
7 Teori Shanks One Piece yang Mungkin Jadi Kenyataan: Asal-usul Keluarga Hingga Tujuan Beri Buah Gomu Gomu ke Luffy
Akagami Shanks selalu menjadi salah satu karakter yang paling dicintai dalam serial One Piece.
Sentimen soal Shanks semakin berkembang dengan dirilisnya One Piece Film: Red yang akan datang.
Ada terlalu banyak teori penggemar tentang Yonko berambut merah tersebut.
Hal ini dapat dimengerti mengingat dia adalah salah satu karakter yang paling dicintai.
Selain itu, Shanks juga termasuk sosok yang sangat misterius.
Seperti halnya teori yang berfokus pada karakter, beberapa di antaranya tentu lebih masuk akal dan dipetakan dengan baik daripada yang lain.
Fandom One Piece memiliki beberapa teori yang tidak terlalu realistis tentang Shanks.
Namun, ada beberapa teori yang populer.
Pasalnya, teori tersebut berpotensi untuk menjadi kenyataan.
Apalagi serial legendaris karya Eiichiro Oda ini telah mencapai akhir saganya.
Berikut beberapa teori yang dimaksud:
1. Shanks Seorang Tenryuubito
Teori yang sempat membuat para fans gempar ini diyakini bakal jadi kenyataan.
Dalam chapter terakhir manganya, Shanks diketahui telah berusia 39 tahun.
Sementara insiden di God Valley terjadi 38 tahun yang lalu.
Pengetahuan seputar God Valley tersebut memperkuat konsistensi logis dari teori ini.
Selain itu, One Piece Film: Red turut memberi bukti pendukung untuk teori ini lebih jauh.
Pasalnya, movie tersebut menunjukkan bahwa Bajak Laut Roger secara kanonik menemukan Shanks saat masih bayi.
Mereka kemudian membesarkannya di kapal Bajak Laut Roger.
Meskipun filmnya sendiri bukan kanon, Oda mengkonfirmasi adegan khusus ini untuk menyampaikan asal usul karakter Shanks.
Akibatnya, kemungkinan Shanks menjadi Tenryuubito yang selamat dari God Valley semakin meningkat saat filmnya sendiri mulai tayang.
2. Shanks Masuk Tokoh Antagonis
Para penyebar teori tersebut berargumen bahwa Shanks memiliki keselarasan dengan Pemerintah Dunia.
Hal itu membuatnya bisa bertemu dengan orang-orang yang paling berpengaruh di dunia.
Shanks juga berbicara kepada mereka tentang bajak laut tertentu dalam sebuah chapter manganya.
Pernyataan sang Yonko membuat kredibilitas teori ini semakin teruji.
Dua chapter terbaru dari serial ini juga semakin mendukung hal tersebut.
Seperti diketahui, Shanks secara resmi bergabung dalam perlombaan untuk harta karun tituler di Laugh Tale.
Kepergiannya yang penuh teka-teki dari lautan Wano tak lama kemudian hanya menambah intrik lebih lanjut pada gagasan tersebut,
Bisa dibilang hal itu memberinya dorongan lain dalam kredibilitasnya sebagai tokoh yang jahat.
3. Tujuan Shanks Beri Buah Gomu Gomu ke Luffy
Teori fans yang beredar mengatakan bahwa Shanks dengan sengaja memberi Luffy Buah Gomu Gomu.
Jika teori ini benar, maka hal itu bisa menjawab banyak pertanyaan tentang asal usul cerita ini.
Hal ini juga menjelaskan mengapa Shanks berada di East Blue.
Padahal Shanks sendiri diketahui tidak berasal dari tempat tersebut.
Shanks disebut sengaja membiarkan Buah Gumo Gumo menjadi perhatian Luffy yang masih kecil.
Itulah mengapa dia tidak membunuh Luffy untuk merebut kembali Buah itu.
Padahal, hal itu bisa ia lakukan jika Shanks menginginkannya untuk dirinya sendiri.
Ini juga memberikan jawaban yang bagus mengapa Shanks begitu ingin menjadi inspirasi bagi Luffy.
Shanks bahkan memberinya topi jerami di awal serial ini.
Kapten Bajak Laut Akagami itu memintanya kembali ketika Luffy menjadi bajak laut yang hebat.
Sangat jelas bahwa Shanks berniat menjadikan Luffy sebagai bajak laut.
Karena itu, memberinya Buah Gomu Gomu hanya akan semakin mendukung tujuan itu.
4. Shanks Pikul Tanggung Jawab Besar
Satu teori yang sangat mungkin dan sering dikesampingkan untuk orang lain adalah bahwa Shanks merupakan orang yang menjaga keseimbangan kekuatan di dunia seri.
Beberapa tindakannya terlihat berhasil mengubah arah dunia One Piece berjalan.
Misalnya, seperti saat Shanks gagal meyakinkan Shirohige untuk tidak menaruh dendam pada Kurohige.
Selain itu, penampilan Shanks di Marineford juga berhasil mengubah keadaan genting waktu itu.
Kehadiran Shanks di Reverie juga membuat atmosfer sekitar berubah drastis.
Baru-baru ini, dia bahkan menghalangi Admiral Angkatan Laut Ryokugyu untuk mengacaukan struktur kekuatan Wano yang baru dibebaskan.
5. Shanks Anak Xebec

