja, tetapi juga membantu UKM dalam mencatat keuangan secara lebih akurat. Keuntungan lain dari ekonomi digital adalah strategi pemasaran berbasis data. Melalui analisis data pelanggan, UKM dapat memahami tren pasar dan perilaku konsumen dengan lebih baik. Misalnya, penggunaan iklan digital yang ditargetkan memungkinkan UKM menjangkau segmen pasar yang lebih spesifik sehingga efektivitas promosi meningkat.

Meskipun menawarkan banyak manfaat, transformasi digital juga menghadirkan tantangan. UKM harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan meningkatkan literasi digital agar tetap kompetitif. Selain itu, keamanan data menjadi aspek penting yang harus diperhatikan dalam menjalankan bisnis secara digital untuk menghindari risiko peretasan dan penyalahgunaan informasi pelanggan. Dengan segala peluang dan tantangannya, ekonomi digital telah menjadi faktor kunci dalam mendorong pertumbuhan UKM. Jika dikelola dengan baik, digitalisasi dapat menjadi pendorong utama bagi keberlanjutan dan daya saing usaha kecil di era modern ini.

(Sumber: Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia)

31. Bagan  yang  tepat  untuk  menggambarkan  bagian-bagian  penting dalam teks tersebut adalah ….

A.

bagan 1
Pilihan jawaban pada soal TKA Bahasa Indonesia kelas 12 SMA, SMK sederajat

B.

bagan 2
lihat foto Pilihan jawaban pada soal TKA Bahasa Indonesia kelas 12 SMA, SMK sederajat 

C.

bagan 3
lihat foto Pilihan jawaban pada soal TKA Bahasa Indonesia kelas 12 SMA, SMK sederajat 

D.

bagan 4
lihat foto Pilihan jawaban pada soal TKA Bahasa Indonesia kelas 12 SMA, SMK sederajat 

E.

dok 5
lihat foto Pilihan jawaban pada soal TKA Bahasa Indonesia kelas 12 SMA, SMK sederajat 

Kunci Jawaban: A

32. Bagaimana pola pengembangan paragraf ke-1, ke-2, dan ke-3 pada teks tersebut?
Tentukan Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berdasarkan isi teks!

A. Paragraf pertama (1) menggunakan pola sebab-akibat karena menjelaskan bagaimana teknologi digital menyebabkan perubahan bagi UKM. (Benar/Salah)
B. Paragraf  kedua (2) menggunakan pola proses karena menjelaskan langkah-langkah bagaimana UKM memanfaatkan e-commerce. (Benar/Salah)
C. Paragraf ketiga (3) menggunakan pola klasifikasi karena membagi sistem pembayaran  UKM menjadi beberapa kategori yang berbeda. (Benar/Salah)

Kunci Jawaban: A (Benar)
B (Benar)
C (Benar)

33. Dini: Teks tersebut sangat menarik dan bisa menambah wawasan kita, terutama jika kita berencana untuk mengembangkan suatu bisnis kecil.

Rio: Iya, pilihan katanya juga sangat mudah dimengerti sehingga orang yang awam terhadap istilah di bidang ekonomi juga mudah untuk memahami isi informasi yang disajikan.

Sena: Aku sependapat dengan kalian berdua, tetapi rasanya teks tersebut akan lebih baik jika disertai data pertumbuhan UKM dalam kurun waktu lima tahun terakhir atau pendapat ahli di bidang ekonomi.

Berdasarkan percakapan tersebut, mengapa pendapat Sena sangat baik dalam menilai keakuratan dari informasi yang disajikan tersebut?

A. Sena menyoroti bahwa teks harus mudah dipahami oleh semua kalangan, termasuk yang awam terhadap ekonomi. (Setuju/Tidak Setuju)
B. Sena mempertimbangkan kelengkapan  dan  dasar  bukti dari informasi yang merupakan bagian dari menilai keakuratan teks. (Setuju/Tidak Setuju)
C. Sena   memiliki   inisiatif   untuk memperbaiki isi teks dengan pendapat pribadinya sebagai ahli ekonomi agar lebih informatif. (Setuju/Tidak Setuju)

Kunci Jawaban: A (Tidak Setuju)
B (Setuju)
C (Tidak Setuju)

Perhatikan teks berikut untuk menjawab soal nomor 34-36

Hampir 25 tahun lalu kami berpisah karena keluarga saya harus boyongan ke kota tempat kerja Ayah yang baru di luar pulau. Tak satupun barang tertinggal di rumah lama. Begitu juga dengan sahabatku, kami harus berpisah.

Bertemu dengannya setelah sekian lama, mengingatkan kembali pada pengalaman kami dahulu. Pengalaman yang menjadikan dia, walau tidak setiap waktu, selalu lekat di ingatan saya. Tentu dia mengingatnya pula, bahkan saya yakin rasa yang diidapnya lebih besar efeknya. Karena sebagai seorang sahabat, dia jelas jauh lebih tulus dan setia daripada saya. Tak terasa mata saya mulai berkaca- kaca.

Saat malam  itu  saya  berada  di  sini, memperhatikannya belajar. Selesai belajar, dia menyuruh saya pulang karena hendak pergi mencari jangkrik. Saya langsung menyatakan ingin ikut, tapi dia keberatan. Ayah dan ibunya pun melarang. Saya sering mendengar cerita mengasyikan anak-anak beramai-ramai berangkat ke sawah selepas isya untuk mencari jangkrik. Sayang, Ayah tidak pernah membolehkan saya. Tapi malam itu saya nekat dan sahabat saya itu akhirnya tidak kuasa menolak. ”Tidak ganti baju?” tanya saya heran begitu dia langsung memimpin untuk berangkat. Itu hari Jumat. Seragam coklat Pramuka yang dikenakannya sejak pagi masih akan terpakai untuk bersekolah sehari lagi. Dia memang tidak memiliki banyak pakaian hingga seragam sekolah biasa dipakai kapan saja. Tapi memakainya untuk pergi ke sawah mencari jangkrik, rasanya sangat tidak elok.

