Shinigami adalah makhluk misterus yang hidup di dunia dan memiliki logika yang berbeda dari Dunia Orang Hidup.
Mereka memiliki Reiryoku tinggi dan tubuh Reishi.
Wujudnya juga tidak terlihat oleh orang-orang yang tidak memiliki kekuatan spiritual.
Ketika Jiwa dengan energi spiritual yang luar biasa melatih tubuhnya, mereka bisa mencapai tingkat Shinigami.
Yang paling berbakat dari mereka berafiliasi dengan berbagai organisasi seperti Gotei 13 dan Onmitsukidō.
Mayoritas calon Shinigami lahir di antara penduduk Seireitei.
Namun dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, lahir di Rukongai.
Semua hal di Soul Society terbuat dari reishi.
Dan kita percaya reishi hampir swama dengan “atom” atau “partikel”.
“Partikel roh” biasanya digunakan untuk menggambarkan energi yang digunakan oleh seorang quincy.
Jadi pertanyaan utamanya adalah, mengapa Shinigami memiliki tubuh yang pada dasarnya masih manusia?
Pertanyaan tentang zat pembentuk jiwa adalah pertanyaan yang telah dibicarakan oleh banyak filsuf selama berabad-abad.
Lalu, pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana zat ini berinteraksi dengan zat lain.
Serial Bleach tampaknya memberikan sebagian jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini.
Jadi, di dalam serial Bleach, ada dua zat: Zat yang membentuk tubuh manusia yang hidup (materi fisik), dan zat yang membentuk Shinigami dan Utuh (Reishi).
Ternyata di dunia Bleach zat-zat tersebut sangat mirip.
Manusia dan roh yang hidup bersama-sama memiliki organ dan bisa berdarah.
Meskipun ada beberapa ketidakpastian tentang bagaimana materi fisik dan reishi berinteraksi.
Setidaknya ketika terpisah dari dunia mereka sendiri (Dunia Manusia dan Soul Society) mereka berperilaku serupa.
Dalam budaya tertentu, kita cenderung memandang roh dan akhirat dengan cara yang sangat halus.
Substansi jiwa dan raga dianggap sangat berbeda.
Hal ini mungkin yang membuat sosok yang bisa dibilang astral, seperti Shinigami, bisa berdarah terlihat agak aneh.