Itu merupakan sebuah momen simbolis untuk melihat Ashborn, ayah Jin Woo dan gambaran Jin Woo di masa lalu.
Dia kemudian melakukan serangan terakhir pada Antares menggunakan belati yang sama yang digunakan oleh sang ayah.
Jin Woo mengulur cukup waktu agar pasukan Rulers masuk.
Meskipun pertarungan Jin Woo dan Antares bisa dibilang sebagai salah satu artwork terbaik, kejayaan justru hilang karena Rulers tiba di momen terakhir.
Deus ex Machina membunuh Antares dengan sebuah pukulan kecil.
Momen ini seolah menjadikan usaha keras Jin Woo menjadi tidak berarti hingga menimbulkan kritik di kalangan penggemar.
Ada alasan lain kenapa penggemar tidak puas dengan ending serial populer ini.
Pada akhirnya, Sung Jin Woo memutuskan untuk menggunakan The Cup of Reincarnation.
Meskipun Rulers berterima kasih padanya karena telah menyelamatkan umat manusia, Jin Woo tidak merasa puas.
Memang, Antares telah tiada, tapi masih ada beberapa Monarch yang tersisa.
Terlebih lagi, Jin Woo sudah banyak kehilangan orang-orang yang dia sayangi sepoerti sang ayah dan Adam.
Ditambah, trauma yang dimiliki oleh sang kakak semasa sekolah.
Meski tidak terlihat, kematian-kematian ini berdampak penting pada sang karakter utama.
Itu sebabnya, Jin Woo ingin mengembalikan waktu untuk menyelamatkan mereka semua.