Saya mengambil alih obor dari tangannya. Rasanya belum terlalu lama kami berada di sana dan bumbung baru terisi beberapa ekor jangkrik ketika tiba-tiba angin berubah perangai. Kaget, pantat obor itu justru saya angkat tinggi-tinggi sehingga minyak mendorong sumbunya terlepas. Api dengan cepat berpindah membakar punggung saya! Terdengar teriakannya sembari melepaskan seragam coklatnya untuk dipakai menyabet punggung saya. Baju yang saya kenakan habis sepertiganya. Sahabat saya itu tanggap melingkupi tubuh saya dengan seragam coklatnya melihat saya mulai menangis.

34. “Hampir 25 tahun lalu kami berpisah karena keluarga saya harus boyongan ke kota tempat kerja Ayah yang baru di luar pulau.”

Penggunaan kata serapan boyongan dapat memperjelas peristiwa yang dialami tokoh saya, yaitu …

A. Peristiwa pindahan yang sering dialami pegawai suatu instansi untuk kepentingan promosi jabatan.
B. Peristiwa pindah rumah dari kampung halaman ke tempat yang jauh untuk jangka waktu lama.
C. Pindah  rumah  bersama  seluruh  anggota  keluarga  dengan membawa semua barang rumah tangga.
D. Pindah rumah untuk mengikuti tugas kedinasan orang tua di tempat baru yang letaknya sangat jauh.
E. Kegiatan  pindah  rumah  untuk  sementara  waktu  dan  akan berpindah lagi ke rumah dinas yang lain.

Kunci Jawaban: C. Pindah  rumah  bersama  seluruh  anggota  keluarga  dengan membawa semua barang rumah tangga.

35. Peristiwa apa yang mungkin akan terjadi kepada sahabatnya jika tokoh saya tidak ikut mencari jangkrik malam itu?

Tentukan Tepat atau Tidak Tepat untuk setiap pernyataan berikut!

A. Sahabat  tokoh  saya  masih  memiliki seragam pramuka untuk dipakai. (Tepat/Tidak Tepat)
B. Punggung sahabat tokoh saya tidak akan memiliki luka bakar. (Tepat/Tidak Tepat)
C. Sahabat tokoh saya akan mencari jangkrik tanpa perlu berlari. (Tepat/Tidak Tepat)

Kunci Jawaban: A (Tepat)
B (Tidak Tepat)
C (Tepat)

36. Kalimat mana saja dari dalam kutipan cerpen tersebut yang membuktikan karakter sahabat tokoh saya merupakan seorang yang setia kawan?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Saya langsung menyatakan ingin ikut, tapi dia keberatan.
B. Dia memang tidak memiliki banyak pakaian hingga seragam sekolah biasa dipakai kapan saja.
C. Sahabat  saya  itu  tanggap  melingkupi  tubuh  saya  dengan seragam coklatnya.
D. Dia menggendong saya lalu berlari sembari membujuk-bujuk saya untuk tetap tenang.
E. Rasa tanggung jawab yang besar seperti memberinya kekuatan berlipat untuk tetap bersama saya.

Kunci Jawaban: C. Sahabat  saya  itu  tanggap  melingkupi  tubuh  saya  dengan seragam coklatnya.
D. Dia menggendong saya lalu berlari sembari membujuk-bujuk saya untuk tetap tenang.
E. Rasa tanggung jawab yang besar seperti memberinya kekuatan berlipat untuk tetap bersama saya.

Perhatikan teks berikut untuk menjawab soal nomor 37-40
(1) Perubahan iklim yang semakin nyata dan ancaman terhadap kelestarian bumi menuntut kita untuk mencari solusi efektif dalam menjaga keseimbangan alam. (2) Salah satu solusi yang paling menjanjikan adalah penggunaan teknologi hijau. (3) Teknologi hijau juga dikenal sebagai teknologi ramah lingkungan. (4) Teknologi ini merupakan inovasi yang dirancang untuk mengatasi berbagai tantangan lingkungan global, terutama terkait dengan perubahan iklim.

(1) Perubahan iklim, yang dipicu oleh peningkatan emisi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, menyebabkan cuaca ekstrem, suhu global yang meningkat, dan naiknya permukaan air laut. (2) Hal tersebut juga memicu deforestasi, polusi, dan mengancam keberagaman hayati di seluruh dunia. (3) Oleh karena itu, kita harus mengambil langkah tegas agar dampak perubahan iklim ini tidak semakin parah. (4) Teknologi hijau seperti energi terbarukan (tenaga surya, angin) dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang menjadi penyebab utama emisi gas rumah kaca planet ini.

(1) Teknologi hijau juga sangat penting dalam upaya adaptasi terhadap dampak perubahan iklim yang sudah tidak bisa dihindari.  (2) Sistem pertanian presisi, infrastruktur tahan bencana alam, serta teknologi untuk menginvestigasi banjir dan kekeringan adalah contoh bagaimana teknologi hijau bisa membantu masyarakat beradaptasi dengan kondisi yang berubah.

(1) Dengan kondisi bumi yang semakin menghadapi tantangan besar, seperti pemanasan global, polusi, kelangkaan sumber daya, dan hilangnya keanekaragaman hayati, penerapan teknologi hijau adalah keharusan. (2) Melalui teknologi hijau, kita dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memperbaiki kualitas hidup.

Sumber: https://www.rri.co.id/iptek/1281411/

73. Manakah kalimat yang memiliki penggunaan kata serapan yang tepat?

Tentukan Tepat atau Tidak Tepat pada setiap pernyataan berikut

A. Kata “deforestasi” pada kalimat (2) paragraf kedua. (Tepat/Tidak Tepat)
B. Kata “menginvestigasi” pada kalimat (2) paragraf ketiga. (Tepat/Tidak Tepat)
C. Kata “polusi” pada kalimat (1) paragraf keempat. (Tepat/Tidak Tepat)

Kunci Jawaban: A (Tepat)
B (Tidak Tepat)
C (Tepat)

38. Hubungan makna antara kalimat (2) dan (3) pada paragraf kedua adalah ….

A. Akibat-sebab yang diperkuat dengan contoh deforestasi dan kerusakan lingkungan
B. Sebab-akibat yang mengajak pembaca untuk mengambil langkah tegas
C. Penegasan yang diperinci dengan contoh konkret yang bisa diaplikasikan pembaca
D. Perbandingan dari dua pandangan terkait dampak negatif deforestasi
E. Penyimpulan bahwa teknologi hijau merupakan solusi masalah deforestasi

Kunci Jawaban: B. Sebab-akibat yang mengajak pembaca untuk mengambil langkah tegas

39. Kalimat yang tepat untuk mengakhiri uraian pada paragraf keempat adalah …

A. Pada sisi lain, teknologi hijau memunculkan deforestasi dan polusi.
B. Sehingga dampak negatif lingkungan berdampak pula pada kualitas hidup.
C. Di samping itu, teknologi hijau dapat menciptakan dunia yang lebih baik untuk generasi yang akan datang.
D. Di samping itu, bumi yang menggunakan teknologi hijau akan semakin menghadapi tantangan besar.
E. Jadi, teknologi hijau berperan dalam menghilangnya keanekaragaman hayati.

