Berikut dialog manga One Piece chapter 1159 yang berjudul Pulau yang Ditakdirkan.
Manga One Piece chapter 1159 sub Indo ini berisikan insiden penculikan Shakuyaku.
Berdasarkan manga One Piece chapter 1159 bahasa Indonesia, penculikan itu yang membuat God Valley Incident terjadi.
Halaman 1
Chapter 1159: Pulau yang Ditakdirkan
Teks: Yamato Sang Anak Oni dan Ziarah Kuil Inari Suci Vol 41: Kelompok Yamato kembali ke Ibu Kota Bunga, sambil memakan apel.
Halaman 2
Teks: Gerbang neraka mulai terbuka!
Narator: 39 tahun yang lalu di Hachinosu (Pulau Bajak Laut)
Bajak Laut: Apa kau sudah mencarinya?!
Bajak Laut: DOn Marlon dan yang lainnya terbunuh! Mereka yang kemarin malam tugas berjaga!
Bajak Laut: Don tak bisa melindunginya?!
Bajak Laut: Tidak mungkin! Siapa pelakunya?!
Xebec: Apa katamu?!
Edward: Huh?!
Bajak Laut: Ada yang menculiK Shakky kami!!!
Narator: Peristiwa itu hanya berlangsung beberapa jam tapi…
Halaman 3
Narator: Para pelaku sama sekali tak meninggalkan jejak… Para bajak laut putus asa dan terguncang karena kemarahan mereka.
Bajak Laut: Semoga kau baik-baik saja, Shakky!
Roger: Rocks sialan! Kenapa kau membiarkan ini terjadi?! Aku akan menghajarmu!
Narator: Kabar itu tersebar ke seluruh penjuru lautan…
Rayleigh: Shakky…
Koran: Permaisuri Bajak Laut Kuja
Narator: Orang-orang mulai tenggelam ke keputusasaan, senyuman mereka pudar… saat ekonomi dunia tersendat hingga beberapa minggu.
Halaman 4
Teks: Satu tahun kemudian, God Valley, West Blue
Ibu Shanks: Garling, aku bahagia sekali! Aku tahu kau akan kembali, Shamrock, Shanks, dia ayahmu!
Garling: Kembar, ya? Menggemaskan sekali.
Ibu Shanks: Benar, mereka buah hatimu! Kenapa kau tidak tinggal di sini saja bersamaku…?
Garling: Yah… Kalaupun kita tinggal satu rumah, aku tidak akan mau tinggal di sini sih. Pulau ini tidak akan bertahan lebih lama lagi.
Ibu Shanks: Huh?
Garling: Selain itu, aku sudah menyiapkan calon istri baru yang lebih berharga darimu. Dia akan jadi milikku setelah aku memenangkan turnamen selanjutnya.
Ibu Shanks: Turnamen?
Halaman 5
Garling ke Denden Mushi: Mulai persiapannya…
Marine: Baik! Mulai mendarat!
Warga: Kapal Marine dari Pemerintah Dunia…?
Warga: Benar, mereka telah mengepung seluruh pulau ini!!
Warga: Apa mereka sedang mencari penjahat?
Warga: Suruh anak-anak masuk ke dalam rumah!
Garling: Gunakan peluru bius. Jika mereka tidak melawan, langsung tangkap hidup-hidup.