Asta dan Lucius Black Clover

Black Clover: Kupas Tuntas Kekuatan Iblis Asta yang Baru Hingga Sihir Asli Lucius Zogratis

Banyak pembaca meramalkan bahwa Suster Lily berada di ibu kota pada saat yang sama dengan Lucius adalah bendera kematian, dan Black Clover chapter 334 membuktikan bahwa sebagian besar prediksinya benar.

Walau Sister Lily itu masih sangat hidup, dia telah jatuh ke tangan kakak laki-laki tertua Zogratis.

Pada catatan terkait, Black Clover chapter 334 juga mengungkapkan sihir asli Lucius, yang berbeda dari Sihir Waktu Julius.

Pertumbuhan Asta selama jeda waktu satu tahun juga dipamerkan di sini.

Namun, fokusnya tetap pada kekuatan luar biasa Lucius dan potensi Anti-Sihir melawan kekuatan tersebut.

Asta terkejut saat Lucius mengungkapkan wujud aslinya di Black Clover chapter 334.

Asta dan Lucius di Black Clover

Di chapter sebelumnya, Lucius mengungkapkan bahwa dia dan Julius adalah dua jiwa dalam satu tubuh.

Dia memaksa mantan Kaisar Sihir untuk membantunya mewujudkan dunia sempurna versinya.

Lucius membaca mantra untuk membekukan waktu, tetapi Asta memotong mantra itu menggunakan Anti-Sihir.

Dia bersumpah untuk membalaskan dendam Kaisar Sihir dan mengalahkan Lucius, yang menyebut bocah itu “Cacat dunia.”

BACA JUGA: Daftar Karakter yang Berpotensi Menjadi Musuh Terakhir Luffy di One Piece, Mulai Akainu Hingga Buggy!

Black Clover chapter 334 berjudul “Jiwa Rapuh.”

Sorotan Black Clover Chapter 334

Black Clover chapter 334 dimulai dengan penjelasan bahwa Devil Union Asta sangat kuat dalam pertempuran, Asta hanya bisa menahannya selama lima menit bahkan setelah pelatihan selama setahun.

Namun, beralih ke Devil Union parsial, Asta dapat menahan keadaan setengah berubah hingga 10 menit.

Alih-alih menutupi dirinya sepenuhnya, Asta memusatkan Anti-Sihir pada bagian tertentu dari tubuh atau senjatanya, sehingga membuatnya lebih kuat.

Narasi Black Clover chapter 334 kemudian menyatakan bahwa segala sesuatu harus tunduk pada aliran Waktu, dan karenanya, Sihir Waktu tidak terkalahkan.

Gambar

Namun, Anti-Sihir dapat menumbangkan sihir yang sangat kuat ini.

Saat Asta memberi tahu warga sipil dan Sister Lily untuk melarikan diri, Lucius muncul di sampingnya.

Zogratis tertua merenung bahwa Asta dan Liebe benar-benar merepotkan karena mereka tidak berubah setelah disentuh olehnya.

Dia menyimpulkan bahwa satu-satunya cara untuk mengalahkan Anti-Sihir adalah melalui serangan fisik.

BACA JUGA: 5 Misteri Boruto Terkuak: Jutsu Code yang Mirip Minato Hingga Kekuatan Pasukan Juubi!

Lucius mengingatkan Asta dan Liebe pada Lucifero, tetapi mereka mengingatkan diri mereka sendiri bahwa sekarang mereka lebih kuat daripada saat Serangan Kerajaan Spade.

Asta dengan ahli mengubah pedang dan memberikan pukulan demi pukulan ke Zogratis.

Tepat ketika Asta berpikir bahwa dia lebih unggul, Lucius mengubah dirinya menjadi avatar serafim dengan tanda-tanda yang dalam dan satu set tanduk.

Lucius memberi tahu Asta bahwa dirinya dilahirkan dalam klan pemilik Iblis, tetapi dia belajar memurnikan Sihir Iblis.

Lucius menyebut bentuk barunya “Bentuk sejati umat manusia.”

Asta menyadari bahwa Ki versi baru Lucius bukanlah manusia atau Iblis, kemungkinan mirip dengan Asimilasi Roh.

Gambar

Sementara bocah itu terganggu, Lucius berteleportasi di belakang Sister Lily dan menyanderanya.

Dia mengungkapkan bahwa sihir sejatinya adalah Sihir Jiwa, yang memungkinkan dia untuk mengubah jiwa apapun yang disentuhnya.

Saat Asta mempertimbangkan pedang mana yang harus dia gunakan untuk menghindari melukai Sister Lily, Lucius mengubahnya menjadi apa yang dia sebut “manusia yang benar-benar bahagia.”

Suster Lily berubah menjadi bentuk yang mirip dengan Lucius.

BACA JUGA: Saitama Mulai Kehilangan Sebagian Kekuatannya di Serial One Punch Man, Simak Penjelasannya!

Wajahnya menjadi tenang dan dingin, dia dengan tenang menyuruh Asta mati demi perdamaian dunia.

Lucius menebas Asta yang terkejut di dada dengan tangan kosong dan mengatakan kepadanya bahwa jiwanya (Asta) rapuh.

Halaman terakhir Black Clover chapter 334 menunjukkan Lucius mengucapkan selamat tinggal pada “Kecacatan dunia” saat bocah itu jatuh.

Kesimpulan

Black Clover chapter 334 menunjukkan bahwa Asta telah belajar bertarung lebih cerdas dan mengasah sihirnya ke level yang lebih tinggi.

Sementara Devil Union sebagian meninggalkan sebagian besar tubuhnya tanpa pelindung, bagian di mana dia memusatkan sihirnya menjadi sangat kuat.

Julius, Asta dan Lucius Black Clover

Tampaknya menjadi kompromi logis yang mendukung peningkatan kekuatan dan batas waktu yang diperpanjang.

Lucius secara bersamaan menggunakan Sihir Gravitasi, Sihir Waktu, dan Sihir Jiwa, itulah sebabnya Ki-nya memberi Asta kilas balik dari Lucifero dan Julius.

Tingkat sebenarnya dari kekuatan Lucius saat ini tidak diketahui.

Juga tidak jelas persis apa yang dimaksud dengan Transformasi Jiwa.

Namun, jelas bahwa mengubah jiwa tidak hanya mengubah penampilan tetapi juga kepribadian.

Kalau tidak, Sister Lily tidak akan menyuruh Asta mati.

Asta tidak mungkin pulih dari luka dan syok sendirian.

Dalam semua kemungkinan, dia akan menerima bantuan dari Ksatria Sihir yang sudah ada di ibu kota, khususnya Noelle.

Tabata juga dapat menggunakan kesempatan ini untuk memberi Yuno pintu masuk yang besar ke arc terakhir.

FOLLOW TIKTOK SORENAMOO

Related Posts

About author

Related Posts

Tags

Comments

Do not miss

Tentang Kami


SORENAMOO merupakan situs berita untuk para penggemar kultur Jepang dan Korea alias Halyu Wave. Di sini kami menyediakan informasi terupdate mulai dari news, review, musik, artis serta rekomendasi tayangan anime dan drakor. Join dengan akun sosmed kami agar lebih mudah terhubung dengan berita-berita paling hot dan terkini.