Kunci Jawaban: C. Di samping itu, teknologi hijau dapat menciptakan dunia yang lebih baik untuk generasi yang akan datang.

40. Manakah fakta-fakta yang mendukung simpulan bahwa teknologi hijau berperan dalam perubahan iklim?

Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

A. Teknologi hijau merupakan inovasi yang dirancang untuk mengatasi berbagai tantangan lingkungan global, terutama terkait dengan perubahan iklim.
B. Perubahan iklim, yang dipicu oleh peningkatan emisi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, menyebabkan cuaca ekstrem, suhu global menurun, dan naiknya permukaan air laut.
C. Teknologi hijau seperti energi terbarukan (tenaga surya, angin) dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
D. Teknologi hijau juga sangat penting dalam upaya adaptasi terhadap dampak perubahan teknologi yang sudah tidak bisa dihindari.
E. Melalui teknologi hijau, kita dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memperbaiki kualitas hidup.

Kunci Jawaban: A. Teknologi hijau merupakan inovasi yang dirancang untuk mengatasi berbagai tantangan lingkungan global, terutama terkait dengan perubahan iklim.
C. Teknologi hijau seperti energi terbarukan (tenaga surya, angin) dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
E. Melalui teknologi hijau, kita dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memperbaiki kualitas hidup.

Soal TKA Bahasa Inggris SMA Kelas 12

TKA Bahasa Inggris untuk mengukur keterampilan membaca beragam jenis teks berbahasa Inggris dalam berbagai situasi komunikasi sehari-hari, vokasional, dan akademik.

This text is for question number 1-5!

King Hung Vuong VI had a beautiful daughter. He did not want her to marry just any prince. So, he made an announcement that he was looking for the right husband for her. Many princes came from faraway lands, but none of them was a good match for the princess.

Son Tinh was the Spirit of the Mountain, and Thuy Tinh was the Spirit of the Waters. One day, they both appeared as young noblemen and asked to marry the princess. They were equally talented, powerful, and respected. The King found it hard to choose, so he decided to give them a test. He said that the one who brought the proper wedding gifts first the next morning would marry his daughter.

The next day, Son Tinh arrived early with his gifts. The King kept his promise and gave the princess to him. Thuy Tinh was angry about losing. He challenged Son Tinh to fight for the princess. But Son Tinh refused, believing he had already won fairly. Furious, Thuy Tinh used his power to call the rivers and streams to rise. Soon, the land was covered with floods that destroyed crops and homes.

Son Tinh stayed calm in his mountain palace. Whenever the water rose, he made his mountains higher. After many days of fighting, Thuy Tinh grew tired and ordered the waters to retreat. Still, he never accepted his defeat. Every year, he tried again to attack, and this is how monsoons came to Vietnam.

1. Which of the following outlines shows the correct main points of the story?

A. King Hung Vuong VI wanted the best husband for his daughter.
Many princes came but none was suitable.
Son Tinh and Thuy Tinh both wanted to marry her.
The King gave them a test.
Thuy Tinh arrived first with the wedding gifts.
The princess was given to Thuy Tinh.

B. King Hung Vuong VI had a beautiful daughter.
He announced he was looking for the right husband.
Son Tinh and Thuy Tinh appeared and asked to marry her.
The King gave them a test with wedding gifts.
Son Tinh arrived first and married the princess.
Thuy Tinh attacked with floods but was defeated.

C. King Hung Vuong VI asked his daughter to choose her husband.
The princess liked both Son Tinh and Thuy Tinh.
The King delayed his decision for many days.
Finally, he asked them to fight each other.
Thuy Tinh lost the battle and left the land.
The country never suffered from floods again.

D. King Hung Vuong VI searched for a husband for his daughter.
Son Tinh and Thuy Tinh wanted to marry her.
The King gave them a challenge.
Thuy Tinh lost the test and became angry.
He called the waters to rise and destroy the land.
Son Tinh drowned in the floods.

E. The King wanted a nobleman for his daughter.
He invited many princes to the palace.
Son Tinh and Thuy Tinh competed for the princess.
Son Tinh refused the challenge of gifts.
The King chose Thuy Tinh as the winner.
Thuy Tinh ruled peacefully without floods.

Kunci Jawaban: B

2. Why did Thuy Tinh attack Son Tinh after the wedding?

A. He was jealous of Son Tinh’s victory
B. He believed the King had lied to him.
C. He thought the princess loved him more.
D. He wanted to show off his power to the king.
E. He had promised to fight until death.

Kunci Jawaban: A

3. After reading the text, we can see that Son tinh and Thuy tinh are different, but they also have some similarities. Decide if each trait shows a similarity or a difference.

A. Both are not humans. (Similarity/Difference)
B. They can control the elements. (Similarity/Difference)
C. They love the king’s daughter. (Similarity/Difference)

Kunci Jawaban: A. Similarity
B. Similarity
C. Similarity

4. What does the phrase “kept his promise” in the text mean?

A. Forgot about his decision.
B. Changed his mind about the wedding.
C. Did what he had promised to do.
D. Delayed the marriage for many days.
E. The King asked the princes to bring more gifts.

Kunci Jawaban: C

5. What is the main lesson of the story?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. Accept defeat gracefully to prevent harm to others.
B. Be fair and follow the agreed rules in competitions.
C. Choose peaceful solutions rather than angry reactions.
D. Prepare honestly and present your gifts properly.
E. Respect leaders’ decisions and community agreements.

