Jujutsu Kaisen Season 2 episode 16 berjudul Thunderclap, menampilkan pertarungan antara Raja Kutukan Ryomen Sukuna vs Roh Terkutuk Jogo.
Selain itu, anime Jujutsu Kaisen Season 2 episode 16 juga akan memperlihatkan salah satu teknik andalan Sukuna yang bernama Fire Arrow.
Artikel ini akan membahas mengenai teknik Fire Arrow Sukuna di anime Jujutsu Kaisen Season 2 episode 16 dan perbandingannya dengan Cursed Technique Jogo yang juga sama-sama berelemen api.
Disclaimer: Artikel ini mengandung spoiler manga
Dengan Fire Arrow, Sukuna dapat membuat dan memanipulasi api untuk serangan jarak jauh dengan membentuk sebuah panah.
Kemampuan ini melebihi Jogo, kutukan tingkat khusus yang tidak terdaftar yang ciri khasnya melibatkan kekuatan pirokinetik yang sangat merusak.
Sementara itu, Api Bencana adalah teknik bawaan Jogo.
Disaster Flame ini memberinya kemampuan pirokinetik yang kuat.
Teknik ini memungkinkan pengguna untuk membentuk dan mengendalikan api dan lava.
Kemampuannya tidak terbatas pada jarak dekat saja, tapi juga bisa digunakan secara telepati, mengaktifkan tekniknya secara langsung pada atau di dekat target.
Nyala apinya sangat kuat, mampu membunuh orang yang bukan ahli sihir dan melukai ahli sihir secara kritis.
Nyala api ini juga dapat dilihat oleh orang yang bukan penyihir dan memiliki sifat yang mirip dengan nyala api sungguhan.
Seseorang dengan ketangguhan fisik manusia super mampu bertahan dari serangan ini sepenuhnya berkat tubuhnya, sementara toleransi kutukan seorang penyihir mungkin tidak cukup untuk menyelamatkan nyawanya.
Teknik ini juga memberikan kemampuan untuk membuat gunung berapi di permukaan secara telepati.
Gunung berapi ini mampu menembakkan lava yang kuat ke arah target penggunanya.
Teknik bawaan Jogo adalah bentuk pertarungan utamanya dan dia sangat mahir dalam hal itu.
Jogo adalah yang paling kuat dari kutukan kelas khusus tidak terdaftar yang dipimpin oleh Mahito, sebagian besar berkat Bencana Api.
Suhu api teknik ini dapat dikontrol oleh Jogo.
Biasanya, mereka sudah cukup kuat untuk melukai atau bahkan membunuh sebagian besar lawan, namun Jogo mampu membuat ledakan api lebih kuat lagi, sampai pada titik di mana mereka dapat mengubah warna dari merah menjadi ungu.
Jogo juga mampu secara instan membentuk dan langsung menembakkan gunung berapi telepati.
Hal ini dapat dengan mudah membuat lawannya lengah, sehingga membuat serangan ini hampir mustahil untuk dihindari.
Lava yang ditembakkan dari gunung berapi ini juga sangat kuat, bahkan mampu membunuh penyihir kelas 1 khusus.
Jogo mampu mengubah tubuhnya menjadi serangan langsung secara tiba-tiba, misalnya gunung berapi di kepalanya dapat diubah menjadi serangan langsung ke arah lawan yang menyerang dari atas.
Berkat tingkat energi terkutuk Jogo yang sangat besar, dia dapat menciptakan api dalam jumlah yang tak terukur.
Jumlahnya bisa cukup besar hingga memenuhi seluruh bangunan dalam sekejap.
Saking besarnya energi yang dimiliki Jogo, ciptaannya bisa berwujud wujud fisik.
Hal ini ditunjukkan ketika non-penyihir dapat melihat apinya.
Contoh paling ekstrim dari hal ini adalah dengan Teknik Maksimum Jogo: Meteor, sebagai teknik yang dibentuk menjadi bola fisik yang tetap tersimpan di jalanan Shibuya bahkan setelah kematian roh terkutuk itu.
Walau begitu kuat, Teknik Api Bencana Jogo masih belum ada apa-apanya jika dibandingkan Fire Arrow Sukuna.