Arc Elbaf yang telah lama dinantikan dari One Piece mungkin akan memuncak dalam perang saudara yang dramatis, yang mengambil inspirasi besar dari mitologi Nordik.
Seperti yang diperkirakan para penggemar, arc tersebut dapat memperlihatkan bentrokan dua faksi kerajaan di dalam Elbaf, yang mungkin dipengaruhi oleh para dewa Aesir dan para raksasa Jotunheim.
Dengan Pangeran Loki yang mungkin dimodelkan berdasarkan raksasa penipu Utgarda-Loki, pemberontakannya terhadap alam atas yang mirip Aesir dapat memicu pertempuran seperti Ragnarok.
Konflik ini, yang sejajar dengan perjuangan terus-menerus Bajak Laut Topi Jerami untuk kebebasan, dapat mencerminkan tema One Piece yang lebih besar tentang penentuan nasib sendiri, yang menjadi latar bagi perang besar yang mengguncang dunia di chapter terakhir seri tersebut.
Utgarda-Loki, tidak seperti dewa penipu yang lebih populer, adalah raksasa dari Jotunheim, alam raksasa dalam mitologi Nordik.
Ia dikenal karena keahliannya dalam ilusi, yang ia gunakan untuk menantang dan menipu Thor dan kawan-kawannya dalam berbagai cerita.
Dalam salah satu kisah terkenal, Thor ditugaskan untuk mengangkat kucing peliharaan raksasa milik Utgarda-Loki, suatu prestasi yang tidak dapat ia capai, karena ia hanya berhasil mengangkat satu kaki.
Kemudian terungkap bahwa semua tantangan yang diberikan kepada Thor adalah ilusi, yang menyoroti sifat dan kekuatan Utgarda-Loki yang suka menipu.
Elemen ilusi ini dapat memainkan peran penting dalam adaptasi karakter tersebut, yang mungkin menciptakan skenario di mana Pangeran Loki menguji Luffy dan krunya dengan cara yang sama.