Kunci Jawaban: A, C

This text is for question number 6 – 10!
lihat foto Gambar untuk soal TKA Bahasa Inggris SMA kelas 12
6. The following activities are suggested in the infographic. Categorize them as either preparation or breaks during study.

A. Standing up (Preparation/Breaks)
B. Bringing a book (Preparation/Breaks)
C. Doing stretch (Preparation/Breaks)

Kunci Jawaban: A (Breaks)
B (Preparation)
C (Breaks)

7. How can we decide a certain table is perfect for studying according to the text?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. It has good lighting
B. It provides white noise
C. It is located near the entrance
D. It is far from the toilet
E. It provides stationery

Kunci Jawaban: A, D

8. Who needs to read this infographic?

A. The students of that school
B. People who happen to visit the school
C. The librarian of another school
D. The headmaster of that school
E. Parents who come to pick up their kids

Kunci Jawaban: A

9. Which actions show disrespect for other students?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. Speaking loudly to friends.
B. Keeping the phone silent.
C. Eating snacks at the desk.
D. Playing music in the corner.
E. Moving chairs noisily.

Kunci Jawaban: A, C, D, E

10. You find this infographic in front of your school library. What will you do before your next visit to the library?

A. Making sure that I bring my water bottle and lunch with me.
B. Bringing the books and stationery that I will use.
C. Organizing the book that I borrowed from the library.
D. Walking for five minutes so I can focus more when studying.
E. Making sure you look fresh because you will meet other students.

Kunci Jawaban: B

This text is for question number 11-14
Malin’s Big City Life: A Modern Tale

Malin had always dreamed of leaving his small coastal village. After graduating from high school, he moved to Jakarta with hopes of building a better life. He worked part-time jobs during the day and studied digital marketing at night. It wasn’t easy, but he slowly gained skills, built a client list, and eventually launched a successful online clothing brand.

Within four years, Malin’s name became known among young entrepreneurs. He started attending influencer events, sharing productivity tips, and talking about “humble beginnings”—though he rarely mentioned where he came from. At some point, he stopped returning his mother’s calls. He thought she wouldn’t understand his lifestyle now: brand deals, curated social media posts, and talk shows.

One day, Malin was invited to speak at a business seminar, streamed live across Indonesia. In the audience was a quiet woman in a simple kebaya—his mother, who had taken the long trip to Jakarta without telling him. She waited outside the venue, holding a basket of banana chips she used to make for him when he was little.

When she finally approached him near the stage, Malin stepped back. Cameras were everywhere, and the last thing he wanted was to be seen with someone who didn’t match the image he had built. He gave her a quick nod and turned away, pretending not to recognize her.

Later that night, a short video went viral: a young CEO ignoring an old woman who claimed to be his mother. Comments exploded with criticism, and people began to question the authenticity of his “humble” background. Sponsorships were paused. Interview requests stopped coming. Alone in his apartment, Malin stared at the screen—his face frozen in the moment he turned away.

11. What is the main message of the story?

A. Staying true to your goals is more important than pleasing others
B. Sometimes, ambition can push you to make difficult personal choices
C. Building your image is part of surviving in a competitive world
D. Success means little if it leads you to ignore those who supported you
E. Being proud of your background can be hard when your life changes

Kunci Jawaban: D

12. Which of the following best describe Malin’s character based on the passage? (Select all that apply)

A. Hardworking and determined
B. Humble and proud of his roots
C. Ambitious and goal-oriented
D. Ashamed of his past and image-focused
E. Disrespectful and quick-tempered

Kunci Jawaban: A, C, D

13. Determine whether the following statements are true or false based on the passage:

A. Malin used to like banana chips made by his mother. (True/False)
B. Malin avoided his mother in the public but not in the private. (True/False)
C. Malin is cursed to be stone after ignoring his mother. (True/False)

Kunci Jawaban: A. True
B. False
C. False

14. What would likely happen if Malin didn’t ignore his mother, but treated her with respect in front of the public?

A. People would question whether he was faking the moment for attention
B. His mother would ask him to leave his business and return to the village
C. He would lose brand deals for being too focused on family
D. Netizens would mock him for having an uneducated parent
E. It would strengthen his image as someone who truly came from humble beginnings

Kunci Jawaban: E

This text is for question number 15-20

A Whole New Jupiter: First Science Results from NASA’s Juno Mission

Juno was launched on August 5, 2011, and entered Jupiter’s orbit on July 4, 2016. The findings from the first data-collection pass—which flew within about 2,600 miles (4,200 kilometers) of Jupiter’s swirling cloud tops on August 27—are being published this week in two papers in the journal Science, as well as 44 papers in Geophysical Research Letters.

“We knew going in that Jupiter would throw us some curves,” said Scott Bolton, Juno’s principal investigator from the Southwest Research Institute in San Antonio. “But now that we are here, we are finding that Jupiter can throw the heat, as well as knuckleballs and sliders. There is so much going on here that we didn’t expect, that we have had to take a step back and begin to rethink this as a whole new Jupiter.”

Among the findings that challenge previous assumptions are those provided by Juno’s imager, JunoCam. The images show that both of Jupiter’s poles are covered in Earth-sized swirling storms that are densely clustered and rubbing together.

“We’re puzzled as to how they could be formed, how stable the configuration is, and why Jupiter’s north pole doesn’t look like the south pole,” said Bolton. “We’re questioning whether this is a dynamic system—are we seeing just one stage, and over the next year we’re going to watch it disappear—or is this a stable configuration where these storms are circulating around one another?”

Another surprise comes from Juno’s Microwave Radiometer (MWR), which samples the thermal microwave radiation from Jupiter’s atmosphere—from the top of the ammonia clouds to deep within the planet. The MWR data indicates that Jupiter’s iconic belts and zones are mysterious: the belt near the equator penetrates all the way down, while the belts and zones at other latitudes seem to evolve into different structures. The data also suggests that ammonia is quite variable and continues to increase as far down as the MWR can detect—several hundred miles or kilometers beneath the surface.

Prior to the Juno mission, it was known that Jupiter had the most intense magnetic field in the solar system. Measurements from Juno’s Magnetometer Investigation (MAG) indicate that Jupiter’s magnetic field is even stronger than expected and more irregular in shape. MAG data shows the magnetic field greatly exceeded predictions at 7.766 gauss—about ten times stronger than the strongest magnetic field found on Earth.