Shanks dan Rocks D Xebec One Piece
Beredar teori yang menyebut jika Shanks sebenarnya seorang Tenryuubito.
Namun, ada juga klaim bahwa Shanks adalah putra Rocks D. Xebec.
Teori ini muncul dengan mempertimbangkan usia Shanks.
Hingga saat ini, Shanks berusia 39 tahun.
Sementara Insiden God Valley terjadi 38 tahun yang lalu.
Satu-satunya perbedaan utama adalah bahwa, alih-alih menjadi putra dari keluarga Tenryuubito yang tidak disebutkan namanya, Shanks adalah putra dari salah satu bajak laut paling terkenal yang pernah ada.
Dikombinasikan dengan penemuan Roger dan adopsi bayi Shanks, yang dijadikan kanonik oleh One Piece Film: Red, teori ini didukung lebih lanjut dengan bertindak sebagai penghalang bagi Garp dan Ace.
Dengan setiap bagian utama lainnya dari teori yang telah dibahas dan dipadatkan sebagai pencocokan, kredibilitas Shanks sebagai putra Rocks menjadi jelas.
6. Shanks Bukan Putra Xebec, Hanya Pengalih Perhatian untuk Buggy

Xebec Shanks dan Buggy One Piece
Beredar sebuah teori penggemar yang meyatakan bahwa Shanks bukan anak kandung Rocks D Xebec.
Ia hanyalah umpan untuk putra asli sang bajak laut legendaris.
Teori tersebut menyatakan bahwa Buggy Si Badutlah putra kandung Xebec.
Hal ini dikarenakan Buggy juga berusia 39 tahun dalam cerita kontemporer tersebut.
Itu berarti, Buggy bisa menjadi calon putra Rocks seperti halnya Shanks.
Meskipun asal-usulnya tidak dikonfirmasi, ada petunjuk dan bukti lain yang mendukung klaim ini.
Oda pernah mengatakan bahwa Buggy memiliki potensi untuk menjadi salah satu karakter paling kuat dalam serial One Piece.
Namun, ia tidak pernah berhasil melakukannya.
Data Vivre Card resmi di Buggy juga mencantumkan bahwa dia berasal dari Grand Line.
Grand Line merupakan tempat di mana God Valley pernah berada.
Oleh karena itu, mungkin saja Roger membangun Shanks sebagai anak didik dan penerus pribadinya untuk mengalihkan perhatian dari Buggy si Badut sebagai putra sejati Rocks D. Xebec.
7. Shanks Bisa Melihat Masa Depan

Shanks di One Piece
Beberapa penggemar baru-baru ini mulai berargumen bahwa Shanks dapat melihat ke masa depan.
Teori ini berdasarkan tindakannya di One Piece sejauh ini.
Salah satu kejadian yang mendukung hal ini adalah pertemuannya dengan Shirohige.
Dalam pertemuan tersebut, Shanks berbicara seolah-olah dia tahu pasti bahwa Ace akan kalah.
Shanks juga sepertinya tahu penangkapan Ace akan menyebabkan perubahan besar di dunia.
Setelah itu, Shanks kemudian datang selama Perang Marineford.
Yonko berambut merah itu berterima kasih kepada Coby atas keberaniannya.
Ia mengatakan bahwa tindakannya sangat mengubah nasib dunia.
Ada juga pemotongan lengan Kid, yang akhirnya menyelamatkan nyawa Supernova muda itu di Wano.
Peringatannya tentang Gorosei tentang bajak laut tertentu juga jadi salah satu faktor pendukung.
Begitu pula dengan kehadirannya secara keseluruhan di East Blue pada awal seri.
Semua peristiwa tersebut semakin mendukung teori ini.
Meskipun tidak sering dibahas, itu pasti salah satu teori yang lebih masuk akal tentang karakter dan perannya.
Nah, apakah kamu setuju dengan adanya teori tersebut?
Apa menurutmu Shanks benar-benar bisa melihat masa depan?
Tulis pendapatmu di kolom komentar ya!