Jujutsu Kaisen 243 tidak diragukan lagi terinspirasi oleh banyak legenda urban dan manga lainnya.
Sukuna menjadi contoh utama dalam hal ini karena ia secara langsung merujuk pada mitos nyata di Jujutsu Kaisen 243.
Jujutsu Kaisen 243 mengungkap dialog samar dari Kenjaku yang menyarankan adanya rencana darurat yang mungkin dapat digunakan untuk melaksanakan rencananya menghidupkan kembali era Heian di zaman modern.
Dialog Kenjaku mungkin sebenarnya terkait dengan hubungannya dengan Yuji karena dia mengambil alih tubuh ibu Yuji dan melahirkan sang protagonis.
Mungkin juga Yuji berubah menjadi antagonis dalam cerita dengan mewarisi niat Kenjaku, yang mencerminkan transformasi Eren dari pahlawan menjadi penjahat setelah mewarisi ingatan ayahnya.
Disclaimer: Artikel ini berisi spoiler untuk Jujutsu Kaisen 243 dan mencerminkan opini penulis.
Ryomen Sukuna Yuji Itadori Jujutsu Kaisen Manga
Lintasan naratif Jujutsu Kaisen berubah secara dramatis dengan diperkenalkannya Itadori di chapter perdana, melepaskan Sukuna dan menjadi katalis kekacauan dalam cerita.
Seiring perkembangan seri, chapter 243 menghadirkan momen penting dengan kekalahan nyata Kenjaku melalui pemenggalan kepala, disertai dengan dialog samar yang mengisyaratkan pewarisan niat dan kemauan.
Salah satu teori yang berlaku menyatakan bahwa Yuji, karakter sentral, merupakan bagian integral dari peristiwa yang terjadi, berpotensi menjadi kunci dalam realisasi rencana Kenjaku.
Gagasan umum menunjukkan bahwa Kenjaku, yang diturunkan sebagai ibu Yuji, mungkin telah melakukan eksperimen, memposisikan eksperimen tersebut sebagai wadah untuk reinkarnasi niatnya.
Hal ini juga mencerminkan perkembangan Eren Attack on Titan dari pahlawan menjadi penjahat setelah ia mewarisi kenangan dari ayahnya.