“Juno is giving us a view of the magnetic field close to Jupiter that we’ve never had before,” said Jack Connerney, Juno’s deputy principal investigator and the lead for the mission’s magnetic field investigation at NASA’s Goddard Space Flight Center in Greenbelt, Maryland. “Already, we see that the magnetic field looks lumpy—it is stronger in some places and weaker in others. This uneven distribution suggests that the field might be generated by dynamo action closer to the surface, above the layer of metallic hydrogen. Every flyby we execute gets us closer to determining where and how Jupiter’s dynamo works.”

Juno is also designed to study the polar magnetosphere and the origin of Jupiter’s powerful auroras—its northern and southern lights. These auroral emissions are caused by particles that gain energy and slam into atmospheric molecules. Juno’s initial observations indicate that this process works differently at Jupiter than it does on Earth.

Source: NASA.gov
— Accessed on June 3, 2017

15. The topic of the text is ….

A. The whole new Jupiter
B. Data from the Juno Mission
C. The most intense magnetic field in solar system
D. The difference between Jupiter’s north pole and south pole
E. The Jupiter’s atmosphere

Kunci Jawaban: B

16. The following statement is NOT TRUE according to the passage ….

A. Juno launched on Aug. 5, 2011, entering Jupiter’s orbit on July 4, 2016.
B. First data-collection of Juno mission published in two paper in The Journal Science.
C. Both of Jupiter’s poles are covered in Earth-sized swirling storms that are densely clustered and rubbing together.
D. the Jupiter’s belt near the equator penetrating all the way up
E. the Jupiter’s magnetic field is about 10 times stronger than the strongest magnetic field found on Earth.

Kunci Jawaban: D

17. The writer organizes the text by ….

A. Explaining reason Juno mission launch to Jupiter
B. Comparing the condition of Jupiter and Earth
C. Describing some Jupiter’s data from Juno mission
D. Showing how Juno mission play important role to outer space exploration
E. Sequencing the moment when Juno cam capture the view of Jupiter’s atmosphere

Kunci Jawaban: C

18. The sentence “Jupiter would throw us some curves,” means that ….

A. Jupiter would show us it’s odd atmosphere
B. Jupiter would rotate unnormally
C. Jupiter would confusing scientist by doing something unexpected
D. Jupiter would give a mysterious view of its iconic belt
E. Jupiter would show us it’s auroras

Kunci Jawaban: C

19. The word “lumpy” is closest meaning to ….

A. Thick
B. Gracious
C. Upheaval
D. Slight
E. Flimsy

Kunci Jawaban: A

20. Determine whether the following statements about Jupiter’s storms and magnetic field are TRUE or FALSE based on the text!

A. Both of Jupiter’s poles are covered in large, Earth-sized storms.
B. The magnetic field of Jupiter turned out to be weaker than scientists had predicted.
C. Juno’s magnetometer detected a magnetic strength of about 7.766 gauss.
D. Jupiter’s magnetic field is smooth and evenly distributed across the planet.
E. The storms on Jupiter’s poles are all identical in size and shape.

Kunci Jawaban: A. True
B. False
C. True
D. False
E. False

This text is for question number 21 to 24.

The idea of transforming our economies and societies must have equity or justice at its center as the transition from the current unsustainable patterns of production and consumption to a more sustainable system is bound to have winners and losers. Advocates of climate justice take a human rights approach to sharing the costs and benefits of adjusting to climate change. By contrast, energy justice usually focuses on access to energy as a human right. And environmental justice emphasizes the agency of people and seeks to involve them in environmental decision making.

All three approaches touch on the political economy of a transition to more sustainable economies and societies. Any just transition will be a delicate balancing act. The concept of a just transition is not merely a technical process of moving from a fossil fuel–based to a low-carbon system, it is a political process. The status quo is not only disrupting planetary processes but also perpetuating inequalities. With this in mind, green innovation alone would not suffice to make the transition happen in the first place or to ensure that it is just. A just transition would require creating political coalitions among social and environmental movements, minority groups, labor unions, people employed in the energy sectors and engaged local communities.

[1] In a way, the idea of a just transition gets to the core of sustainability. [2] The aspiration of a transition to a just and sustainable human environment has been discussed since at least the mid-1980s. [3] Rather than a fixed state we are aiming to reach, sustainability can be seen as a process of debate and inclusive deliberation. [4] This view of sustainability as a process of exploring social, technological and environmental pathways recognizes that different stakeholders view sustainability in different ways and have diverging narratives about what is or is not sustainable. [5] This implies the need to identify, in each case, the actors, their framing of the situation and their emphasis. [6] This socially complex view of sustainability also implies that governments are not the only policy agents and that there is an important role for citizen engagement and mobilization, protest and coalition building.

Source: Human Development Report, 2020 (with modifications)

21. What can we conclude from the text?

A. The most important point of a just transition is that all stakeholders involved agree that no matter what it takes, there should be a shift from fossil-fuel based energy to cleaner, low-carbon alternatives.
B. Human needs must set the direction for a just transition to occur. Sustainability won’t be achieved if human rights, the utmost priority, are not taken into the equation.
C. Just transition is essential to sustainability. A just transition revolves around the idea that not only environmental concerns, but also social concerns, are relevant to sustainability.
D. Governments as the authorities should not be the only ones defining what a just transition is. Rather, every stakeholder affected by environmental concerns should also help.
E. Transition to a low-carbon society can perpetuate inequality if we are not careful. Therefore, each of us should fight to be heard in achieving environmental sustainability.

Kunci Jawaban: C

22. Which of the following questions cannot be answered by the text?

A. What is a just transition to sustainability?
B. What are the approaches to a more just transition?
C. Who are the agents involved in bringing about a just transition?
D. How should a just transition transpire?
E. How do different stakeholders view a just transition?

Kunci Jawaban: E

23. According to the text, what might ‘inclusive deliberation’ mean?

A. a deliberate way to achieving sustainability
B. different views of what sustainability is
C. a discussion that includes different stakeholders
D. identification of sustainability actors
E. a transitional phase to achieve sustainability

Kunci Jawaban: C

24. Which sentence does not belong in the last paragraph?

A. Sentence 1
B. Sentence 2
C. Sentence 3
D. Sentence 4
E. Sentence 5

Kunci Jawaban: B

This text is for question number 25-28

About 17 persen of global food production may go wasted, according to the UN Environment Programme’s (UNEP) Food Waste Index Report 2021, with 61 persen of this waste coming from households, 26 persen from food services, and 13 persen from retail. Food waste burdens waste management systems, increases food insecurity, and is a major contributor to the global problems of climate change, biodiversity loss, and pollution.

The Food Waste Index is the first of its kind to highlight the scale of the problem. Indeed, it suggests that global food waste could be more than twice the size of earlier estimates. Previous studies indicated that consumer food waste was exclusively a problem in developed countries, with production, storage, and transportation losses thought to be particular issues in the developing world. However, the report found that household food waste per capita is similar across high-income, upper middle-income, and lower middle-income countries. There was insufficient data on low-income ones.

The UN’s Food and Agriculture Organization (FAO) estimates that 690 million people went hungry in 2019, with these figures likely to rise post-COVID. With food insecurity affecting so many people across the world, the World Economic Forum’s Incentivizing Food Systems Transformation report argues that a transformation of the food sector is required to establish sustainable, nutritious, and healthy food systems.

It estimates that food loss and waste costs the global economy $936 billion a year, with between 8-10 persen of global carbon emissions linked to unconsumed produce. Overall, food systems cost society $12 trillion dollars in health, economic and environmental costs – which is 20 persen more than the market value of food systems. The report outlines how food systems transformation can be incentivized, including by repurposing public investment and policies; redesigning business models; getting investors to set higher standards for companies; and encouraging consumers to shift demand to more socially-responsible products.

25. The main purpose of the passage is to ….

A. highlight the importance of changing the habits among consumers to bring down food waste
B. bring awareness to the substantial environmental, social, and economic impact of food waste
C. indicate that households and businesses are major contributors to food loss and waste problems
D. propose realistic solutions to decrease waste from the food industry while being economically viable
E. encourage countries to shift towards sustainable, nutritious, and healthy food systems

Kunci Jawaban: B

26. According to the passage, all of the following are correct, except ….

A. While it has often been believed that food waste is more of a problem in wealthier countries, the problem is also prevalent in developing nations too.
B. Households are the largest food waste producing sector, however, they are not the only part of the system that is responsible for the waste.
C. Global food waste is a far-reaching problem with tremendous financial, ethical, and environmental costs.
D. If we want to get serious about tackling climate change, citizens around the world play a key role in reducing food waste.
E. In the developing part of the world, food waste is often due to technical limitations during the production process.

Kunci Jawaban: D

27. The passage states that while food waste is a global issue that affects the entire world, in the more developed countries, food waste occurs due to ….

A. consumer behavior
B. unreliable food companies
C. lack of government regulation
D. better supply chain efficiency
E. unhealthy food systems

Kunci Jawaban: A

28. As used in the third paragraph, the phrase “food insecurity” is closest in meaning to ….

A. food that is fit for consumption but consciously discarded at the retail or consumption phases
B. the series of processes by which food is grown or produced, sold, and eventually consumed
C. the state of being without reliable access to a sufficient quantity of affordable, nutritious food
D. a state of sleep or extreme lethargy induced by the consumption of a large amount of food
E. the measure of an individual’s ability to access food that is nutritious and sufficient in quantity

Kunci Jawaban: C

29. It can be inferred from the passage that reducing food waste would ….

I. cut greenhouse gas emissions
II. slow the destruction of nature
III. enhance the availability of food
IV. increase food production

A. I and II
B. II and III
C. I, II, and III
D. II, III, and IV
E. All of the above

Kunci Jawaban: C

30. SARS-CoV-2. Monkeypox. Polio. Marburg. These viruses are no longer familiar just to public-health experts, but household names around the world, thanks to their recent incursions into human populations. People have always confronted pathogens of all sorts, but the attacks are becoming more commonplace and more intense than they ever have before.

The world has seen polio outbreaks before, for instance, as well as monkeypox clusters and cases of Marburg, a cousin of the deadly Ebola virus. We’ve even seen earlier versions of SARS-CoV-2 in the coronavirus outbreaks of 2002 and 2012. So why are these outbreaks piling up, seemingly all of sudden, and at the same time?

The explanation lies in a gathering perfect storm of factors that taps into nearly every way we live our contemporary lives—from the ubiquity of worldwide travel to humans’ deeper encroachment into previously untouched natural habitats and the modernization that has led to climate change, urbanization, and overcrowding. Even the instantaneous and unfiltered way we communicate on social media is contributing, since misinformation is often shared, believed, and elevated to the same degree as trustworthy messages. Then, there is the mercurial and increasingly unstable balance of geopolitics driving millions from their homes and into refugee camps and migrant housing, which are fertile grounds for infectious diseases to spread.

Simply put, the multitude of infectious diseases facing the world today is “just the evolution of microbes and humans coming to a collision course,” says Michael Osterholm, director of the Center for Infectious Disease Research and Policy at the University of Minnesota.

Responding quickly and effectively will have to become routine if we are to weather the onslaught of outbreaks sure to head our way. “Microbial evolution is alive and well,” says Osterholm. “We are fighting an enemy that is growing and changing every day to accommodate as the world changes.”

Source: time.com

As used in the last paragraph, the word “weather” most nearly means ….

A. erode
B. survive
C. climate
D. wear away
E. disintegrate

Kunci Jawaban: B

Read the text below to answer questions 31-33
Exploring Bali’s Natural Wonders

Bali, a beautiful island in Indonesia, is known for its stunning landscapes and rich culture. While many come for the beaches and temples, the island also offers natural attractions that amaze nature lovers from around the world. From national parks and waterfalls to terraced rice fields, Bali is full of natural beauty.

In the west lies West Bali National Park, a peaceful area filled with green forests, calm mangrove swamps, and colorful coral reefs along the sea. The air is fresh, and the scenery feels untouched. One of the park’s most special sights is the Bali Starling—a rare white bird with bright blue around its eyes. Its soft song adds magic to the quiet forest. Visitors can walk along clear paths and enjoy the rich variety of plants and animals in this protected area.

Heading north, travelers find the scenic Munduk Waterfall, surrounded by green hills and forests. Water flows gently over rocky cliffs into a cool clear pool. Mist rises into the air, mixing with the calming sound of falling water. The walk to the waterfall passes through narrow paths lined with coffee and clove trees. Their fresh scent fills the air, offering a pleasant and peaceful experience. Munduk is the perfect place to relax and enjoy Bali’s natural charm.

Near the cultural center Ubud, the famous Tegalalang rice terraces stretch across the hills in green steps. These terraces are shaped by generations of farmers who work the land by hand. In the morning, mist rises above the fields, and sunlight reflects off the water in the paddies. Farmers in wide-brimmed hats plant rice carefully, their feet sinking into the soft earth. Water flows gently through small canals, keeping the fields healthy and green. The quiet surroundings and slow rhythm of farm life create a peaceful and inspiring scene.

These natural wonders highlight Bali’s dedication in preserving its environmental and cultural treasures. By exploring these sites, tourists not only experience the island’s scenic beauty but also support ongoing conservation efforts, helping to ensure that Bali’s wonders last for future generations.

31. What is the main purpose of visiting these places: to support conservation or to relax?

Click Conservation or Relaxation for each place!

A. Munduk Waterfall (Conservation/Relaxation)
B. West Bali National Park (Conservation/Relaxation)
C. Tegalalang Rice Terraces (Conservation/Relaxation)

Kunci Jawaban: A (Relaxation)
B (Conservation)
C (Relaxation)

32. The text mainly talks about Bali’s …

A. wildlife species and nature lovers
B. unique cultural treasures and sites.
C. stunning nature and remarkable sites.
D. generations and cultural conservation.
E. scenic beauty and local farming practices.

Kunci Jawaban: C. stunning nature and remarkable sites.

33. Which parts of the text best support the description of Bali as a “Bali is full of natural beauty”?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. A peaceful area filled with green forests, calm mangrove swamps, and colorful coral reefs along the sea.
B. These terraces are shaped by generations of farmers who work the land by hand.
C. Water flows gently over rocky cliffs into a cool, clear pool. Mist rises into the air, mixing with the calming sound of falling water.
D. In the morning, mist rises above the fields, and sunlight reflects off the water in the paddies.
E. Farmers in wide-brimmed hats plant rice carefully, their feet sinking into the soft earth.

Kunci Jawaban: A. A peaceful area filled with green forests, calm mangrove swamps, and colorful coral reefs along the sea.
C. Water flows gently over rocky cliffs into a cool, clear pool. Mist rises into the air, mixing with the calming sound of falling water.
D. In the morning, mist rises above the fields, and sunlight reflects off the water in the paddies.

Read the text below to answer questions 34-36

My Experience as an Intern at a Sports Club

Last summer, I had the opportunity to work as an intern at a local sports club. It was my first time working in a professional sports environment, and I was both nervous and excited. The internship went through a few phases, starting from orientation until finally jumping in to help during practices and games.

On my first day, I met the head coach, who welcomed me and explained my tasks. I had to set up cones for drills, bring water for the players, and check the training schedules. The first few days were challenging because I was not used to the morning routine. Every morning I had to wake up early, arrive on time, and follow instructions carefully. I worried about making mistakes, but the coaches were kind and guided me.

In the second month of my internship, I was trained to handle emergency situations. I got the chance to put that knowledge into practice when something unexpected happened. During football practice, a player fell and hurt his ankle. Everyone stopped, and I quickly ran to get the first aid kit. I helped the coach assess the injury and ensured the player stayed calm while we got him seated safely. Luckily, it wasn’t serious, but the experience reinforced an important lesson: staying alert and prepared during emergencies can make a big difference.

At the end of my internship, the coaches held an evaluation and reflection session where they shared the results of their feedback. They highlighted my strengths in teamwork, responsibility, and communication, and even gave me a club T-shirt as a gift. I felt proud because I had improved in these areas. It was a great experience, and

I hope to work in a sports club again in the future.

34. During the internship, what did the writer do every morning?

A. Made schedules and explained them to the coaches.
B. Played football with the team and got the first aid kit.
C. Prepared a club gift, guided the coaches, and gave t-shirts.
D. Woke up early, arrived on time, and followed the instructions.
E. Set up cones, brought water, and checked emergency schedules.

Kunci Jawaban: D. Woke up early, arrived on time, and followed the instructions.

35. What are the best words to describe the writer’s personality during the internship?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. Careful and ready to help
B. Confident and enjoys working alone
C. Responsible and willing to learn
D. Friendly and works well with others
E. Creative and likes to try new things

Kunci Jawaban: A. Careful and ready to help
C. Responsible and willing to learn
D. Friendly and works well with others

36. What will the writer most likely do after finishing the internship?

A. Considering a career in a sports medicine
B. Stop working and focus only on school
C. Look for another chance to work in a sports club
D. Study medicine to become a doctor
E. Train as a professional football player

Kunci Jawaban: C. Look for another chance to work in a sports club

Read the text below to answer questions 37-40

Social Media Harms Teen Mental Health

In today’s world, social media is a big part of many teenagers’ daily lives. While it has some benefits, such as staying connected with friends, meeting new people, and learning about interesting topics, it also brings serious problems. I strongly believe that social media harms teen mental health, and we must pay more attention to this issue before it becomes even worse.

First, social media often makes teenagers compare themselves to others in an unhealthy way. When teens see pictures of people who seem perfect, they feel that they are not good enough. These feelings can lower self-esteem and lead to sadness, anxiety, or even depression. The problem is that many of these online posts are edited, filtered, or fake, but teens still feel pressure to look or live the same way. They may think that their own life is boring or not successful, which is simply not true.

Second, too much time on social media affects sleep and study habits. Many teenagers use their phones late at night, checking messages or watching videos, which reduces sleep time and quality. Without enough sleep, teens cannot focus well in class, and their grades may suffer. This can increase stress and worry about the future, making them feel overwhelmed.

Finally, online bullying, or cyberbullying, is another serious danger. Unlike face-to-face bullying, it can happen at any time and be shared with many people. Victims of cyberbullying often feel alone, scared, and helpless, and in some cases, it leads to serious mental health problems.

In conclusion, although social media has some good uses, its harm to teen mental health is much greater. Teenagers need support from parents, teachers, and society to use it wisely. Schools should teach students how to use social media in healthy ways, and parents should guide their children to take breaks and spend time offline. By doing this, we can help protect young people’s mental health in this digital age.

37. What will happen if teenagers have poor sleep quality?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. Teenagers’ grades could drop.
B. Teens struggle to focus in class.
C. Teens are likely to feel stressed.
D. Teenagers will be more confident
E. Teens will become mentally strong.

Kunci Jawaban: A. Teenagers’ grades could drop.
B. Teens struggle to focus in class.
C. Teens are likely to feel stressed.

38. Which of the following additional facts would most likely make the text more persuasive?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. Research data showing the number of teenagers experiencing anxiety or depression because of social media.
B. Personal stories from teenagers who feel happier after reducing their social media use.
C. Statistics about how many teenagers use social media every day.
D. A list of the most popular social media platforms among teenagers.
E. Expert opinions from doctors or psychologists about the dangers of social media for mental health.

Kunci Jawaban: A. Research data showing the number of teenagers experiencing anxiety or depression because of social media.
B. Personal stories from teenagers who feel happier after reducing their social media use.
E. Expert opinions from doctors or psychologists about the dangers of social media for mental health.

39. Which statements from the text support the author’s argument that social media harms teen mental health?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. “When teens see pictures of people who seem perfect, they feel that they are not good enough.”
B. “Many teenagers use their phones late at night, which reduces sleep time and quality.”
C. “Schools should teach students how to use social media in healthy ways.”
D. “Social media helps teens stay connected with friends and learn about interesting topics.”
E. “Victims of cyberbullying often feel alone, scared, and helpless.”

Kunci Jawaban: A. “When teens see pictures of people who seem perfect, they feel that they are not good enough.”
B. “Many teenagers use their phones late at night, which reduces sleep time and quality.”
E. “Victims of cyberbullying often feel alone, scared, and helpless.”

40. What is the most prominent impression you gain from the text?

There is more than one correct answer. Click on every correct answer!

A. Social media makes teenagers unhappy because they compare their lives to unrealistic images online.
B. Teenagers should completely stop using social media to protect their mental health.
C. Using social media too much can disturb teenagers’ sleep and make it harder for them to focus at school.
D. Cyberbullying is a serious problem on social media and can make teenagers feel lonely and scared.
E. The text explains that social media has only negative effects without any positive sides.

Kunci Jawaban: A. Social media makes teenagers unhappy because they compare their lives to unrealistic images online.
C. Using social media too much can disturb teenagers’ sleep and make it harder for them to focus at school.
D. Cyberbullying is a serious problem on social media and can make teenagers feel lonely and scared.

LINK KUMPULAN CONTOH SOAL SEMUA MAPEL DARI KEMENDIKDASMEN

Cara Mengakses Kumpulan Soal dan Simulasi TKA

Kemendikdasmen telah menyiapkan laman resmi simulasi TKA yang berisi kumpulan soal dari berbagai mata pelajaran beserta pembahasan dan jawaban.

Siswa dapat memanfaatkan laman ini untuk latihan sebelum mengikuti TKA.

Langkah-langkah mengakses simulasi TKA:

  • Buka link resmi: https://pusmendik.kemdikbud.go.id/tka/simulasi_tka
  • Pilih jenjang pendidikan (SMA/SMK sederajat).
  • Pilih mata pelajaran yang ingin dicoba.
  • Kerjakan soal sesuai petunjuk, dan lihat pembahasan serta jawaban untuk evaluasi.

Laman simulasi ini dapat membantu siswa mengenal format soal, jenis pertanyaan, dan meningkatkan kesiapan menjawab soal TKA dengan lebih percaya diri.

Related Posts

Siswa SMA belajar
comments
Nasional

120 Contoh Soal TKA Kelas 12 SMA/SMK/MA 2025 untuk Semua Mata Uji: Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

Read more

Ilustrasi siswa SMA belajar
comments
Nasional

40 Contoh Bocoran Soal TKA Kelas 12 SMA, SMK dan MA Mapel Bahasa Inggris 2025

Read more

Ilustrasi Siswa SMA
comments
Nasional

40 Contoh Bocoran Soal TKA Kelas 12 SMA, SMK dan MA Mapel Bahasa Indonesia 2025

Read more

Link Baca Online dan Preview Manga One Piece Chapt...

  • November 4, 2025
  • comments
Ilustrasi Pelajar SMA

40 Contoh Bocoran Soal TKA SMA, SMK dan MA 2025 Ma...

  • November 4, 2025
  • comments

Share this

About author

Sorenamoo

Related Posts

Siswa SMA belajar
comments
Nasional

120 Contoh Soal TKA Kelas 12 SMA/SMK/MA 2025 untuk Semua Mata Uji: Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

Read more

Ilustrasi siswa SMA belajar
comments
Nasional

40 Contoh Bocoran Soal TKA Kelas 12 SMA, SMK dan MA Mapel Bahasa Inggris 2025

Read more

Ilustrasi Siswa SMA
comments
Nasional

40 Contoh Bocoran Soal TKA Kelas 12 SMA, SMK dan MA Mapel Bahasa Indonesia 2025

Read more

Ilustrasi Pelajar SMA
comments
Nasional

40 Contoh Bocoran Soal TKA SMA, SMK dan MA 2025 Mapel Matematika 2025

Read more

Tags

  • Bocoran Soal TKA
  • Contoh Soal TKA
  • SNBP 2026
  • Soal TKA Bahasa Inggris
  • Soal TKA MA
  • Soal TKA SMA
  • Soal TKA SMK
  • TKA 2025
  • TKA Kemendikdasmen

Comments

Do not miss

Siswa SMA belajar
comments
Nasional

120 Contoh Soal TKA Kelas 12 SMA/SMK/MA 2025 untuk Semua Mata Uji: Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

Read more

Tentang Kami


SORENAMOO merupakan situs berita untuk para penggemar kultur Jepang dan Korea alias Halyu Wave. Di sini kami menyediakan informasi terupdate mulai dari news, review, musik, artis serta rekomendasi tayangan anime dan drakor. Join dengan akun sosmed kami agar lebih mudah terhubung dengan berita-berita paling hot dan terkini.

  • facebook
  • instagram
  • youtube
  • twitter
  • telegram
  • tiktok
  • Email : [email protected]
Copyright © 2023 by Sorenamoo